169 Mahasiswa Universitas Jember Penerima KIP Kuliah Diwisuda, IPK di Atas 3,00

Kamis, 19 Oktober 2023 - 07:11 WIB
loading...
169 Mahasiswa Universitas...
Salah satu wisudawan Unej penerima KIP Kuliah bernama Annisya Choirun Ni’mah lulus dengan IPK 3,99. Foto/Unej.
A A A
JAKARTA - Sebanyak 169 mahasiswa Universitas Jember (Unej) penerima KIP Kuliah resmi diwisuda. Tak hanya diwisuda semua lulusan itu meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di atas 3,00. Sehingga jika dirata-rata IPK mereka adalah 3,60.

Salah satu wisudawan Unej penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah bernama Annisya Choirun Ni’mah. Dia lulusan dari jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian yang meraih IPK 3,99.

Annisya adalah putri kedua dari orang tua Muhid dan Komariah. Dia mengungkapkan, tanpa adanya KIP Kuliah maka belum tentu dia bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Annisya mengaku ayahnya hanyalah petani kecil yang harus menyewa lahan untuk bertani. Karena keterbatasan ekonomi ini lah maka kakaknya pun hanya mampu bersekolah sampai tingkat Madrasah Tsanawiyah atau SMP saja.

Baca juga: Kemenkominfo Buka Pendaftaran Beasiswa S2 Kemitraan Dalam Negeri 2023

Maka dari itu, alumnus SMAN Srengat Blitar itu kala diberi kesempatan memperoleh bantuan biaya pendidikan kuliah itu langsung mendaftar dan memilih Universitas Jember.

"Alhamdulillah dengan KIP Kuliah ini mewujudkan cita-cita saya dan keluarga menjadi sarjana,” tutur anak kedua dari dua bersaudara ini, dikutip dari laman Unej, Kamis (18/10/2023).

Lulusan asal Desa Kunir Kecamatan Wonodadi Blitar dan aktif di himpunan mahasiswa jurusan Agribisnis ini lantas membeberkan resep bisa lulus kuliah dengan raihan IPK yang bagus.

“Saya berusaha belajar rutin sambil membuat prioritas mana yang harus didahulukan dan mana yang bisa dilakukan nanti. Satu lagi jangan telat mengumpulkan tugas sebab sebenarnya dari mengerjakan tugas dari dosen membuat kita terus belajar,” kata gadis yang pernah didapuk sebagai sekretaris umum Keluarga Mahasiswa Penataran Blitar ini.

Rektor Universitas Jember Iwan Taruna mengatakan, apa yang dicapai oleh para mahasiswa penerima KIP Kuliah ini menjadi salah satu indikator penyaluran KIP Kuliah sudah tepat sasaran. Yakni diberikan kepada siswa berprestasi namun berasal dari keluarga kurang mampu.

Kedua, fakta ini membuktikan keterbatasan ekonomi tidak menjadi penghalang bagi mereka yang mau berjuang keras untuk menuntut ilmu sebagai salah satu ikhtiar meningkatkan derajat kehidupan.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2679 seconds (0.1#10.140)