Beasiswa Luar Negeri dengan Uang Saku Besar Namun Sepi Peminat, Daftar Yuk
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ada sejumlah beasiswa untuk melanjutkan kuliah di luar negeri dengan uang saku besar namun sepi peminat. Berikut ini daftarnya bagi yang ingin study abroad.
Uang saku menjadi salah satu komponen beasiswa yang mesti dipertimbangkan untuk memilih program beasiswa luar negeri. Oleh karena itu, biasanya beasiswa yang ditawarkan itu terdiri dari biaya kuliah dan juga biaya hidup.
Ada sejumlah program beasiswa yang membolehkan mahasiswa penerima beasiswa untuk bekerja paruh waktu. Dengan ini maka mahasiswa pun bisa memenuhi biaya hidup sehari-hari dengan membagi waktunya antara kuliah dan bekerja.
Namun bagi kalian yang ingin kuliah ke luar negeri dengan uang saku besar, berikut ini daftar beasiswa yang bisa dipilih. Dikutip dari Instagram @titiknolenglish, beasiswa ini pun tergolong sepi peminat sehingga peluang diterimanya makin besar.
- 100 % bebas biaya kuliah
- Biaya hidup Rp347 juta per tahun
- Relocation allowance
- Asuransi kesehatan
Beasiswa ini biasanya dibuka pada Oktober.
- Bebas biaya kuliah
- Biaya hidup Rp325 juta per tahun
- Asuransi kesehatan
Baca juga: 2023 Taiwan Higher Education Fair Indonesia akan Tawarkan Beasiswa untuk Calon Mahasiswa
- UNSW Networking Event
- Tunjangan kuliah Rp202 juta
Beasiswa di UNSD Sydney ini biasanya dibuka Januari-Maret.
- Biaya hidup Rp328 juta per tahun
- Asuransi kesehatan
Periode pendaftaran pada Mei-Juni
- Biaya kuliah 100 % gratis
- Biaya hidup Rp374 juta per tahun
- Biaya pembuatan tesis
Periode beasiswa dimulai September-Desember.
- Biaya kuliah penuh
- Uang saku Rp112 juta per tahun
- Supervisi khusus oleh pihak kampus
Periode beasiswa November-Desember
- Biaya kuliah penuh
- Uang saku bulanan 480 Euro atau Rp7,9 juta
- Akomodasi
Uang saku menjadi salah satu komponen beasiswa yang mesti dipertimbangkan untuk memilih program beasiswa luar negeri. Oleh karena itu, biasanya beasiswa yang ditawarkan itu terdiri dari biaya kuliah dan juga biaya hidup.
Ada sejumlah program beasiswa yang membolehkan mahasiswa penerima beasiswa untuk bekerja paruh waktu. Dengan ini maka mahasiswa pun bisa memenuhi biaya hidup sehari-hari dengan membagi waktunya antara kuliah dan bekerja.
Namun bagi kalian yang ingin kuliah ke luar negeri dengan uang saku besar, berikut ini daftar beasiswa yang bisa dipilih. Dikutip dari Instagram @titiknolenglish, beasiswa ini pun tergolong sepi peminat sehingga peluang diterimanya makin besar.
Australia
1. Graduate Research Scholarship, University of Melbourne, Australia (S2-S3)
- 100 % bebas biaya kuliah
- Biaya hidup Rp347 juta per tahun
- Relocation allowance
- Asuransi kesehatan
Beasiswa ini biasanya dibuka pada Oktober.
2. Earmarked Scholarship, University of Queensland (S3)
- Bebas biaya kuliah
- Biaya hidup Rp325 juta per tahun
- Asuransi kesehatan
Baca juga: 2023 Taiwan Higher Education Fair Indonesia akan Tawarkan Beasiswa untuk Calon Mahasiswa
3. International Scientia Corsework Scholarship, UNSW Sydney (S3)
- Fasilitas program pengembangan profesi UNSW- UNSW Networking Event
- Tunjangan kuliah Rp202 juta
Beasiswa di UNSD Sydney ini biasanya dibuka Januari-Maret.
4. Australian Goverment Research Training Program Scholarship, University of Adelaide (S2-S3)
- Bebas biaya kuliah- Biaya hidup Rp328 juta per tahun
- Asuransi kesehatan
Periode pendaftaran pada Mei-Juni
5. Postgraduate Research Scholarship, University of Sydney
- Biaya kuliah 100 % gratis
- Biaya hidup Rp374 juta per tahun
- Biaya pembuatan tesis
Periode beasiswa dimulai September-Desember.
Swiss
1. ETH Zurich Excellence Scholarship (S2)
- Biaya kuliah penuh
- Uang saku Rp112 juta per tahun
- Supervisi khusus oleh pihak kampus
Periode beasiswa November-Desember
Jerman
1. SBW Berlin Scholarship (S1-S2)
- Biaya kuliah penuh
- Uang saku bulanan 480 Euro atau Rp7,9 juta
- Akomodasi