Ukrida Luluskan Sarjana Terapan Optometri Pertama di Indonesia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 293 mahasiswa dari 13 program studi Ukrida menjalani wisuda. Pada wisuda kali ini untuk pertama kalinya Ukrida mewisuda lulusan program studi optometri sebagai sarjana terapan optometri pertama di Indonesia.
Rektor Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) Dr dr Wani Devita Gunardi mengatakan, saat ini, Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) telah mewisuda Sarjana sebanyak 64 kali dan Magister sebanyak 38 kali serta Ahli Madya sebanyak 4 kali.
"Saat ini khususnya merupakan kali yang pertama mewisuda lulusan Program Studi Optometri, maka kita boleh berbangga hati karena capaian ini menunjukkan Ukrida telah dipercaya oleh masyarakat, dan lulusannya telah diterima dengan baik oleh masyarakat, khususnya dunia usaha dan dunia industri," ujarnya, melalui siaran pers, Selasa (28/11/2023).
Baca juga: Perjalanan Sheila, Lulusan Teknik Industri Undip Mahasiswa Berprestasi Peraih IPK 3,73
Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Tinggi Kristen (BP YPTK) Krida Wacana dalam sambutan yang diwakili oleh Ir. Bambang Prijono menekankan, ”Ukrida telah mengambil bagian di dalam mentransformasikan kehidupan saudara dengan ilmu dan iman. Proses transformasi tersebut tidak berakhir sampai di sini, akan tetapi terus berlanjut hingga pada akhir hayat nanti," katanya.
Di kesempatan yang sama, Kepala LLDIKTI Wilayah III Jakarta, Prof. Dr. Toni Toharudin mengemukakan keyakinannya akan kualitas lulusan Ukrida. Menurutnya, di era globalisasi dan persaingan yang semakin ketat, dibutuhkan sumber daya manusia yang mampu beradaptasi dan memiliki kompetensi yang tinggi sesuai dengan tuntutan pasar kerja.
"Namun saya meyakini bahwa di kampus ini, Anda telah belajar untuk menempa ilmu pengetahuan dengan baik. Selain itu, saya juga percaya bahwa Ukrida sebagai salah satu kampus terbaik telah mempersiapkan Anda untuk memiliki keterampilan dasar yang diperlukan untuk link and match dengan dunia kerja," imbuhnya,
Lulusan Terbaik yang meraih prestasi akademik dengan predikat cum laude dalam wisuda kali ini adalah Mena Pujiastuti (Program Studi Magister Manajemen), Veronika Fernanda Dua Hiko (Program Studi Keperawatan), Tasya Berliani (Program Studi Teknik Elektro), Ricky Pratama (Program Studi Informatika), Heliana Christianti (Program Studi Sistem Informasi), dan Adella Halim (Program Studi Sastra Inggris).
Baca juga: UGM Kembali Gelar Wisuda 2023, Ini Daftar Lulusan Termuda dan Peraih IPK Tertingginya
"Harapan yang tercetus dari sini adalah agar ilmu yang telah kita serap selama menjalani perkuliahan di Ukrida tidak terhenti di diri kita sendiri melainkan dapat memberikan manfaat yang lebih luas lagi kepada sesama manusia dan lingkungan. Buah manis dari pendidikan yang dapat bertahan lama dan dapat dipergunakan seumur hidup adalah sikap dan karakter baik," tutur Mena Pujiastuti, Lulusan Terbaik dari Program Studi Magister Manajemen.
Lulusan Terbaik dari Program Studi Teknik Elektro, Tasya Berliani, bangga sekaligus sangat yakin lulusan Ukrida mampu bersaing dengan lulusan dari perguruan tinggi lain. “Teman-teman seangkatan saya 90% sudah mendapatkan pekerjaan bahkan sebelum wisuda,” demikian ungkap Tasya.
Sementara Andella Halim, Lulusan Terbaik dari Program Studi Sastra Inggris menuturkan kebanggaannya mengikuti kuliah di Ukrida karena menurutnya para dosen Ukrida selalu melibatkan dan “menantang” mahasiswa secara intelektual. Mereka secara konsisten berupaya menciptakan lingkungan yang mendorong mahasiswa untuk berpikir secara kritis.
Selain membina keunggulan akademik, Ukrida juga peduli kepada pengembangan karakter peserta didiknya. Karena itu, setelah melakukan penilaian dengan cermat terhadap standar point of softskills, terpilih peraih penghargaan pengembangan softskills terbaik, yaitu Veronica Fernanda Dua Hiko (Program Studi Keperawatan), Albert Salomo (Program Studi Informatika), Tasya Berliani (Program Studi Teknik Elektro), Jessica Octaviany (Program Studi Informatika), dan Kasiniat Laia (Program Studi Keperawatan).
