6 Karier Prospektif Alumni Fakultas Hukum, Tak Hanya Pengacara tapi Juga Diplomat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah profesi menjanjikan ini bisa menjadi prospek lulusan Fakultas Hukum . Di Indonesia, fakultas hukum merupakan fakultas yang cukup digemari mahasiswa Indonesia.
Tak hanya pengacara, prospek kerja jurusan hukum sangatlah luas, kamu bisa mengejar karier di bidang legal, ekonomi, pendidikan, diplomasi, bahkan sektor bisnis.
1.Jaksa atau Hakim
Menjadi Jaksa atau Hakim di pengadilan adalah profesi idaman dan nomor satu bagi lulusan hukum selain pengacara. Biasanya menjadi jaksa atau hakim adalah impian besar bagi para lulusan hukum. Baik jaksa atau hakim berperan penting dalam perkara pengadilan dari awal pemeriksaan hingga mengadili.
Jaksa di pengadilan biasanya bertugas menyampaikan dakwaan juga tuntutan dalam pengadilan. Sementara hakim memiliki fungsi dan tanggung jawab besar karena bertugas menentukan keadilan bagi terdakwa di pengadilan. Tentu dengan semua tugas dan tanggungjawab ini, prospek besar dan gaji tinggi bukan tidak mungkin bisa didapat oleh jaksa atau hakim.
2.Konsultan
Foto/ist
Kantor konsultan hukum atau lembaga LBH biasanya menerima mahasiswa hukum untuk bekerja di kantornya sebagai seorang konsultan. Seperti pekerjaan konsultan lainnya, konsultan hukum juga diperlukan untuk mengurus keperluan hukum dari perseorangan atau perusahaan.
Mahasiswa lulusan hukum terbaik tentu sangat dibutuhkan oleh lembaga ini untuk menjadi konsultan hukum dalam mengurus dokumen atau urusan lain yang berkaitan dengan lembaga tersebut.
3.Notaris
Foto/ist
Kamu perlu mengambil kuliah S2 kenotariatan untuk menjadi notaris. Notaris adalah orang yang mengurus surat-surat seperti akta rumah, akta kepemilikan perusahaan, akta tanah, dan surat lainnya.
Selain itu, notaris juga bertanggung jawab dalam memastikan tanggal akta dibuat, penyimpanan akta dan salinannya.
Untuk notaris yang bekerja di perusahaan konsultan, biasanya besar gajinya dimulai dari UMR hingga belasan juta rupiah. Sedangkan gaji freelance notaris bergantung pada klien.
Tak hanya pengacara, prospek kerja jurusan hukum sangatlah luas, kamu bisa mengejar karier di bidang legal, ekonomi, pendidikan, diplomasi, bahkan sektor bisnis.
1.Jaksa atau Hakim
Menjadi Jaksa atau Hakim di pengadilan adalah profesi idaman dan nomor satu bagi lulusan hukum selain pengacara. Biasanya menjadi jaksa atau hakim adalah impian besar bagi para lulusan hukum. Baik jaksa atau hakim berperan penting dalam perkara pengadilan dari awal pemeriksaan hingga mengadili.
Jaksa di pengadilan biasanya bertugas menyampaikan dakwaan juga tuntutan dalam pengadilan. Sementara hakim memiliki fungsi dan tanggung jawab besar karena bertugas menentukan keadilan bagi terdakwa di pengadilan. Tentu dengan semua tugas dan tanggungjawab ini, prospek besar dan gaji tinggi bukan tidak mungkin bisa didapat oleh jaksa atau hakim.
2.Konsultan
Foto/ist
Kantor konsultan hukum atau lembaga LBH biasanya menerima mahasiswa hukum untuk bekerja di kantornya sebagai seorang konsultan. Seperti pekerjaan konsultan lainnya, konsultan hukum juga diperlukan untuk mengurus keperluan hukum dari perseorangan atau perusahaan.
Mahasiswa lulusan hukum terbaik tentu sangat dibutuhkan oleh lembaga ini untuk menjadi konsultan hukum dalam mengurus dokumen atau urusan lain yang berkaitan dengan lembaga tersebut.
3.Notaris
Foto/ist
Kamu perlu mengambil kuliah S2 kenotariatan untuk menjadi notaris. Notaris adalah orang yang mengurus surat-surat seperti akta rumah, akta kepemilikan perusahaan, akta tanah, dan surat lainnya.
Selain itu, notaris juga bertanggung jawab dalam memastikan tanggal akta dibuat, penyimpanan akta dan salinannya.
Untuk notaris yang bekerja di perusahaan konsultan, biasanya besar gajinya dimulai dari UMR hingga belasan juta rupiah. Sedangkan gaji freelance notaris bergantung pada klien.