Agar Tak Salah Pilih Kuliah, Ini Perbedaan Sekolah Tinggi dan Akademi
loading...
Salah satu ciri Akademi yang membedakannya dengan Sekolah Tinggi salah satunya Akademi hanya menyelenggarakan pendidikan berbasis vokasi yang terdiri satu atau sebagian cabang ilmu pengetahuan. Foto/Ist
A
A
A
JAKARTA - Ini perbedaan antara Sekolah Tinggi dan Akademi yang perlu diketahui. Ada banyak model pendidikan tinggi di Indonesia, di antaranya Sekolah Tinggi dan Akademi.
Buat kamu siswa SMA/SMK yang berencana melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi,perlu memahami perbedaan model pendidikan tinggi yang ada di Indonesia tak terkecuali antara Sekolah Tinggi dan Akademi. Untuk memberi penjelasan mengenai hal itu, artikel kali ini akan mengulasnya dari berbagai sumber, simak ya!
1. Sekolah tinggi ternyata hampir sama dengan universitas dan institut. Perbedaannya ialah sekolah tinggi hanya terdiri dari satu fakultas, dan terbagi menjadi beberapa jurusan yang berkaitan dengan fakultas tersebut.
2. Misalnya di Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi. Nantinya sekolah tinggi tersebut hanya menyediakan jurusan-jurusan yang berkaitan dengan Fakultas Komunikasi, seperti Humas (Hubungan Masyarakat), Penyiaran, Periklanan, dan sebagainya.
Jadi kamu tidak bisa menemukan jurusan IPA atau Ekonomi, karena seperti namanya, Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi, jurusannya akan meliputi tentang komunikasi.
3. Sekolah Tinggi menyelenggarakan pendidikan vokasi, sarjana, dan pascasarjana dalam satu rumpun ilmu. Contoh: Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) yang mempunyai program studi di bidang Akuntansi, Ekonomi, dan Manajemen.
4. Kampus dengan model sekolah tinggi di Indonesia antara lain: Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN), Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD), Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN), Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI), dan masih banyak lagi.
1. Akademi juga hampir sama dengan politeknik. Akademi adalah perguruan tinggi dengan hanya menyelenggarakan pendidikan berbasis vokasi yang terdiri satu atau sebagian cabang ilmu pengetahuan, teknologi, atau seni tertentu.
2. Contoh: Akademi Militer, Akademi Kepolisian, Akademi Angkatan Laut, Akademi Kebidanan, Akademi Keperawatan, dan sejenisnya.
3. Pilihan jenjang studinya dimulai dari Diploma III dan Diploma IV yang setara dengan Sarjana Terapan. Setelah lulus, kamu memperoleh gelar Ahli Madya (A.Md) atau Sarjana Terapan (S.Tr). Jalur masuk akademi yakni melalui seleksi mandiri masing-masing kampus.
4. Perbedaan antara akademi dan politeknik ialah jika politeknik menyelenggarakan pendidikan vokasi yang berasal dari beberapa rumpun ilmu. Sedangkan akademi hanya menyelenggarakan pendidikan vokasi dari satu cabang ilmu.
5. Kampus dengan model akademi di Indonesia misalnya: Akademi Gizi Surabaya, Akademi Minyak dan Gas Bumi (Akamigas-STEM), Akademi Kimia Analis Jawa Barat, Akademi Ilmu Pemasyarakatan Jakarta, Akademi Meteorologi dan Geofisika (AMG), Akademi Kepolisian Republik Indonesia (Akpol), Akademi Militer Republik Indonesia (Akmil), dan masih banyak lagi.
Buat kamu siswa SMA/SMK yang berencana melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi,perlu memahami perbedaan model pendidikan tinggi yang ada di Indonesia tak terkecuali antara Sekolah Tinggi dan Akademi. Untuk memberi penjelasan mengenai hal itu, artikel kali ini akan mengulasnya dari berbagai sumber, simak ya!
Ini Perbedaan Antara Sekolah Tinggi dan Akademi
Sekolah Tinggi
1. Sekolah tinggi ternyata hampir sama dengan universitas dan institut. Perbedaannya ialah sekolah tinggi hanya terdiri dari satu fakultas, dan terbagi menjadi beberapa jurusan yang berkaitan dengan fakultas tersebut.2. Misalnya di Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi. Nantinya sekolah tinggi tersebut hanya menyediakan jurusan-jurusan yang berkaitan dengan Fakultas Komunikasi, seperti Humas (Hubungan Masyarakat), Penyiaran, Periklanan, dan sebagainya.
Jadi kamu tidak bisa menemukan jurusan IPA atau Ekonomi, karena seperti namanya, Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi, jurusannya akan meliputi tentang komunikasi.
3. Sekolah Tinggi menyelenggarakan pendidikan vokasi, sarjana, dan pascasarjana dalam satu rumpun ilmu. Contoh: Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) yang mempunyai program studi di bidang Akuntansi, Ekonomi, dan Manajemen.
4. Kampus dengan model sekolah tinggi di Indonesia antara lain: Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN), Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD), Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN), Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI), dan masih banyak lagi.
Akademi
1. Akademi juga hampir sama dengan politeknik. Akademi adalah perguruan tinggi dengan hanya menyelenggarakan pendidikan berbasis vokasi yang terdiri satu atau sebagian cabang ilmu pengetahuan, teknologi, atau seni tertentu.
2. Contoh: Akademi Militer, Akademi Kepolisian, Akademi Angkatan Laut, Akademi Kebidanan, Akademi Keperawatan, dan sejenisnya.
3. Pilihan jenjang studinya dimulai dari Diploma III dan Diploma IV yang setara dengan Sarjana Terapan. Setelah lulus, kamu memperoleh gelar Ahli Madya (A.Md) atau Sarjana Terapan (S.Tr). Jalur masuk akademi yakni melalui seleksi mandiri masing-masing kampus.
4. Perbedaan antara akademi dan politeknik ialah jika politeknik menyelenggarakan pendidikan vokasi yang berasal dari beberapa rumpun ilmu. Sedangkan akademi hanya menyelenggarakan pendidikan vokasi dari satu cabang ilmu.
5. Kampus dengan model akademi di Indonesia misalnya: Akademi Gizi Surabaya, Akademi Minyak dan Gas Bumi (Akamigas-STEM), Akademi Kimia Analis Jawa Barat, Akademi Ilmu Pemasyarakatan Jakarta, Akademi Meteorologi dan Geofisika (AMG), Akademi Kepolisian Republik Indonesia (Akpol), Akademi Militer Republik Indonesia (Akmil), dan masih banyak lagi.
(wyn)
Lihat Juga :
