Kemampuan Leadership dan Public Speaking akan Perlancar Mahasiswa Memasuki Dunia Kerja
loading...
A
A
A
JAKARTA - Program Pengenalan Kehidupan Kampus (P2K2) Universitas 17 Agustus 1945 (UTA 45) menghadirkan mantan Duta Besar Selandia Baru Tantowi Yahya . Tantowi mengingatkan mahasiswa untuk memiliki dua skill untuk memasuki dunia kerja.
Pada seminar bertajuk Motivasi dan Kepemimpinan, Tantowi Yahya menyatakan pentingnya mahasiswa memiliki kemampuan public speaking dan leadership di mana pun dan kapan pun, untuk menunjang kegiatan perkuliahan maupun nantinya di dalam pekerjaan.
“Public speaking untuk membantu lancarnya pekerjaan, dan mengkomunikasikan segala permasalahan dan solusi kepada public. Setiap personal perlu memahami pentingnya leadership berbasis keindonesiaan, yakni yang mampu memahami keragaman bangsa Indonesia dan mampu diterima secara internasional,” katanya, melalui siaran pers, Kamis (7/9/2023).
Baca juga: Apa Itu Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Mengapa Penting untuk Perguruan Tinggi?
Penyanyi country ini juga membagikan pengalamannya sebagai wakil rakyat, bahwa kemampuan membangun jaringan dan komunikasi dengan berbagai pihak seperti pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan masyarakat itu penting.
Rektor UTA’45 Jakarta Rajes Khana mengharapkan agar mahasiswa menjadi mahasiswa yang disiplin dalam mengikuti dan menyelesaikan perkuliahan, dengan berbagai program tridharma, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat yang dimiliki oleh Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta dalam lingkup internasional.
Tujuannya untuk memberikan wawasan dan kompetensi bagi segenap civitas akademik Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta di era globalisasi.
“Harapannya mahasiswa dapat lulus dengan baik dan tepat waktu,”ujar Rajes Khana.
Sementara Ketua Yayasan Perguruan Tinggi 17 Agustus 1945 Jakarta Bambang Sulistomo mengharapkan agar mahasiswa nantinya dapat menjadi manusia yang beradab, baik dalam pengetahuan mapun dalam kehidupan sebagai bagian dari bangsa Indonesia.
Baca juga: 10 Kiat Mudah Mengerjakan Tugas Review Jurnal untuk Mahasiswa, Begini Caranya
Wakil Rektor I Bidang Akademik Prof Diana Rahmatillah menyampaikan, mahasiswa perlu membekali diri dengan jiwa nasionalis, kewirausahaan, berbagai kegiatan seminar, dan kemampuan berbahasa Inggris. “Mahasiswa perlu berkomitmen terhadap tugas serta tanggung jawab dalam menyelesaikan perkuliahan dengan tepat waktu,” pintanya.
Pada seminar bertajuk Motivasi dan Kepemimpinan, Tantowi Yahya menyatakan pentingnya mahasiswa memiliki kemampuan public speaking dan leadership di mana pun dan kapan pun, untuk menunjang kegiatan perkuliahan maupun nantinya di dalam pekerjaan.
“Public speaking untuk membantu lancarnya pekerjaan, dan mengkomunikasikan segala permasalahan dan solusi kepada public. Setiap personal perlu memahami pentingnya leadership berbasis keindonesiaan, yakni yang mampu memahami keragaman bangsa Indonesia dan mampu diterima secara internasional,” katanya, melalui siaran pers, Kamis (7/9/2023).
Baca juga: Apa Itu Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Mengapa Penting untuk Perguruan Tinggi?
Penyanyi country ini juga membagikan pengalamannya sebagai wakil rakyat, bahwa kemampuan membangun jaringan dan komunikasi dengan berbagai pihak seperti pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan masyarakat itu penting.
Rektor UTA’45 Jakarta Rajes Khana mengharapkan agar mahasiswa menjadi mahasiswa yang disiplin dalam mengikuti dan menyelesaikan perkuliahan, dengan berbagai program tridharma, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat yang dimiliki oleh Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta dalam lingkup internasional.
Tujuannya untuk memberikan wawasan dan kompetensi bagi segenap civitas akademik Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta di era globalisasi.
“Harapannya mahasiswa dapat lulus dengan baik dan tepat waktu,”ujar Rajes Khana.
Sementara Ketua Yayasan Perguruan Tinggi 17 Agustus 1945 Jakarta Bambang Sulistomo mengharapkan agar mahasiswa nantinya dapat menjadi manusia yang beradab, baik dalam pengetahuan mapun dalam kehidupan sebagai bagian dari bangsa Indonesia.
Baca juga: 10 Kiat Mudah Mengerjakan Tugas Review Jurnal untuk Mahasiswa, Begini Caranya
Wakil Rektor I Bidang Akademik Prof Diana Rahmatillah menyampaikan, mahasiswa perlu membekali diri dengan jiwa nasionalis, kewirausahaan, berbagai kegiatan seminar, dan kemampuan berbahasa Inggris. “Mahasiswa perlu berkomitmen terhadap tugas serta tanggung jawab dalam menyelesaikan perkuliahan dengan tepat waktu,” pintanya.