Rektor Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) Dr dr Wani Devita Gunardi mengatakan, saat ini, Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) telah mewisuda Sarjana sebanyak 64 kali dan Magister sebanyak 38 kali serta Ahli Madya sebanyak 4 kali.
"Saat ini khususnya merupakan kali yang pertama mewisuda lulusan Program Studi Optometri, maka kita boleh berbangga hati karena capaian ini menunjukkan Ukrida telah dipercaya oleh masyarakat, dan lulusannya telah diterima dengan baik oleh masyarakat, khususnya dunia usaha dan dunia industri," ujarnya, melalui siaran pers, Selasa (28/11/2023).
Baca juga: Perjalanan Sheila, Lulusan Teknik Industri Undip Mahasiswa Berprestasi Peraih IPK 3,73
Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Tinggi Kristen (BP YPTK) Krida Wacana dalam sambutan yang diwakili oleh Ir. Bambang Prijono menekankan, ”Ukrida telah mengambil bagian di dalam mentransformasikan kehidupan saudara dengan ilmu dan iman. Proses transformasi tersebut tidak berakhir sampai di sini, akan tetapi terus berlanjut hingga pada akhir hayat nanti," katanya.
Di kesempatan yang sama, Kepala LLDIKTI Wilayah III Jakarta, Prof. Dr. Toni Toharudin mengemukakan keyakinannya akan kualitas lulusan Ukrida. Menurutnya, di era globalisasi dan persaingan yang semakin ketat, dibutuhkan sumber daya manusia yang mampu beradaptasi dan memiliki kompetensi yang tinggi sesuai dengan tuntutan pasar kerja.
"Namun saya meyakini bahwa di kampus ini, Anda telah belajar untuk menempa ilmu pengetahuan dengan baik. Selain itu, saya juga percaya bahwa Ukrida sebagai salah satu kampus terbaik telah mempersiapkan Anda untuk memiliki keterampilan dasar yang diperlukan untuk link and match dengan dunia kerja," imbuhnya,
Lulusan Terbaik yang meraih prestasi akademik dengan predikat cum laude dalam wisuda kali ini adalah Mena Pujiastuti (Program Studi Magister Manajemen), Veronika Fernanda Dua Hiko (Program Studi Keperawatan), Tasya Berliani (Program Studi Teknik Elektro), Ricky Pratama (Program Studi Informatika), Heliana Christianti (Program Studi Sistem Informasi), dan Adella Halim (Program Studi Sastra Inggris).
Baca juga: UGM Kembali Gelar Wisuda 2023, Ini Daftar Lulusan Termuda dan Peraih IPK Tertingginya
"Harapan yang tercetus dari sini adalah agar ilmu yang telah kita serap selama menjalani perkuliahan di Ukrida tidak terhenti di diri kita sendiri melainkan dapat memberikan manfaat yang lebih luas lagi kepada sesama manusia dan lingkungan. Buah manis dari pendidikan yang dapat bertahan lama dan dapat dipergunakan seumur hidup adalah sikap dan karakter baik," tutur Mena Pujiastuti, Lulusan Terbaik dari Program Studi Magister Manajemen.
Lulusan Terbaik dari Program Studi Teknik Elektro, Tasya Berliani, bangga sekaligus sangat yakin lulusan Ukrida mampu bersaing dengan lulusan dari perguruan tinggi lain. “Teman-teman seangkatan saya 90% sudah mendapatkan pekerjaan bahkan sebelum wisuda,” demikian ungkap Tasya.
Sementara Andella Halim, Lulusan Terbaik dari Program Studi Sastra Inggris menuturkan kebanggaannya mengikuti kuliah di Ukrida karena menurutnya para dosen Ukrida selalu melibatkan dan “menantang” mahasiswa secara intelektual. Mereka secara konsisten berupaya menciptakan lingkungan yang mendorong mahasiswa untuk berpikir secara kritis.
Selain membina keunggulan akademik, Ukrida juga peduli kepada pengembangan karakter peserta didiknya. Karena itu, setelah melakukan penilaian dengan cermat terhadap standar point of softskills, terpilih peraih penghargaan pengembangan softskills terbaik, yaitu Veronica Fernanda Dua Hiko (Program Studi Keperawatan), Albert Salomo (Program Studi Informatika), Tasya Berliani (Program Studi Teknik Elektro), Jessica Octaviany (Program Studi Informatika), dan Kasiniat Laia (Program Studi Keperawatan).
(nnz)