Hadiri MIS MUN 2024, Tom Lembong Kagumi Generasi Muda yang Aktif Sikapi Isu Sosial dan Perempuan

Sabtu, 27 Januari 2024 - 18:04 WIB
loading...
Hadiri MIS MUN 2024, Tom Lembong Kagumi Generasi Muda yang Aktif Sikapi Isu Sosial dan Perempuan
Mantan Menteri Investasi Indonesia, Tom Lembong turut serta menghadiri kegiatan Mentari Intercultural School Model United Nations atau MIS MUN 2024. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Mantan Menteri Investasi Indonesia, Tom Lembong turut serta menghadiri kegiatan Mentari Intercultural School Model United Nations atau MIS MUN 2024. Hadir sebagai pembicara utama, Tom Lembong berbagi ilmu dengan para siswa yang hadir terkait dengan kerjasama antar negara dengan cara yang diplomatis.

Kegiatan ini diikuti oleh 20 sekolah yang berada Jakarta, dengan total peserta mencapai 170-an peserta. Melihat antusiasme para siswa yang sungguh luar biasa, Tom Lembong mengaku sangat terharu. Sebab di tengah berbagai permasalahan dunia, masih banyak anak-anak muda yang turut aktif akan isu tersebut.

“Sangat mengharukan dan membuat saya optimis akan masa depan bangsa dan negara serta masa depan dunia. Ini membuktikan bahwa generasi muda saat ini adalah generasi yang paling terdidik secara akademik. Sebab dari awal generasi muda sudah mengkonsumsi konten yang sifatnya global di berbagai media sosial,” jelas Tom Lembong kepada Tim MNC Portal Indonesia saat ditemui di Mentari Intercultural School Jakarta, Sabtu (27/1/2024).

Pria lulusan Universitas Harvard itu pun sangat kagum melihat para siswa yang ingin belajar mengenai keterampilan diplomasi melalui Model United Nation. Kegiatan ini mampu melatih kemampuan siswa untuk berpikir kritis serta memperjuangkan kepentingan nasional maupun internasional dengan cara berkolaborasi dengan negara lain.



Ia berpendapat bahwa kepentingan suatu negara itu bukan hanya nasional, melainkan kepentingan internasional dengan bekerja sama dengan negara lain pun sangat penting untuk bertahan dan menjadi negara yang makmur.

“Sungguh luar biasa karena para siswa harus belajar banyak mengenai negara yang mereka “wakili” dalam simulasi PBB untuk memperjuangkan kepentingan nasionalnya dan memberikan kontribusi untuk kepentingan bersama sebagai komunitas global. Bener-bener menyentuh ya bahwa generasi muda hebat-hebat,” ujarnya.

Tom Lembong pun turut menyoroti salah satu tema pembahasan tentang permasalahan perempuan yaitu melindungi perempuan dari perdagangan manusia dan seks. Pasalnya hingga saat ini isu tersebut masih menjadi persoalan yang belum selesai dan harus terus konsisten dibasmi.

“Budaya tidak baik di dalam masyarakat terhadap perempuan atau anak ini sangat penting karena masa depan kita dibina oleh ibu-ibu atau juga kakak perempuan. Perempuan juga biasanya menjadi nurani keluarga,” tuturnya.

Ia menganggap perempuan sebagai sosok pencetus generasi-generasi yang memimpin masa depan bangsa, sehingga perlindungan kaum perempuan harus terus ditegakkan dan harus dimakmurkan demi memperoleh generasi yang berkualitas.

“Jadi tidak mungkin tidak serius mengenai masa depan bangsa jika tidak serius mengenai perempuan bangsa yang melahirkan dan membina generasi berikut. Tidak mungkin tidak serius mengenai etika dan moralitas sebagai bangsa kalau tidak serius menjaga perempuan Indonesia yang menjadi garda terdepan yang meneguhkan nilai-nilai kita setiap harinya,” pungkasnya.
(wyn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1969 seconds (0.1#10.140)