Sekolah Kedinasan Tanpa Syarat Tinggi Badan di 2023, Cek Yuk Mana Saja?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sekolah kedinasan ini tidak mencantumkan persyaratan tinggi badan bagi pendaftar di 2023. Sekolah Kedinasan merupakan sebutan untuk perguruan tinggi kedinasan yang berada di bawah naungan lembaga pemerintah dengan kerangka ikatan dinas .
Umumnya, syarat masuk sekolah kedinasan adalah tinggi badan minimal. Lalu bagaimana bagi siswa yang ingin masuk kedinasan, namun tinggi badannya tidak memenuhi syarat? Jangan khawatir, dua sekolah kedinasan ini tidak mensyaratkan tinggi badan bagi para pendaftarnya. Sekolah apa itu? Berikut ulasannya
Setiap lulusan Politeknik Statistika STIS berkesempatan diangkat menjadi ASN. Tahun lalu saja, lulusan prodi D3 diangkat sebagai Statistisi Terampil dengan golongan II/c. Sedangkan lulusan D4 Komputasi Statistik diangkat menjadi Pranata Komputer Ahli Pertama dengan golongan III/a.
Dan kabar gembiranya, Sekolah kedinasan Politeknik Statistika STIS ini tidak ada syarat tinggi badan. Jadi kamu bisa bisa mendaftarkan diri kamu di sekolah kedinasan Politeknik Statistika STIS.
Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN, pada tahun 2022 membuka penerimaan mahasiswa baru dengan kuota 750 mahasiswa, yaitu 300 untuk prodi D4 Akuntansi Sektor Publi, 350 D4 Manajemen Keuangan Negara. Dan 100 untuk D4 Manajemen Aset Publik.
Di tahun 2023, Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN, menetapkan nilai UTBK SNBT 2023 menjadi salah satu syarat seleksi penerimaan mahasiswa baru. Nah bagi kamu yang berminat untuk kuliah di sekolah dinas pendirian, pastikan kamu melakukan pendataran terlebih dahulu dan memenuhi dokumen yang dibutuhkan.
2. Pendaftaran
3. Proses seleksi administrasi
4. Proses seleksi kompetensi dasar
5. Seleksi lanjutan
6. Pengumuman hasil seleksi
Seleksi tes kompetensi dasar adalah seleksi untuk mengetahui kemampuan dan karakteristik calon peserta baik itu dari segi keterampilan, pengetahuan dan juga perilaku yang menjadi ciri-ciri calon seorang PNS. Dalam tahap seleksi tes kompetensi dasar ada 3 materi soal seperti:
2. Tes Karakteristik Kepribadian (TKP)
Semua pelaksanaan tes kompetensi dasar dilakukan secara Computer Assisted Test (CAT). Tes ini berisikan dengan soal-soal pilihan tindakan tertentu yang wajib peserta pilih. Dalam tes TKP tidak ada jawaban benar atau salah. Hasil Tes Karakteristik Kepribadian akan menunjukan kelebihan dan kekurangan para peserta yang nantinya digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk diterima atau tidak.
3. Tes Inteligensia Umum (TIU)
Dalam Tes Inteligensia Umum ini akan mengungkap apa yang sudah dicapai peserta secara intelektual. Hasil tes ini untuk mengetahui kualitas intelektual serta tinggi rendahnya IQ atau tingkat kecerdasan para peserta.
4. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Tes ini berfungsi untuk menguji pengetahuan kebangsaan para peserta. Pengetahuan yang diujikan antara lain wawasan tentang Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, UUD 1945, NKRI, Bahasa Indonesia, Nasionalisme dan juga wawasan pilar negara. Tes ini dilakukan untuk menguji pengetahuan calon mahasiswa karena nantinya setelah lulus mereka berkesempatan menjadi Aparatur Sipil Negara.
