6 Tips Ampuh Terhindar DO di PKN STAN, Jangan Sampai Status PNS Melayang
loading...
A
A
A
JAKARTA - DO menjadi momok bagi semua mahasiswa apalagi mahasiswa Politeknik Keuangan Negara (PKN STAN) . Terlebih PKN STAN menerapkan aturan cukup ketat untuk permasalahan DO ini.
Kampus ikatan dinas ini mengharuskan mahasiswanya untuk memperoleh IPK minimal yang harus diraih adalah 2,75. Menurut beberapa alumni, mencari nilai tinggi di STAN tidak mudah. Jika penasaran, baca tips menghindari drop out PKN STAN yang dirangkum dari berbagai sumber berikut ini
Dari 16 kali perkuliahan di PKN STAN, setidaknya kamu harus mengumpulkan 80% kehadiran untuk mengikuti ujian. Di kampus ikatan dinas ini berarti mahasiswa memiliki 2 kali jatah bolos setiap mata kuliah. Menurut beberapa alumni, nilai A akan mustahil didapat oleh mereka yang sengaja bolos atau tidak hadir tanpa keterangan.
Kemudian kamu jangan sampai telat hadir di kelas. Beberapa dosen tidak suka pada mahasiswa yang datang terlambat. Biasanya dosen akan menghapal mahasiswa mana yang sering datang terlambat di kelasnya. Untuk itu, jangan biasakan datang terlambat di kelas jika tidak ingin ditandai oleh dosen mata kuliah tersebut.
Saat menjadi mahasiswa PKN STAN, usahakan untuk menjadi mahasiswa yang aktif di kelas. Saat Anda dikenal sebagai mahasiswa yang aktif dan rajin mengerjakan tugas, tentu saja akan mendapatkan nilai lebih di mata dosen. Kerjakan setiap tugas yang diberikan sebaik-baiknya. Hindari menyalin tugas teman, jika ketahuan Anda akan mendapatkan sanksinya.
Menyontek adalah kebiasaan tidak baik yang harus dihindari. Jika mahasiswa PKN STAN ketahuan menyontek ketika ujian, sanksi yang diterapkan adalah DO seketika. Apabila ujian yang diberikan dalam bentuk paper atau makalah, kerjakan sendiri. Jangan sampai ada unsur plagiarisme di dalamnya. Mahasiswa yang ketahuan melakukan plagiarisme akan diancam drop out PKN STAN.
Ujian PKN STAN menggunakan sistem pilihan ganda. Namun, biasanya dosen tidak akan benar-benar memeriksa kertas ujian. Mereka cenderung akan membaca scanning jawaban. Jika jawaban terlihat penuh, tulisan rapi, dan jawabannya memuaskan, maka secara otomatis Anda akan mendapat nilai bagus. Hal ini terbukti dengan dosen yang tidak pernah membagikan hasil ujian ke mahasiswa.
Saat mendekati ujian, pastikan perbanyak koneksi. Seringlah datang ke sekitar lokasi fotokopian.Biasanya akan banyak kisi-kisi soal ujian yang beredar di tempat ini. Mempelajari kisi-kisi soal adalah kunci medapatkan nilai baik. Untuk itu, belajarlah dari kisi-kisi tersebut.
Kampus ikatan dinas ini mengharuskan mahasiswanya untuk memperoleh IPK minimal yang harus diraih adalah 2,75. Menurut beberapa alumni, mencari nilai tinggi di STAN tidak mudah. Jika penasaran, baca tips menghindari drop out PKN STAN yang dirangkum dari berbagai sumber berikut ini
6 Tips Ampuh Hindari Drop Out di PKN STAN
1. Perhatikan Absensi
Dari 16 kali perkuliahan di PKN STAN, setidaknya kamu harus mengumpulkan 80% kehadiran untuk mengikuti ujian. Di kampus ikatan dinas ini berarti mahasiswa memiliki 2 kali jatah bolos setiap mata kuliah. Menurut beberapa alumni, nilai A akan mustahil didapat oleh mereka yang sengaja bolos atau tidak hadir tanpa keterangan.
2.Hindari Telat
Kemudian kamu jangan sampai telat hadir di kelas. Beberapa dosen tidak suka pada mahasiswa yang datang terlambat. Biasanya dosen akan menghapal mahasiswa mana yang sering datang terlambat di kelasnya. Untuk itu, jangan biasakan datang terlambat di kelas jika tidak ingin ditandai oleh dosen mata kuliah tersebut.
3. Selalu Aktif dan Mengerjakan Tugas
Saat menjadi mahasiswa PKN STAN, usahakan untuk menjadi mahasiswa yang aktif di kelas. Saat Anda dikenal sebagai mahasiswa yang aktif dan rajin mengerjakan tugas, tentu saja akan mendapatkan nilai lebih di mata dosen. Kerjakan setiap tugas yang diberikan sebaik-baiknya. Hindari menyalin tugas teman, jika ketahuan Anda akan mendapatkan sanksinya.
4. Jangan Menyontek
Menyontek adalah kebiasaan tidak baik yang harus dihindari. Jika mahasiswa PKN STAN ketahuan menyontek ketika ujian, sanksi yang diterapkan adalah DO seketika. Apabila ujian yang diberikan dalam bentuk paper atau makalah, kerjakan sendiri. Jangan sampai ada unsur plagiarisme di dalamnya. Mahasiswa yang ketahuan melakukan plagiarisme akan diancam drop out PKN STAN.
5.Berlatih Menulis Tangan dengan Rapi
Ujian PKN STAN menggunakan sistem pilihan ganda. Namun, biasanya dosen tidak akan benar-benar memeriksa kertas ujian. Mereka cenderung akan membaca scanning jawaban. Jika jawaban terlihat penuh, tulisan rapi, dan jawabannya memuaskan, maka secara otomatis Anda akan mendapat nilai bagus. Hal ini terbukti dengan dosen yang tidak pernah membagikan hasil ujian ke mahasiswa.
6. Belajar Bersama
Saat mendekati ujian, pastikan perbanyak koneksi. Seringlah datang ke sekitar lokasi fotokopian.Biasanya akan banyak kisi-kisi soal ujian yang beredar di tempat ini. Mempelajari kisi-kisi soal adalah kunci medapatkan nilai baik. Untuk itu, belajarlah dari kisi-kisi tersebut.
(wyn)