Hari Disabilitas 2024: Kemenag Wujudkan 1.000 Madrasah Ramah Difabel

Kamis, 05 Desember 2024 - 11:56 WIB
loading...
Hari Disabilitas 2024:...
1.000 madrasah ramah difabel telah berdiri sampai tahun ini demi memberikan tempat belajar yang kondusif bagi siswa berkebutuhan khusus. Foto/Kemenag.
A A A
JAKARTA - 1.000 madrasah ramah difabel telah berdiri sampai tahun ini demi memberikan tempat belajar yang kondusif bagi anak berkebutuhan khusus . Sementara jumlah siswa difabel saat ini sekitar 50.000 yang bersekolah di madrasah inklusi itu.

Menteri Agama Nasaruddin Umar mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian ini. "Setiap anak adalah kekasih Tuhan, dan siapa pun yang mencintai mereka akan mendapatkan keberkahan yang tak terhingga," kata Menteri Agama pada peringatan Hari Disabilitas 2024 di Jakarta, dikutip Kamis (6/12/2024).

Baca juga: HDI 2024, Angkie Yudistia Dukung 5 Agenda Kemensos Atasi Tantangan Disabilitas

Kemenag perlu terus meningatkan populasi madrasah inklusi karena hal itu menjadi kewajiban negara mendidik anak-anak bangsa termasuk yang memiliki kebutuhan khusus. “Semangat inklusivitas dan keberagaman adalah simbol bahwa bangsa ini terus bergerak menuju masa depan yang lebih adil dan berkelanjutan,” tambah Nasar.

Pada kesempatan itu istri Menteri Agama, Helmi Halimatul Udhmah, ditahbiskan menjadi Bunda Inklusi Kemanag. Dalam pidatonya, Helmi mengingatkan, setiap madrasah hendaknya dapat menerima siswa tanpa diskriminasi. Bukan hanya menerima tetapi juga memberikan fasilitas yang memadai sesuai dengan kebutuhan siswa disabel.

Baca juga: Akses Pendidikan Agama bagi Disabilitas Sangat Minim

Hal ini, imbuh Helmi, menjadi konsekuensi Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 1 Tahun 2024 tentang Akomodasi yang Layak bagi Penyandang Disabilitas. "Dengan hampir 50.000 siswa penyandang disabilitas di madrasah, kita harus menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan mendukung potensi mereka," tegasnya.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, Abu Rokhmad mengungkapkan, pihaknya terus meningkatkan jumlah madrasah disabel untuk memastikan negara hadir mendampingi anak-anak bangsa yang berkebutuhan khusus. Saat ini terdapat lebih dari 55 ribu madrasah di seluruh Indonesia. Pada tahun 2021 jumlah madrasah disabel masih 77 unit, dan tahun ini telah jauh meningkat menjadi 1000 unit, dengan jumlah siswa disabel sekitar 50 ribu.

Sebanyak seribu madrasah inklusi tersebut adalah madrasah biasa yang sudah ditingkatkan fasilitasnya menjadi ramah disabel. Penambahan fasilitas tersebut di antaranya seperti kursi roda, ramp way, guiding block, literasi braille, komputer khusus dan berbagai aplikasi disable. Investasi untuk fasititas tersebut tidak murah.

"Kami akan terus berupaya agar madrasah menjadi tempat yang mendukung tumbuh kembang anak-anak istimewa, tempat mereka merasa diterima, dihargai, dan diberikan kesempatan untuk berkembang sesuai dengan bakat dan potensi masing-masing," ujarnya. Hal ini, lanjut Abu Rokhmad, menjadi bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo dalam hal kesetaraan pendidikan
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Lolos SNBP, 66 Siswa...
Lolos SNBP, 66 Siswa MAN 13 Jakarta Diterima di Perguruan Tinggi Negeri Favorit
Siswa MAN 4 Jakarta...
Siswa MAN 4 Jakarta Ghifran Majid Diterima di 13 Kampus Ternama Dunia, Apa Rahasianya?
Dana BOS Madrasah dan...
Dana BOS Madrasah dan BOP RA 2025 Mulai Dicairkan, Simak Mekanismenya
15 Siswa MAN IC Serpong...
15 Siswa MAN IC Serpong Diterima di Universitas Ternama Dunia, Berikut Daftar Namanya
PJJ Magister PAI UIN...
PJJ Magister PAI UIN SSC 2025 Dibuka, Berikut Jadwal dan Syarat Pendaftaran
TPG Guru dan Pengawas...
TPG Guru dan Pengawas PAI akan Ditransfer sebelum Lebaran 2025
Anggaran TPG Madrasah...
Anggaran TPG Madrasah Rp2 Triliun Cair sebelum Lebaran, Ini yang Harus Dilakukan Guru
70.113 Guru Kemenag...
70.113 Guru Kemenag Ikuti PPG Daljab Angkatan I, Cek Syarat Lulusnya
Kemenag Targetkan Tunjangan...
Kemenag Targetkan Tunjangan Profesi Guru Madrasah Cair sebelum Lebaran 2025
Rekomendasi
Megawati: Perempuan...
Megawati: Perempuan adalah Tiang Negara, jika Rapuh, Tergulinglah Masa Depan Bangsa
Viral! Remaja di Lampung...
Viral! Remaja di Lampung Diduga Alami Perundungan, Dipaksa Sujud dan Cium Kaki
Kasus TPPU Syahrul Yasin...
Kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Periksa Rasamala Aritonang
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
BREAKING NEWS! Paus...
BREAKING NEWS! Paus Fransiskus Meninggal Dunia
Perindo Luncurkan Puspa...
Perindo Luncurkan Puspa Daya, Organisasi Sayap yang Fokus pada Perlindungan Perempuan, Anak, dan Disabilitas
Berita Terkini
10 Ucapan Hari Kartini...
10 Ucapan Hari Kartini untuk Acara Sekolah, Penuh Makna
22 menit yang lalu
Pemprov Jakarta dan...
Pemprov Jakarta dan Sumbar Teken LOI Bidang Pendidikan dengan Malaysia
1 jam yang lalu
Kharisma atau Karisma,...
Kharisma atau Karisma, Mana Kata yang Baku Menurut KBBI?
8 jam yang lalu
Cara Tarik Dana PIP...
Cara Tarik Dana PIP di Teller Bank: Syarat, Dokumen, dan Prosedur Lengkap
1 hari yang lalu
Dipantau Ketat, Itera...
Dipantau Ketat, Itera Siapkan 196 Pengawas untuk UTBK SNBT 2025
1 hari yang lalu
Ambulan atau Ambulans,...
Ambulan atau Ambulans, Mana Kata yang Baku Menurut KBBI?
1 hari yang lalu
Infografis
Akhirnya, Ukraina Sepakati...
Akhirnya, Ukraina Sepakati Gencatan Senjata 30 Hari dengan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved