UIN Raden Fatah Palembang, PTKIN Pertama Jalin Kerja Sama dengan Istanbul University Turkiye

Sabtu, 01 Juni 2024 - 19:33 WIB
loading...
UIN Raden Fatah Palembang,...
Penandatanganan MoU antara Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Prof Dr Nyanyu Khodijah SAg MSi (kiri) dengan Rektor Istanbul University, Turkiye, Prof Dr Osman Bulent Zulfikar Oldu, pada Kamis 30 Mei 2024. Foto: Istimewa
A A A
ISTANBUL - Langkah strategis dalam memajukan dunia pendidikan terus digeber oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang guna menuju kampus unggul di Asia Tenggara, salah satunya dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Pendidikan Internasional dengan Istanbul University, Turkiye.

baca juga: Makna dan Simbol Kemegahan Kampus Biru UIN Raden Fatah Palembang

MoU ini ditandatangani langsung oleh Rektor UIN Raden Fatah Palembang Prof Dr Nyanyu Khodijah SAg MSi dan Rektor Istanbul University Prof Dr Osman Bulent Zulfikar Oldu, pada Kamis 30 Mei 2024.

Acara yang berlangsung terbatas di ruang Rektor Istanbul University, Turkiye ini, juga dihadiri oleh Deputi Rektor Bidang Akademik, tim Internasional Office, serta sejumlah staf dan tenaga pengajar dari kedua kampus.

MoU ini menjadi langkah awal kolaborasi dalam bidang pertukaran mahasiswa dan dosen, pelaksanaan penelitian bersama, penyelenggaraan seminar dan workshop, pengembangan kurikulum dan pembelajaran, visiting professor, co-authorship, dan lain-lain.

“Kerja sama ini merupakan sebuah langkah awal dari kedua universitas untuk semakin meningkatkan kualitas pedidikan khususnya dalam bidang publikasi ilmiah menuju reputasi global,” ungkap Rektor Istanbul University, Prof Osman Bulent Zulfikar Oldu.

Prof Feyza Nur Tuncer Kilin selaku penanggung jawab International Academic Relations Istanbul University, menyatakan bahwa UIN Raden Fatah Palembang adalah Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) pertama yang bekerja sama dengan Istanbul University.

UIN Raden Fatah Palembang, PTKIN Pertama Jalin Kerja Sama dengan Istanbul University Turkiye

Rektor Istanbul University Prof Dr Osman Bulent Zulfikar Oldu (tiga kiri) bersama
Rektor UIN Raden Fatah Palembang Prof Dr Nyanyu Khodijah SAg MSi (dua kiri)
danpara staf. foto: Istimewa

Kampus yang berlokasi di pusat kota Istanbul ini adalah kampus terbaik pertama di Turkiye sekaligus kampus tertua yang dibangun sejak tahun 1453. Istanbul University masuk dalam 500 QS World University Ranking.

baca juga: 5.671 Mahasiswa UIN Raden Fatah Akan Nikmati Keringanan UKT

Rektor UIN Raden Fatah Palembang Prof Dr Nyanyu Khodijah SAg MSi mengatakan bahwa saat ini UIN Raden Fatah Palembang telah berhasil meraih predikat unggul di tingkat nasional, sehingga target selanjutnya adalah menjadikan UIN Raden Fatah unggul di tingkat internasional diawali dari lingkup Asia Tenggara.

“MoU dengan perguruan tinggi di luar negeri akan membuka jalan bagi UIN Raden Fatah untuk berkolaborasi dan membangun jejaring internasional yang sangat penting untuk proses internasionalisasi,” ujar Prof Nyanyu Khodijah.

Melalui kerja sama internasional ini, Prof Nyanyu Khodijah berharap dapat meningkatkan kolaborasi penelitian, memperkuat rekognisi dosen, dan menciptakan berbagai peluang baru yang mendukung tercapainya visi untuk menjadi perguruan tinggi terkemuka di Asia Tenggara.

“Komitmen UIN Raden Fatah saat ini adalah terus bekerja keras dan berinovasi demi masa depan pendidikan yang lebih baik dan lebih kompetitif,” tandasnya.

baca juga: Prof Nyayu Khodijah, Rektor Perempuan Pertama di UIN Raden Fatah Palembang

Dihubungi di tempat terpisah, Plt Direktur Jenderal Pendidikan Islam Prof Dr H Abu Rokhmad MAg menyambut antusiasme kerja sama yang dilakukan UIN Raden Fatah Palembang dengan Istanbul University.

“Saya mengapresiasi langkah besar yang telah diambil oleh UIN Raden Fatah Palembang untuk melangkah ke kancah internasional. Ini merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa dan menunjukkan komitmen yang tinggi terhadap peningkatan kualitas pendidikan,” kata Prof Abu Rokhmad.

Prof Abu Rokhmad berharap. kerja sama ini dapat segera diimplementasikan dengan baik agar memberikan manfaat nyata bagi kemajuan PTKIN. “Melalui kolaborasi internasional ini, saya yakin kita dapat memperluas wawasan, meningkatkan kompetensi, dan memperkuat posisi PTKIN di mata dunia.” pungkasnya.
(hdr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1486 seconds (0.1#10.140)