Asah Skill Mahasiswa, IPB-Kemendikbud Gelar Kompetisi Statistik dan Sains
loading...
IPB University dan Pusat Prestasi Nasional Kemendikbud menggelar kompetisi Statistika Ria dan Festival Sains Data. Foto/Ist
A
A
A
JAKARTA - IPB University bersama dengan Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar kompetisi Statistika Ria dan Festival Sains Data (SATRIA DATA) untuk meningkatkan kemampuan para mahasiswa sehingga mampu menjawab tantangan perubahan zaman.
"Para mahasiswa harus merespons perubahan zaman dengan lebih fleksibel. Mahasiswa juga harus memiliki juga growth mindset yang dibarengi dengan pengembangan skill dan mampu menjadi agile learner atau pembelajar yang lincah, sehingga mampu menjawab perubahan zaman tersebut," kata Rektor IPB University Prof. Dr. Arif Satria, melalui keterangan pers yang diterima SINDOnews, Jumat (21/8/2020). (Baca juga: Mahasiswa ITS Sabet Emas Berkat RS Kontainer COVID-19 )
Ia mengatakan bahwa IPB University menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan kompetisi tersebut pada 2020, yang menjadi tahun pertama pelaksanaan kegiatan itu. Tema kegiatan yang diusung dalam kompetisi itu adalah “Statistics for Better Future: Applying Statistics to Maximize Business Planning, Opens up Job Vacancies” atau Statistik untuk Masa Depan yang Lebih Baik: Penerapan Statistik untuk Memaksimalkan Perencanaan Bisnis, Membuka Lowongan Pekerjaan.
Arif mengatakan kompetisi SATRIA DATA tersebut merupakan kegiatan berskala nasional yang terdiri dari tiga kelompok kegiatan, yaitu pengembangan wawasan, kegiatan Lomba, dan Credit Earning atau kesempatan bagi mahasiswa di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) untuk mengambil kredit mata kuliah di kampus lain.
Sementara itu, rangkaian kompetisi SATRIA DATA tersebut diawali dengan Pembukaan Kuliah Daring Credit Earning yang diselenggarakan pada 19 Agustus 2020. Kegiatan tersebut, katanya, mendapatkan sambutan hangat dari beberapa pihak, termasuk Pusat Prestasi Nasional karena menerapkan program “Kampus Merdeka” yang sedang digalakkan oleh Mendikbud, Nadiem Anwar Makarim. (Baca juga: Produk Inovasi Vokasi Harus Disesuaikan Kebutuhan Pasar )
Adanya kegiatan Credit Earning itu ditujukan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa dari perguruan tinggi lain untuk mengikuti kegiatan akademik di IPB University sebagai tuan rumah dari kegiatan tersebut. Kegiatan Pembukaan Kuliah Daring Credit Earning tersebut diikuti oleh 401 mahasiswa dari 49 perguruan tinggi di Indonesia dan diawali dengan paparan singkat terkait aturan pelaksanaan Kuliah Daring Credit Earning oleh Ketua Pelaksana SATRIA DATA Dr Anang Kurnia.
Sementara itu, Kuliah Daring Credit Earning secara resmi dibuka oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Prestasi Nasional Kemendikbud Asep Sukmayadi. "Terima kasih kepada IPB University karena telah menerapkan konsep Kampus Merdeka di kegiatan SATRIA DATA, terutama di kegiatan kuliah online Credit Earning," demikian katanya.
"Para mahasiswa harus merespons perubahan zaman dengan lebih fleksibel. Mahasiswa juga harus memiliki juga growth mindset yang dibarengi dengan pengembangan skill dan mampu menjadi agile learner atau pembelajar yang lincah, sehingga mampu menjawab perubahan zaman tersebut," kata Rektor IPB University Prof. Dr. Arif Satria, melalui keterangan pers yang diterima SINDOnews, Jumat (21/8/2020). (Baca juga: Mahasiswa ITS Sabet Emas Berkat RS Kontainer COVID-19 )
Ia mengatakan bahwa IPB University menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan kompetisi tersebut pada 2020, yang menjadi tahun pertama pelaksanaan kegiatan itu. Tema kegiatan yang diusung dalam kompetisi itu adalah “Statistics for Better Future: Applying Statistics to Maximize Business Planning, Opens up Job Vacancies” atau Statistik untuk Masa Depan yang Lebih Baik: Penerapan Statistik untuk Memaksimalkan Perencanaan Bisnis, Membuka Lowongan Pekerjaan.
Arif mengatakan kompetisi SATRIA DATA tersebut merupakan kegiatan berskala nasional yang terdiri dari tiga kelompok kegiatan, yaitu pengembangan wawasan, kegiatan Lomba, dan Credit Earning atau kesempatan bagi mahasiswa di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) untuk mengambil kredit mata kuliah di kampus lain.
Sementara itu, rangkaian kompetisi SATRIA DATA tersebut diawali dengan Pembukaan Kuliah Daring Credit Earning yang diselenggarakan pada 19 Agustus 2020. Kegiatan tersebut, katanya, mendapatkan sambutan hangat dari beberapa pihak, termasuk Pusat Prestasi Nasional karena menerapkan program “Kampus Merdeka” yang sedang digalakkan oleh Mendikbud, Nadiem Anwar Makarim. (Baca juga: Produk Inovasi Vokasi Harus Disesuaikan Kebutuhan Pasar )
Adanya kegiatan Credit Earning itu ditujukan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa dari perguruan tinggi lain untuk mengikuti kegiatan akademik di IPB University sebagai tuan rumah dari kegiatan tersebut. Kegiatan Pembukaan Kuliah Daring Credit Earning tersebut diikuti oleh 401 mahasiswa dari 49 perguruan tinggi di Indonesia dan diawali dengan paparan singkat terkait aturan pelaksanaan Kuliah Daring Credit Earning oleh Ketua Pelaksana SATRIA DATA Dr Anang Kurnia.
Sementara itu, Kuliah Daring Credit Earning secara resmi dibuka oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Prestasi Nasional Kemendikbud Asep Sukmayadi. "Terima kasih kepada IPB University karena telah menerapkan konsep Kampus Merdeka di kegiatan SATRIA DATA, terutama di kegiatan kuliah online Credit Earning," demikian katanya.
(mpw)
Lihat Juga :
