Pendidikan Gus Miftah, Kiai Kondang Jadi Utusan Khusus Prabowo
loading...
Gus Miftah atau KH. Miftah Maulana Habiburrahman resmi diangkat menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Foto/Raka Dwi Novianto.
A
A
A
JAKARTA - Gus Miftah atau KH. Miftah Maulana Habiburrahman resmi diangkat menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Berikut ini riwayat pendidikannya.
Digelar di Istana Negara, Jakarta Selasa (22/10/2024, Presiden Prabowo Subianto melantik tujuh utusan khusus presiden. Ada Raffi Ahmad yang menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni.
Baca juga: Riwayat Pendidikan Rini Widyantini, Lulusan Unpad yang Dilantik Prabowo sebagai Menteri PANRB
Ada pula Zita Anjani, anak dari Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, yang menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Mari Elka Pangestu sebagai Utusan Khusus Bidang Perdagangan, dan Muhammad Mardiono sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan.
Ada juga Setiawan Ichlas sebagai Utusan Khusus Bidang Ekonomi Perbankan, Ahmad Ridha Sabana selaku Utusan Khusus Bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah.
Baca juga: Profil Bartek Czech, Suami Wamen Stella Christie Lulusan Harvard dan WNA Polandia
Selain itu ada pula Miftah Maulana Ibrahim atau populer dengan nama Gus Miftah. Ia menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Gus Miftah memang salah satu tokoh yang dipanggil ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Pusat Selasa (15/10/2024). Ketika ditemui awak media pada saat itu ia memang mengaku tidak diberikan amanah sebagai wakil menteri.
Diwawancara usai pelantikan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/10/2024), Gus Miftah mengatakan ia akan membuat rumah moderasi untuk mendata permasalahan khususnya terkait keagamaan.
Baca juga: Jadi UKP Kerukunan Beragama, Gus Miftah Mau Bikin Rumah Moderasi
Menurutnya, kerukunan di Indonesia menjadi isu yang menarik dan penting namun harus disikapi secara dewasa. Ia pun menekankan pentingnya untuk menjaga kondusivitas dan kerukunan antarumat beragama di Indonesia.
Dikutip dari Repository UIN Satu Tulungagung, Gus Miftah lahir di Lampung 5 Agustus 1981. Nama kecilnya adalah Miftah'in An'am Maulana Habiburahman.
Gus Miftah yang dikenal sebagai kiai nyentrik ini merupakan keturunan ke-9 Kiai Ageng Hasan Besari, pendiri Pondok Pesantren Tegalsari di Ponorogo, Jawa Timur.
Gus Miftah yang dikenal sebagai sosok dai muda Nahdlatul Ulama (NU) ini menjalani masa pendidikan MTS dan MAN di Pondok Pesantren Bustanul I'lum.
Kemudian ia melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi di Universitas Islam Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Di kampus ini Gus Miftah mengambil jurusan Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah angkatan 1999.
Demikian riwayat pendidikan Gus Miftah yang diangkat menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca setia SINDOnews.
Digelar di Istana Negara, Jakarta Selasa (22/10/2024, Presiden Prabowo Subianto melantik tujuh utusan khusus presiden. Ada Raffi Ahmad yang menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni.
Baca juga: Riwayat Pendidikan Rini Widyantini, Lulusan Unpad yang Dilantik Prabowo sebagai Menteri PANRB
Ada pula Zita Anjani, anak dari Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, yang menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Mari Elka Pangestu sebagai Utusan Khusus Bidang Perdagangan, dan Muhammad Mardiono sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan.
Ada juga Setiawan Ichlas sebagai Utusan Khusus Bidang Ekonomi Perbankan, Ahmad Ridha Sabana selaku Utusan Khusus Bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah.
Baca juga: Profil Bartek Czech, Suami Wamen Stella Christie Lulusan Harvard dan WNA Polandia
Selain itu ada pula Miftah Maulana Ibrahim atau populer dengan nama Gus Miftah. Ia menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Gus Miftah memang salah satu tokoh yang dipanggil ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Pusat Selasa (15/10/2024). Ketika ditemui awak media pada saat itu ia memang mengaku tidak diberikan amanah sebagai wakil menteri.
Diwawancara usai pelantikan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/10/2024), Gus Miftah mengatakan ia akan membuat rumah moderasi untuk mendata permasalahan khususnya terkait keagamaan.
Baca juga: Jadi UKP Kerukunan Beragama, Gus Miftah Mau Bikin Rumah Moderasi
Menurutnya, kerukunan di Indonesia menjadi isu yang menarik dan penting namun harus disikapi secara dewasa. Ia pun menekankan pentingnya untuk menjaga kondusivitas dan kerukunan antarumat beragama di Indonesia.
Riwayat Pendidikan Gus Miftah
Dikutip dari Repository UIN Satu Tulungagung, Gus Miftah lahir di Lampung 5 Agustus 1981. Nama kecilnya adalah Miftah'in An'am Maulana Habiburahman.
Gus Miftah yang dikenal sebagai kiai nyentrik ini merupakan keturunan ke-9 Kiai Ageng Hasan Besari, pendiri Pondok Pesantren Tegalsari di Ponorogo, Jawa Timur.
Gus Miftah yang dikenal sebagai sosok dai muda Nahdlatul Ulama (NU) ini menjalani masa pendidikan MTS dan MAN di Pondok Pesantren Bustanul I'lum.
Kemudian ia melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi di Universitas Islam Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Di kampus ini Gus Miftah mengambil jurusan Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah angkatan 1999.
Demikian riwayat pendidikan Gus Miftah yang diangkat menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca setia SINDOnews.
(nnz)
Explore More