Untar Dampingi UMKM Bisnis Kerupuk Ikan Menuju Pasar Internasional

Selasa, 26 Desember 2023 - 15:30 WIB
loading...
Untar Dampingi UMKM Bisnis Kerupuk Ikan Menuju Pasar Internasional
Untar terpilih mengikuti program pembinaan UMKM Berbasis Kemitraan 2023. Foto/Istimewa.
A A A
JAKARTA - Universitas Tarumanagara (Untar) terpilih mengikuti program pembinaan UMKM Berbasis Kemitraan 2023. Program ini didanai oleh Setjen Diktiristek Kemendikbudristek.

Rektor Untar Prof Agustinus Purna Irawan mengatakan, Untar sangat bangga dapat berkontribusi dalam pengembangan industri UMKM.

Untar mendapatkan pendanaan sebesar Rp250juta yang harus dimanfaatkan untuk melakukan pendampingan program UMKM terpilih di daerah Jabodetabek.

"Mitra yang terpilih untuk mendapatkan pendampingan dalam program ini adalah Lejit Crackers yang berlokasi di daerah Jakarta Pusat," katanya, melalui siaran pers, Selasa (26/12/2023).

Baca juga: Kampus Didorong Lahirkan Agen Perubahan Bidang Kebudayaan

Pemilik Lejit Crackers adalah salah satu alumni Fakultas Ekonomi Untar yang telah menekuni bisnis kerupuk ikan sejak duduk di bangku kuliah dan hingga saat ini usahanya telah mengalami perkembangan yang cukup baik.

Kegiatan pembinaan UMKM dilakukan untuk meningkatkan kapasitas produksi Lejit Crackers dengan mengembangkan mesin yang dapat digunakan untuk memproduksi kerupuk secara semi otomatis.

Selain menerapkan mekanisasi pada proses produksi, kegiatan juga dilakukan untuk meningkatkan potensi pemasaran Lejit Crackers ke pasar internasional dengan membantu proses perijinan ekspor ke pasar internasional.

Untuk meningkatkan citra UMKM di pasar internasional, tim juga mengembangkan website yang menampilkan profil usaha serta informasi terkait transaksi pembelian produk.

Solusi yang ditawarkan bagi Lejit Crackers meliputi beberapa hal, yakni terkait peningkatan efektivitas proses produksi, peningkatan kualitas produk, peningkatan citra usaha, serta peningkatan potensi pemasaran.

Solusi atas permasalahan Lejit Crackers merupakan serangkaian program yang melibatkan kepakaran tim dosen dan mahasiswa dari lintas Program Studi terkait di Untar.

Baca juga: Untar Cetak Guru Besar Tetap Bidang Ilmu Hukum Tata Negara dan Arsitektur

Untuk dapat membantu penyelesaian masalah tersebut, tim dosen dan mahasiswa dari Program Studi Teknik Mesin, Teknik Informatika, Manajemen Bisnis dan Arsitektur dengan rekam jejak yang sesuai dilibatkan secara intensif.

Dalam implementasi Program Pembinaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Berbasis Kemitraan yang didanai oleh Ditjen Diktiristek ini, tim Untar menghasilkan 17 HKI yang terdiri dari karya Buku Panduan dan Program Komputer, video, poster, leaflet dan pamflet yang mendeskripsikan mekanisasi dan digitalisasi proses produksi Lejit Cracker.

"Terdapat pula 1 publikasi ilmiah di jurnal internasional terindeks Copernicus dan 2 publikasi ilmiah di jurnal nasional terindeks SINTA, serta 3 publikasi media massa," ujarnya.

Dengan luaran yang dihasilkan tersebut di atas, tim Kedaireka Untar berharap agar Lejit Crackers dapat menjadi contoh sukses dalam program pembinaan UMKM yang dilakukan oleh perguruan tinggi.

"Kami berharap bahwa peningkatan kapasitas produksi, ekspansi ke pasar internasional, dan pembangunan citra melalui website akan membawa Lejit Crackers pada puncak kejayaannya," ujarnya.

"Namun, kami juga menyadari bahwa tantangan tidak dapat dihindari. Oleh karena itu, kolaborasi antarpihak menjadi kunci untuk menghadapi dan mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul," pungkasnya.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1404 seconds (0.1#10.140)