SMK Ini Jadi Sekolah dengan Spesialisasi Cat Pertama di Indonesia dan Asia Tenggara

Kamis, 04 Juli 2024 - 17:44 WIB
loading...
SMK Ini Jadi Sekolah...
SMK Mitra Industri MM2100 menjadi sekolah yang memiliki spesialisasi cat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara dengan jurusan Teknik Kimia Industri (Paint Technology). Foto/Istimewa.
A A A
BEKASI - SMK Mitra Industri MM2100 menjadi sekolah yang memiliki spesialisasi cat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara dengan jurusan Teknik Kimia Industri (Paint Technology). Fokusnya pada Paint Applicator dan Lab Technician, pengkhususan ini hadir menunjang pembelajaran mengenai cat di jenjang SMK.

APCI bersama beberapa perusahaan industri cat berhasil mewujudkan sekolah industri cat pertama yang telah memiliki SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) Nomor 171 Tahun 2020.

Baca juga: 7 Rekomendasi Jurusan Konstruksi SMK, dari yang Ada di Jakarta hingga Pekanbaru

Spesialisasi Paint Technology dalam jurusan Teknik Kimia Industri ini ini diprakarsai langsung oleh Asosiasi Produsen Cat Indonesia (APCI) dengan kurikulum yang disusun oleh pakar cat, bahkan tenaga pengajar pun disupport dari industri cat.

Kris Adidarma selaku CEO PT Propan Raya sekaligus Ketua APCI menjelaskan, berdirinya jurusan Teknik Kimia Industri di SMK Mitra Industri MM2100 merupakan inisiatif dari APCI yang ingin menyalurkan sumber daya manusia di bidang pengecatan yang sejalan dengan kebutuhan industri.

Hingga akhirnya, ujar Kris, pada 2024 pembangunan dapat terealisasi dengan baik dengan adanya kolaborasi semua pakar profesional dan expertnya yang terjun langsung ke lapangan. Kerja sama ini juga sebagai bentuk sustainable partnership antara, industry cat, vokasi, dan asosiasi.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada para founding members yang berperan aktif dalam pembangunan SMK ini diantara lain, PT Jotun Indonesia, PT Kansai Paint Indonesia, PT Propan Raya ICC, dan Mataram Paint,” katanya, melalui siaran pers, Kamis (4/7/2024).

Baca juga: SMK Wiskar Kudus Punya 2 Jurusan Bidang Pelayaran, Peluang Kerjanya Menjanjikan

Di jenjang pertama SMK, siswa akan dibekali pengetahuan mengenai Teknologi Pengecatan Dasar (Paint Technology). Di jenjang kedua SMK Teknologi Pengecatan (Paint Technology) dan Paint Manufacturing Process (Proses formulasi cat).

Rancangan pendidikan mencakup tujuan, materi, metode, dan evaluasi yang akan diterapkan dalam pembelajaran.

Bagi para siswa SMK kelas X akan mendapatkan pembelajaran seputar Teknologi Pengecatan (Paint Technology), kemudian cara menguji hasil pengecatan (Paint Testing : Physical testing, Chemical Testing, Performance Testing, Colour matching, Raw Material Test, QC Test), serta teknik pengecatan (Spraying, Brushing, Rolling, Electrocoating).

Jenjang berikutnya SMK Kelas XI, siswa akan mempelajari terkait Paint Manufacturing Process (Proses formulasi cat), Dokumen control, Teknologi Pengecatan (Architectural paints, Automotive Paints, Marine Paints, Industrial Paints, Powder Coating), Paint Entrepreneurship, Coating Technology, Inspection Activity, Management Laboratory, dan Troubleshooting.

Di jenjang ini pula, para siswa akan mengikuti program kerja praktik yang dirancang untuk memberikan pengalaman kerja langsung kepada siswa atau mahasiswa di lingkungan profesional yang sesuai dengan bidang studi mereka. Program ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara teori yang dipelajari di kelas dengan praktik di dunia kerja.

Pada jenjang terakhir SMK Teknologi Pengecatan (Paint Technology), terbagi menjadi 2 penjurusan yaitu Painting dan Kimia Analis. Jurusan Painting akan mempelajari teknologi Pengecatan (Paint Technology), teknik Pengecatan (Spraying, Brushing, Rolling, Electrocoating), Teknologi Pengecatan (Architectural paints, Automotive Paints, Marine Paints, Industrial Paints, Powder Coating).

Kemudian juga ada Paint Entrepreneurship, Troubleshooting. Sedangkan jurusan kimia analisis mempelajari Paint Manufacturing Process (Proses formulasi cat), Dokumen control, Paint Entrepreneurship, Coating Technology, Inspection Activity, Management Laboratory, dan Troubleshooting. Harapannya dengan adanya SMK dengan penjurusan cat ini semakin luas pengetahuan mengenai industri cat.

Tidak hanya mengembangkan hardskill, SMK ini fokus pada pengembangan softskill para muridnya diantaranya yakni: leadership, PDCA, budaya industri, literasi keuangan, hingga digital marketing. Di tahun ajaran 2024/2025, SMK Mitra Industri MM2100 telah memiliki 50 siswa yang terbagi dalam dua kelas.

Tercatat perusahaan industry yang tergabung dalam founding members memberikan bantuan pendidikan sebesar Rp5 miliar kepada jurusan Paint Technology di SMK Mitra Industri MM2100. Selain founding members yang mendirikan “Paint Technology” ada beberapa perusahaan yang berperan dalam pembangunan sekolah antara lain, WAB Group, PT ICI Paint Indonesia, MM2100 Industrial Town, JFE Engineering Indonesia, dan WIWA LLC.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1203 seconds (0.1#10.140)