Halalbihalal Untar Angkat Budaya Cirebon, Rektor: Tradisi untuk Jaga Silaturahmi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Universitas Tarumanagara (Untar) menggelar halalbihalal dalam rangka merayakan Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriyah. Tahun ini Untar mengangkat budaya Cirebon .
Halalbihalal Idulfitri 1445 Hijriyah Untar dengan tema Rayakan Kemenangan dalam Keberagaman menampilkan budaya Cirebon yang dikemas melalui penampilan Rampak Bedug dan Tari Topeng Cirebon oleh Sanggar Budaya Yudha Asri.
Rektor Untar Prof Agustinus Purna Irawan mengatakan, halalbihalal menjadi satu tradisi yang dipertahankan Untar untuk menjaga silaturahmi dengan semua pihak.
Baca juga: Rektor Untar Dorong Dosen Raih Jabatan Akademik Profesor
Selain itu, ada kebebasan berekspresi pada setiap penyelenggarannya sehingga halalbihalal Untar dapat menjadi cerminan salah satu suasana keberagaman budaya Indonesia.
"Silaturahmi tahunan ini menjadi satu tradisi yang jangan sampai hilang karena sebagai penguat. Kita bisa berjumpa, diskusi, ngobrol dengan semua pihak," ujarnya, dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (23/4/202).
Baca juga: Selamat, Untar Jadi PTS dengan Skor SINTA Tertinggi
Ia juga mengingatkan bahwa seluruh lapisan masyarakat perlu saling mendukung dalam keberagaman. “Kita perlu berkontribusi di bidang masing-masing dan saling support untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
Dia menambahkan, pada momen ini dia berharap kolaborasi dan kerja sama dengan semua pihak bisa diperkuat. Terlebih saat ini tantangan dalam pendidikan tinggi semakin berat.
"Banyak kampus bagus bermunculan dan menjadi tantangan pula bagi kita semua untuk menjalankan proses pembelajaran berkualitas," terangnya.
Selain itu, dia menjelaskan, Untar sudah menandatangani kerja sama resmi dengan Pemerintah DKI Jakarta yang bisa ditindaklanjuti kolaborasinya sehingga Untar makin berdampak kepada masyarakat.
Misalnya saja Fakultas Kedokteran Untar bisa bekerja sama dengan lurah maupun camat untuk mengedukasi tentang bahaya demam berdarah kepada masyarakat.
"Jadi nanti silakan bisa ditindaklanjuti dengan lurah dan camat apa yang bisa Untar kontribusikan kepada lingkungan sekitar," pungkasnya.
Sekretaris Pengurus Yayasan Tarumanagara Vedrych J. Kusnanto, S.Kom., M.M., mewakili Ketua Pengurus Yayasan Tarumanagara, mengatakan acara halalbihalal ini merupakan tradisi khas untuk melakukan silaturahmi.
Harapannya, acara dapat memperkuat ikatan persaudaraan di antara keluarga besar Untar.
Lihat Juga: Mahasiswi Untar Ditemukan Tewas Diduga Loncat dari Lantai 4 Kampus, Humas: Kita Sedih dan Prihatin
Halalbihalal Idulfitri 1445 Hijriyah Untar dengan tema Rayakan Kemenangan dalam Keberagaman menampilkan budaya Cirebon yang dikemas melalui penampilan Rampak Bedug dan Tari Topeng Cirebon oleh Sanggar Budaya Yudha Asri.
Rektor Untar Prof Agustinus Purna Irawan mengatakan, halalbihalal menjadi satu tradisi yang dipertahankan Untar untuk menjaga silaturahmi dengan semua pihak.
Baca juga: Rektor Untar Dorong Dosen Raih Jabatan Akademik Profesor
Selain itu, ada kebebasan berekspresi pada setiap penyelenggarannya sehingga halalbihalal Untar dapat menjadi cerminan salah satu suasana keberagaman budaya Indonesia.
"Silaturahmi tahunan ini menjadi satu tradisi yang jangan sampai hilang karena sebagai penguat. Kita bisa berjumpa, diskusi, ngobrol dengan semua pihak," ujarnya, dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (23/4/202).
Baca juga: Selamat, Untar Jadi PTS dengan Skor SINTA Tertinggi
Ia juga mengingatkan bahwa seluruh lapisan masyarakat perlu saling mendukung dalam keberagaman. “Kita perlu berkontribusi di bidang masing-masing dan saling support untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
Dia menambahkan, pada momen ini dia berharap kolaborasi dan kerja sama dengan semua pihak bisa diperkuat. Terlebih saat ini tantangan dalam pendidikan tinggi semakin berat.
"Banyak kampus bagus bermunculan dan menjadi tantangan pula bagi kita semua untuk menjalankan proses pembelajaran berkualitas," terangnya.
Selain itu, dia menjelaskan, Untar sudah menandatangani kerja sama resmi dengan Pemerintah DKI Jakarta yang bisa ditindaklanjuti kolaborasinya sehingga Untar makin berdampak kepada masyarakat.
Misalnya saja Fakultas Kedokteran Untar bisa bekerja sama dengan lurah maupun camat untuk mengedukasi tentang bahaya demam berdarah kepada masyarakat.
"Jadi nanti silakan bisa ditindaklanjuti dengan lurah dan camat apa yang bisa Untar kontribusikan kepada lingkungan sekitar," pungkasnya.
Sekretaris Pengurus Yayasan Tarumanagara Vedrych J. Kusnanto, S.Kom., M.M., mewakili Ketua Pengurus Yayasan Tarumanagara, mengatakan acara halalbihalal ini merupakan tradisi khas untuk melakukan silaturahmi.
Harapannya, acara dapat memperkuat ikatan persaudaraan di antara keluarga besar Untar.
Lihat Juga: Mahasiswi Untar Ditemukan Tewas Diduga Loncat dari Lantai 4 Kampus, Humas: Kita Sedih dan Prihatin
(nnz)