Umumnya, syarat masuk sekolah kedinasan adalah tinggi badan minimal. Lalu bagaimana bagi siswa yang ingin masuk kedinasan, namun tinggi badannya tidak memenuhi syarat? Jangan khawatir, dua sekolah kedinasan ini tidak mensyaratkan tinggi badan bagi para pendaftarnya. Sekolah apa itu? Berikut ulasannya
Sekolah Kedinasan yang Tidak Ada Syarat Tinggi Badan 2023
1. Politeknik Statistika STIS
Politeknik Statistika STIS adalah perguruan tinggi kedinasan yang berada di bawah naungan BPS (Badan Pusat Statistik). Di tahun 2022, sekolah kedinasan menyediakan kuota untuk 500 mahasiswa dengan memberikan pembebasan biaya pendidikan tanpa uang saku.Setiap lulusan Politeknik Statistika STIS berkesempatan diangkat menjadi ASN. Tahun lalu saja, lulusan prodi D3 diangkat sebagai Statistisi Terampil dengan golongan II/c. Sedangkan lulusan D4 Komputasi Statistik diangkat menjadi Pranata Komputer Ahli Pertama dengan golongan III/a.
Dan kabar gembiranya, Sekolah kedinasan Politeknik Statistika STIS ini tidak ada syarat tinggi badan. Jadi kamu bisa bisa mendaftarkan diri kamu di sekolah kedinasan Politeknik Statistika STIS.
2. Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN
Sekolah kedinasan yang juga tidak ada syarat tinggi badan berikutnya adalah Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN. Sekolah kedinasan ini merupakan perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Kemenkeu (Kementerian Keuangan) RI.Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN, pada tahun 2022 membuka penerimaan mahasiswa baru dengan kuota 750 mahasiswa, yaitu 300 untuk prodi D4 Akuntansi Sektor Publi, 350 D4 Manajemen Keuangan Negara. Dan 100 untuk D4 Manajemen Aset Publik.
Di tahun 2023, Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN, menetapkan nilai UTBK SNBT 2023 menjadi salah satu syarat seleksi penerimaan mahasiswa baru. Nah bagi kamu yang berminat untuk kuliah di sekolah dinas pendirian, pastikan kamu melakukan pendataran terlebih dahulu dan memenuhi dokumen yang dibutuhkan.
Tahapan Penerimaan Mahasiswa Sekolah Kedinasan
1. Pengumuman penerimaan mahasiswa baru2. Pendaftaran
3. Proses seleksi administrasi
4. Proses seleksi kompetensi dasar
5. Seleksi lanjutan
6. Pengumuman hasil seleksi
Ujian Seleksi Sekolah Kedinasan
1. Seleksi Tes Kompetensi DasarSeleksi tes kompetensi dasar adalah seleksi untuk mengetahui kemampuan dan karakteristik calon peserta baik itu dari segi keterampilan, pengetahuan dan juga perilaku yang menjadi ciri-ciri calon seorang PNS. Dalam tahap seleksi tes kompetensi dasar ada 3 materi soal seperti:
2. Tes Karakteristik Kepribadian (TKP)
Semua pelaksanaan tes kompetensi dasar dilakukan secara Computer Assisted Test (CAT). Tes ini berisikan dengan soal-soal pilihan tindakan tertentu yang wajib peserta pilih. Dalam tes TKP tidak ada jawaban benar atau salah. Hasil Tes Karakteristik Kepribadian akan menunjukan kelebihan dan kekurangan para peserta yang nantinya digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk diterima atau tidak.
3. Tes Inteligensia Umum (TIU)
Dalam Tes Inteligensia Umum ini akan mengungkap apa yang sudah dicapai peserta secara intelektual. Hasil tes ini untuk mengetahui kualitas intelektual serta tinggi rendahnya IQ atau tingkat kecerdasan para peserta.
4. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Tes ini berfungsi untuk menguji pengetahuan kebangsaan para peserta. Pengetahuan yang diujikan antara lain wawasan tentang Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, UUD 1945, NKRI, Bahasa Indonesia, Nasionalisme dan juga wawasan pilar negara. Tes ini dilakukan untuk menguji pengetahuan calon mahasiswa karena nantinya setelah lulus mereka berkesempatan menjadi Aparatur Sipil Negara.
Seleksi Tes Lanjutan
Setelah para peserta lolos dari Tes Kompetensi Dasar, maka tahap selanjutnya adalah melakukan tes lanjutan. Setiap sekolah kedinasan memiliki cara dan prosedur berbeda-beda dalam menerapkan tes lanjutan karena disesuaikan dengan kebutuhan dari sekolah kedinasan itu sendiri. Umumnya, tes lanjutan berupa tes kebugaran kesehatan, wawancara dan psikologi.(wyn)