Gerakan Buku Bacaan Bermutu, Kemendikbudristek-Tanoto Foundation Salurkan 76 Ribu Buku di 12 Kabupaten

Selasa, 28 November 2023 - 09:36 WIB
loading...
Gerakan Buku Bacaan...
Kemendikbudristek dan Tanoto Foundation melakukan penyerahan Buku Bacaan Bermutu di SDN 018 Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin (27/11/2023). Foto/Istimewa
A A A
KUTAI KARTANEGARA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan Tanoto Foundation melakukan penyerahan Buku Bacaan Bermutu di SDN 018 Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin (27/11/2023).

Acara ini merupakan kelanjutan dari penandatanganan program kerja sama Kemendikbudristek dan Tanoto Foundation pada 20 Oktober 2023 lalu di Jakarta. Disebut dengan Gerakan Buku Bacaan Bermutu, kerja sama ini bertujuan membantu pemerintah meningkatkan literasi siswa lewat penyediaan buku.

Acara ini dihadiri Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek Aminudin Aziz, Direktur Program Pendidikan Dasar Tanoto Foundation Margaretha Ari Widowati, dan Direktur Sekolah Dasar Kemendikbudristek Muhammad Hasbi, serta Bupati Kukar yang diwakili oleh Kabid Sekolah Dasar Disdikbud Akhmad Nur Khalis.

Secara simbolis, mereka menyerahkan buku kepada tiga kepala sekolah yaitu Kepala Sekolah SDN 018 Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara, Kepala Sekolah SDN 024 Paser Balengkong Kabupaten Paser, dan Kepala Sekolah SDN 015 Barong Tongkok Kabuparten Kutai Barat sebagai tanda dimulainya penyaluran buku bacaan berkualitas.

Selain itu, dalam kesempatan ini diberikan pelatihan untuk guru mempelajari tentang pemanfaatan buku untuk menumbuhkan minat baca siswa serta penggunaannya dalam pembelajaran. Pelatihan diikuti oleh 9 kepala sekolah dan 19 guru dari sekolah-sekolah di Kabupaten Kutai Kartanegara.

"Program di Kutai Kartanegara, Paser, dan Kutai Barat ini merupakan program kolaborasi pemerintah dengan pusat, Kemendibukristek dengan Tanoto Foundation. Untuk memperluas jaringan pemanfaatan buku bacaan bermutu yang selama ini baru bisa kita siapkan di sekolah-sekolah daerah 3T," ujarnya di lokasi.

"Kami berharap tentu saja ini bisa menjadi salah satu model kolaborasi, gotong royong antara pemerintah dengan mitra pembangunan," sambungnya.

Aminudin mengatakan lebih dari 15 juta eksemplar buku bacaan bermutu disalurkan ke lebih dari 20.000 PAUD dan SD yang paling membutuhkan di Indonesia pada 2022. Penyerahan buku disertai dengan pelatihan dan pendampingan untuk membantu sekolah memanfaatkan buku-buku yang diterima.

"Ini adalah program pengiriman buku dengan jumlah buku dan jumlah penerima yang terbesar sepanjang sejarah Kemendikbudristek," kata dia.

Berlanjut pada 27 Februari 2023, kata Aminudin, Kemendikbudristek dengan melibatkan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa meluncurkan Paket Kebijakan Merdeka Belajar Episode 23 yaitu, Buku Bacaan Bermutu untuk Literasi Indonesia yang juga disertai program pelatihan guru di dalamnya.

“Pemerintah tidak dapat bekerja sendiri untuk menjangkau semua sekolah-sekolah yang membutuhkan, karena itu kami mengajak berbagai pihak, dan Tanoto Foundation adalah yang paling responsif menerima dan menindaklanjuti ajakan kami,” tuturnya.

Untuk itu, Aminudin meminta Dinas-Dinas Pendidikan agar menginstruksikan sekolah-sekolah yang menerima Buku Bacaan Bermutu untuk segera menyalurkannya kepada para siswa. Sebab, ada kekhawatiran dari pihak sekolah jika buku tersebut akan dimintai tagihan.

“Banyak seolah yang belum berani membuka buku yang sudah diberi gratis. padahal sudah setahun. Sekali lagi, sekolah-sekolah penerima agar menggunakan buku yang diterima tanpa takut akan ada tagihan karena semua ini diberikan secara gratis,” tandas Aminudin.

Di tempat yang sama, Direktur Pendidikan Dasar Tanoto Foundation Margaretha Ari Widowati mengatakan mengatakan bahwa masa depan pendidikan Indonesia adalah tanggung jawab bersama. Karena itu, Tanoto Foundation sangat senang bisa berkolaborasi dengan Kemendikbudristek.

“Kami dengan cepat merespons Kemendikbudristek berpartisipasi, bergotong royong untuk menghadirkan buku bacaan bermutu. Sesuai dengan mandat dari pendiri kami, Bapak Sukanto Tanoto dan Ibu Tinah Bingei Tanoto, Tanoto Foundation berkomitmen penuh mendukung pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan termasuk literasi di dalamnya,” ujar Ari.

Melalui kerja sama ini, Tanoto Foundation bersama Kemendikbudristek menyebarkan 156 judul buku dengan total 76.752 buku di 12 kabupaten yaitu, Asahan, Karo, Kendal, Tegal, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Paser, Tebo, Batanghari, Muaro Jambi, Siak, dan Kampar.



"Tidak hanya pemerintah pusat, kami juga mendukung pemda untuk pendidikan berkualitas lewat pelatihan para guru. Semoga upaya bersama ini terus menciptakan dampak positif dalam meningkatkan kemampuan literasi anak-anak Indonesia,” papar Ari.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2957 seconds (0.1#10.24)