Berapa Biaya Kuliah PPDS Anestesi Undip yang Distop Kemenkes? Segini SPP dan IPI-nya
loading...
A
A
A
SEMARANG - Segini biaya kuliah PPDS Anestasi Undip yang distop Kemenkes. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) resmi memberhentikan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah. Keputusan ini diambil setelah seorang dokter muda PPDS Anestesi Undip bunuh diri yang diduga karena kasus bullying.
Setelah sempat memicu polemik, belakangan pihak Universitas Diponegoro (Undip) melalui Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Undip, dr Yan Wisnu Prajoko mengakui adanya bullying di PPDS) Anestesi berupa iuran Rp20juta hingga Rp40juta. Pungutan dibebankan kepada mahasiswa baru, waktunya selama 6 bulan atau 1 semester.
Di luar soal kasus bullying dokter, biaya kuliah di PPDS Anestesi Undip perlu diketahui. Rincian biaya kuliah PPDS Anestesiologi Undip terakhir diketahui dari Keputusan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 60/UN7.A/HK/VII/2024 Tentang Penetapan Besaran Tarif Biaya Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Diponegoro Tahun Akademik 2024/2025. Berapa besarnya? Artikel kali ini akan membahasnya, simak ya!
Dalam surat keputusan itu, spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif di Undip mematuk tarif SPP Rp15 juta per semester. Sedangkan biaya IPI yang harus dibayarkan mahasiswa sebesar Rp25 juta. Adapun uang IPI itu hanya dibayar satu kali oleh mahasiswa.
Sementara itu, biaya pendaftaran calon mahasiswa PPDS Undip adalah sebesar Rp1,5 juta. Calon mahasiswa juga wajib membayar biaya tes psikologi sebesar Rp350 ribu
Baca juga:Undip Akui Ada Bullying Dokter Muda, Junior Dipalak Iuran Rp20 Juta-40 Juta
Tak cuma tes psikologi, calon mahasiswa PPDS wajib mengikuti tes psikiatri dengan membayar biaya senilai Rp265 ribu.
Adapun pembayaran pendaftaran calon mahasiswa PPDS Undip bisa dilakukan jika berkas administrasi dipastikan lolos. Hal ini sesuai yang tertera dalam laman resmi pmb.undip.ac.id.
Lihat Juga: Biaya Kuliah Kedokteran di Universitas Sriwijaya, Bisa Capai Ratusan Juta di Jalur Mandiri
Setelah sempat memicu polemik, belakangan pihak Universitas Diponegoro (Undip) melalui Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Undip, dr Yan Wisnu Prajoko mengakui adanya bullying di PPDS) Anestesi berupa iuran Rp20juta hingga Rp40juta. Pungutan dibebankan kepada mahasiswa baru, waktunya selama 6 bulan atau 1 semester.
Di luar soal kasus bullying dokter, biaya kuliah di PPDS Anestesi Undip perlu diketahui. Rincian biaya kuliah PPDS Anestesiologi Undip terakhir diketahui dari Keputusan Rektor Universitas Diponegoro Nomor 60/UN7.A/HK/VII/2024 Tentang Penetapan Besaran Tarif Biaya Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Diponegoro Tahun Akademik 2024/2025. Berapa besarnya? Artikel kali ini akan membahasnya, simak ya!
SPP dan IPI PPDS Anestesi Undip
Dalam surat keputusan itu, spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif di Undip mematuk tarif SPP Rp15 juta per semester. Sedangkan biaya IPI yang harus dibayarkan mahasiswa sebesar Rp25 juta. Adapun uang IPI itu hanya dibayar satu kali oleh mahasiswa.
Sementara itu, biaya pendaftaran calon mahasiswa PPDS Undip adalah sebesar Rp1,5 juta. Calon mahasiswa juga wajib membayar biaya tes psikologi sebesar Rp350 ribu
Baca juga:Undip Akui Ada Bullying Dokter Muda, Junior Dipalak Iuran Rp20 Juta-40 Juta
Tak cuma tes psikologi, calon mahasiswa PPDS wajib mengikuti tes psikiatri dengan membayar biaya senilai Rp265 ribu.
Adapun pembayaran pendaftaran calon mahasiswa PPDS Undip bisa dilakukan jika berkas administrasi dipastikan lolos. Hal ini sesuai yang tertera dalam laman resmi pmb.undip.ac.id.
Lihat Juga: Biaya Kuliah Kedokteran di Universitas Sriwijaya, Bisa Capai Ratusan Juta di Jalur Mandiri
(wyn)