Ini Variasi Putusan Pengadilan Niaga Kepailitan Menurut Guru Besar Baru Untar Gunardi Lie
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penelitian yang dilakukan oleh Guru Besar Universitas Tarumanagara (Untar) Dr. Gunardi Lie, SH., MH. menyatakan bahwa ditemukan adanya variasi putusan pengadilan niaga kepailitan Indonesia sengikuti tingkatan dari lembaga peradilan.
Variasi putusan pengadilan tersebut menunjukkan penalaran hukum dari hakim yang mengadili dan penelitian menemukan ada tiga pola penalaran hukum berorientasi kepastian hukum di tingkat Pengadilan Niaga, keadilan hukum di tingkat Kasasi dan kemanfaatan hukum oleh Hakim Agung di tingkat Peninjauan Kembali atau PK.
Demikian disampaikan Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara, Prof . Dr. Gunardi Lie, S.H. M.H dalam pidato pengukuhan profesor bidang Ilmu Hukum Bisnis di Jakarta, Kamis 12 Oktober 2023.
“Ini kecenderungan putusan Pengadilan Niaga berdasarkan hasil penelitian yang saya lakukan, mengambil 55 sampel penelitian dengan cluster, stratified random sampling di lima kota besar di Indonesia, “ujar Gunardi Lie dalam keterangan resmi, Kamis (12/10/2023)
Dalam pemaparannya, Gunardi Lie mengatakan hukum kepailitan pada dasarnya melindungi pelaku usaha bisnis dan investor demi kemajuan dan perkembangan ekonomi yang mensejahterakan masyarakat.
Dengan dikukuhkannya Prof. Dr Gunardi Lie, S.H, M.H sebagai Guru Besar Fakultas Hukum, maka Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara telah memiliki 8 Profesor/ Guru Besar bidang hukum. Prof. Dr Gunardi Lie, S.H, M.H merupakan Guru Besar kedua yang dikukuhkan Fakultas Hukum Untar pada 2023 setelah sebelumnya Prof. Dr. Ariawan Gunadi, S.H, M.H.
Prof. Dr. Ariawan Gunadi, SH, MH, selaku Ketua Pengurus Yayasan Tarumanagara memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Fakultas Hukum Untar yang telah menambah lagi jumlah Profesor/ Guru Besar Bidang Hukum tahun ini.
Ariawan berharap langkah strategis Fakultas Hukum dalam menata peningkatan karier akademik dosen tetap sampai ke jenjang profesor dapat menjadi role model bagi fakultas lain di lingkungan Untar.
Rektor Universitas Tarumanagara, Prof. Dr. Agustinus Purna Irawan mengatakan pengukuhan Guru Besar merupakan satu langkah maju dan komitmen kampus dalam pengembangan jabatan fungsional dosen di lingkungan Universitas Tarumanagara.
Dekan Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara, Prof. Dr. Ahmad Sudiro, menyatakan peningkatan jumlah guru besar merupakan salah satu program prioritas Fakultas Hukum yang akan terus ditingkatkan dan dikembangkan guna peningkatan kompetensi sumber daya dosen
Pengukuhan guru besar Fakultas Hukum Untar, Prof. Dr. Gunardi Lie, S.H, M.H dihadiri pimpinan Yayasan, Universitas dan Fakultas, serta ratusan kolega dan para akademisi dari berbagai kampus seluruh Indonesia berjalan lancar dan tertib.
Variasi putusan pengadilan tersebut menunjukkan penalaran hukum dari hakim yang mengadili dan penelitian menemukan ada tiga pola penalaran hukum berorientasi kepastian hukum di tingkat Pengadilan Niaga, keadilan hukum di tingkat Kasasi dan kemanfaatan hukum oleh Hakim Agung di tingkat Peninjauan Kembali atau PK.
Demikian disampaikan Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara, Prof . Dr. Gunardi Lie, S.H. M.H dalam pidato pengukuhan profesor bidang Ilmu Hukum Bisnis di Jakarta, Kamis 12 Oktober 2023.
“Ini kecenderungan putusan Pengadilan Niaga berdasarkan hasil penelitian yang saya lakukan, mengambil 55 sampel penelitian dengan cluster, stratified random sampling di lima kota besar di Indonesia, “ujar Gunardi Lie dalam keterangan resmi, Kamis (12/10/2023)
Dalam pemaparannya, Gunardi Lie mengatakan hukum kepailitan pada dasarnya melindungi pelaku usaha bisnis dan investor demi kemajuan dan perkembangan ekonomi yang mensejahterakan masyarakat.
Dengan dikukuhkannya Prof. Dr Gunardi Lie, S.H, M.H sebagai Guru Besar Fakultas Hukum, maka Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara telah memiliki 8 Profesor/ Guru Besar bidang hukum. Prof. Dr Gunardi Lie, S.H, M.H merupakan Guru Besar kedua yang dikukuhkan Fakultas Hukum Untar pada 2023 setelah sebelumnya Prof. Dr. Ariawan Gunadi, S.H, M.H.
Prof. Dr. Ariawan Gunadi, SH, MH, selaku Ketua Pengurus Yayasan Tarumanagara memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Fakultas Hukum Untar yang telah menambah lagi jumlah Profesor/ Guru Besar Bidang Hukum tahun ini.
Ariawan berharap langkah strategis Fakultas Hukum dalam menata peningkatan karier akademik dosen tetap sampai ke jenjang profesor dapat menjadi role model bagi fakultas lain di lingkungan Untar.
Rektor Universitas Tarumanagara, Prof. Dr. Agustinus Purna Irawan mengatakan pengukuhan Guru Besar merupakan satu langkah maju dan komitmen kampus dalam pengembangan jabatan fungsional dosen di lingkungan Universitas Tarumanagara.
Dekan Fakultas Hukum Universitas Tarumanagara, Prof. Dr. Ahmad Sudiro, menyatakan peningkatan jumlah guru besar merupakan salah satu program prioritas Fakultas Hukum yang akan terus ditingkatkan dan dikembangkan guna peningkatan kompetensi sumber daya dosen
Pengukuhan guru besar Fakultas Hukum Untar, Prof. Dr. Gunardi Lie, S.H, M.H dihadiri pimpinan Yayasan, Universitas dan Fakultas, serta ratusan kolega dan para akademisi dari berbagai kampus seluruh Indonesia berjalan lancar dan tertib.
(wyn)