Mantap, Siswa Indonesia Raih Medali di IMO, Kompetisi Sains Tertua dan Terbesar Dunia

Minggu, 16 Juli 2023 - 07:01 WIB
loading...
Mantap, Siswa Indonesia Raih Medali di IMO, Kompetisi Sains Tertua dan Terbesar Dunia
Tim Olimpiade Matematika Indonesia meraih 1 Medali Perak, 3 Medali Perunggu, dan 3 Honourable Mentions di Olimpiade Matematika Internasional. Foto/BKHM.
A A A
JAKARTA - Tim Olimpiade Matematika Indonesia yang terdiri dari pelajar SMA berhasil meraih medali di International Mathematical Olympiad (IMO) ke-64 yang diselenggarakan di Chiba, Jepang. IMO merupakan kompetisi sains terbesar dan terbesar dunia yang diikuti ratusan pelajar dunia.

Keberhasilan ini mengukuhkan keunggulan dan penguasaan matematika siswa-siswi Indonesia di kancah internasional. Sebagai kompetisi sains terbesar dan tertua untuk siswa sekolah menengah di seluruh dunia, IMO diikuti oleh 618 siswa dari 112 negara.

Para siswa diuji dengan enam soal matematika yang menantang yang mencakup aljabar, kombinatorika, geometri, dan teori bilangan, kesemuanya membutuhkan pemikiran cepat, stabilitas mental, dan kreativitas.

Tim Olimpiade Matematika Indonesia meraih 1 Medali Perak, 3 Medali Perunggu, dan 3 Honourable Mentions. Para penerima penghargaan bergengsi ini adalah sebagai berikut:

Baca juga: 4 Siswa Raih Medali di Olimpiade Biologi Dunia 2023, Dari Sekolah Mana?

Medali Perak diraih oleh Rafael Kristoforus Yanto, siswa SMAK BPK Penabur Gading Serpong. Kemudian, medali perunggu diraih oleh Rizky Rajendra Anantadewa, siswa SMAN 5 Surabaya; Evelyn Lianto, siswa SMAN Mawar Sharon Christian School Surabaya; dan Evan Nathanael, siswa SMAK Yos Sudarso Batam.

Selanjutnya, penghargaan Honourable Mentions diberikan kepada Axel Giovanni Hartanto, siswa SMA Kharisma Bangsa, Tangerang; dan Joshua Marvel Salomo, siswa SMAK 1 BPK Penabur Jakarta.

Peraih medali perak Rafael Kristoforus Yanto mengatakan, Tim Olimpiade Matematika Indonesia di IMO ke-64 telah menunjukkan kemampuan mereka dan menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus berjuang meraih prestasi di bidang matematika.

Sementara itu, peraih medali perak, Evelyn Lianto berujar, “Jangan melihat matematika sebagai suatu pelajaran yang sulit dengan berbagai rumus yang rumit. Namun, ciptakan cara yang menyenangkan untuk memecahkan persoalan matematika sekaligus ajang mencapai prestasi," katanya saat penyambutan tim, melalui siaran pers, Minggu (16/7/2023).

Baca juga: Naik Motor dari Nias ke Jakarta Bertemu Presiden, Ini yang Diperjuangkan Joni Warsito

Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Pusat Prestasi Nasional, Hendarman mengatakan, prestasi yang telah diraih oleh Tim IMO Indonesia dapat menjadi inspirasi teman sejawatnya di sekolah ataupun generasi muda lainnya untuk tampil dan berprestasi di ajang internasional.

Menurut Hendarman, siswa peraih prestasi di IMO 2023 akan mendapatkan perhatian melalui pemberian beasiswa, yaitu Beasiswa Indonesia Maju (BIM).

“Sejalan yang selalu dikatakan oleh Mendikbudristek, Mas Nadiem, program ini (BIM) juga sebagai bentuk penghargaan dan upaya jaminan karier belajar untuk siswa berprestasi melanjutkan studi di pendidikan tinggi,” ungkapnya.

Apresiasi atas keunggulan dan dedikasi tim dalam menghadapi soal-soal matematika yang menantang di IMO ke-64 turut disampaikan Ketua Tim Delegasi Indonesia IMO 2023.

“Mereka berhasil memecahkan masalah yang kompleks dan merumuskan solusi yang luar biasa dalam waktu yang terbatas di antara ratusan peserta dari berbagai negara di dunia yang ikut serta. Prestasi ini menegaskan potensi luar biasa yang dimiliki oleh generasi muda Indonesia di bidang matematika,” ungkap Aleams Barra yang juga selaku dosen jurusan Matematika di Institut Teknologi Bandung.

“Beberapa siswa peraih medali telah mendapatkan Beasiswa BIM, seperti Rajendra yang akan melanjutkan studi ke Kanada, dan Axel yang akan melanjutkan studi ke Singapura, keduanya mengambil jurusan Computer Science,” sambung Hendarman.

Keberhasilan yang telah ditunjukkan oleh Tim IMO Indonesia 2023 merupakan hasil dari kerja keras, dedikasi, dan bimbingan dari Kemendikbudristek lewat Pusat Prestasi Nasional, serta para guru dan pembimbing yang terlibat. Prestasi yang luar biasa ini juga menunjukkan bahwa Indonesia memiliki talenta dan potensi yang sangat besar di bidang matematika.

Sebelum bertolak pulang ke Indonesia, Tim IMO Indonesia berkesempatan audiensi dengan perwakilan Pemerintah RI di Tokyo, Jepang pada 13 Juli 2023 serta mendapatkan apresiasi dari Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang John Tjahjanto Boestami.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2072 seconds (0.1#10.140)