Peduli Lingkungan, Siswa JIS Ini Usung Misi Perjuangkan Akses Air Bersih

Rabu, 31 Mei 2023 - 07:24 WIB
loading...
Peduli Lingkungan, Siswa JIS Ini Usung Misi Perjuangkan Akses Air Bersih
Jerremy Handojo saat presentasi di acara bertema Saving our Earth Jakarta Scholar Symposium (JSS) di Soehana Hall. Foto/Istimewa.
A A A
JAKARTA - Kepedulian terhadap lingkungan dan komunitas perlu dimulai sejak dini. Hal ini sangat penting untuk dilakukan karena rusaknya alam semesta dapat mengancam kehidupan setiap makhluk hidup di dunia ini.

Menyadari hal tersebut, 12 murid dari sekolah Internasional JIS ( Jakarta Intercultural School ) dan BSJ (British School Jakarta) berpartisipasi di acara yang diselenggarakan Jakarta Scholar Symposium (JSS) di Soehana Hall bertema: "Saving our Earth".

JSS adalah suatu organisasi non profit independen yang dibentuk untuk memberi kesempatan generasi muda Indonesia dalam meningkatkan kesadaran atas masalah-masalah yang paling signifikan di dunia saat ini.

Selain itu, mereka juga dapat mencetuskan gagasan yang mereka miliki dalam mengatasi masalah-masalah tersebut.

Baca juga: Mengenal Frans Timothy, Siswa SMA Kebangsaan Terpilih Jadi Anggota Paskibraka di Istana Merdeka

Di ajang JSS tersebut, masing-masing dari 12 murid tersebut melakukan presentasi dengan topik yang berbeda-beda untuk menjelaskan akibat-akibat buruk dari ketidak pedulian manusia terhadap lingkungan selama ini.

Mereka juga berbicara tentang metode apa saja yang sedang mereka uji coba untuk mengurangi dampak negatif tersebut.

Salah satu dari metode yang telah berhasil terwujud dalam aksi nyata adalah kegiatan yang dilakukan siswa kelas 11 dari JIS bernama Jerremy Handojo.

Jerremy adalah salah satu pemimpin di organisasi The Spring yang merupakan suatu organisasi amal yang beranggotakan 6 anak remaja berusia antara 15-17 tahun dengan misi: "Memperjuangkan akses air bersih yang mudah diambil dan aman untuk diminum untuk semua orang."

The Spring, yang merupakan bagian dari Yayasan Perjuangan Anak Bangsa didirikan pada 2016 dan dalam kurun waktu tujuh tahun terakhir telah menyelesaikan 6 sumur dan MCK (Mandi Cuci Kakus) di desa Rancabungur, Bogor dan beberapa daerah terpencil di Teluk Naga, Banten.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2175 seconds (0.1#10.140)