15 Contoh Teks Rekaman Percobaan yang Mudah Dipahami, Beserta Unsur dan Strukturnya
loading...
A
A
A
Langkah-langkah:
1. Masukkan es batu ke dalam panci.
2. Letakkan panci di atas kompor, lalu panaskan dengan api kecil.
3. Perhatikan perubahan es batu yang mulai mencair seiring dengan suhu yang meningkat.
4. Gunakan termometer untuk mengukur suhu setiap 30 detik.
5. Catat suhu ketika es mulai mencair dan ketika air mendidih.
Hasil:
Es batu mulai mencair pada suhu 0°C. Sementara air mendidih pada suhu 100°C mulai berubah menjadi uap.
Kesimpulan:
Perubahan wujud zat padat ke cair terjadi pada titik lebur, dan dari cair ke gas pada titik didih. Eksperimen ini menunjukkan adanya fase transisi saat zat melewati berbagai bentuk wujudnya.
Tujuan:
Mengamati proses fermentasi pada biji-bijian, khususnya beras, untuk menghasilkan oncom, makanan fermentasi khas Indonesia.
Alat dan Bahan:
- Beras
- Air
- Kapas steril
- Wadah tertutup
- Kertas koran atau kain bersih
Langkah-langkah:
1. Rendam beras dalam air selama beberapa jam hingga beras terasa lembek.
2. Tiriskan beras, lalu letakkan di tempat lembab tanpa paparan cahaya langsung.
3. Bungkus beras dengan kapas steril, lalu tempatkan dalam wadah tertutup.
4. Tutup wadah dengan kertas koran atau kain bersih agar ada sedikit sirkulasi udara.
5. Biarkan beras berfermentasi selama beberapa hari hingga tercium aroma dan terlihat perubahan warna khas oncom.
Hasil:
Oncom yang dihasilkan memiliki tekstur, aroma, dan warna khas sebagai hasil fermentasi.
Kesimpulan:
Oncom terbentuk melalui fermentasi mikroorganisme pada biji-bijian, yang mengubah komposisi awal biji menjadi produk pangan dengan nilai nutrisi yang lebih tinggi.
Tujuan:
Mengamati proses pertumbuhan biji kacang hijau menjadi tunas (toge) dengan memberikan kelembaban pada biji.
Alat dan Bahan:
- Biji kacang hijau
- Piring datar
- Kertas tisu atau kain basah
Langkah-langkah:
1. Letakkan beberapa biji kacang hijau di atas piring.
2. Basahi kertas tisu, lalu letakkan di atas kacang hijau untuk menjaga kelembaban.
3. Pastikan kertas tisu selalu basah dengan menyemprotkan air jika diperlukan.
4. Amati pertumbuhan toge dari biji kacang hijau selama beberapa hari.
Hasil:
Dalam beberapa hari, kacang hijau mulai bertunas dan tumbuh menjadi toge.
1. Masukkan es batu ke dalam panci.
2. Letakkan panci di atas kompor, lalu panaskan dengan api kecil.
3. Perhatikan perubahan es batu yang mulai mencair seiring dengan suhu yang meningkat.
4. Gunakan termometer untuk mengukur suhu setiap 30 detik.
5. Catat suhu ketika es mulai mencair dan ketika air mendidih.
Hasil:
Es batu mulai mencair pada suhu 0°C. Sementara air mendidih pada suhu 100°C mulai berubah menjadi uap.
Kesimpulan:
Perubahan wujud zat padat ke cair terjadi pada titik lebur, dan dari cair ke gas pada titik didih. Eksperimen ini menunjukkan adanya fase transisi saat zat melewati berbagai bentuk wujudnya.
7. Contoh Teks Rekaman Percobaan Membuat Oncom Melalui Proses Fermentasi Biji-Bijian
Tujuan:
Mengamati proses fermentasi pada biji-bijian, khususnya beras, untuk menghasilkan oncom, makanan fermentasi khas Indonesia.
Alat dan Bahan:
- Beras
- Air
- Kapas steril
- Wadah tertutup
- Kertas koran atau kain bersih
Langkah-langkah:
1. Rendam beras dalam air selama beberapa jam hingga beras terasa lembek.
2. Tiriskan beras, lalu letakkan di tempat lembab tanpa paparan cahaya langsung.
3. Bungkus beras dengan kapas steril, lalu tempatkan dalam wadah tertutup.
4. Tutup wadah dengan kertas koran atau kain bersih agar ada sedikit sirkulasi udara.
5. Biarkan beras berfermentasi selama beberapa hari hingga tercium aroma dan terlihat perubahan warna khas oncom.
Hasil:
Oncom yang dihasilkan memiliki tekstur, aroma, dan warna khas sebagai hasil fermentasi.
Kesimpulan:
Oncom terbentuk melalui fermentasi mikroorganisme pada biji-bijian, yang mengubah komposisi awal biji menjadi produk pangan dengan nilai nutrisi yang lebih tinggi.
8. Contoh Teks Rekaman Percobaan Pertumbuhan Toge dari Kacang Hijau (H3)
Tujuan:
Mengamati proses pertumbuhan biji kacang hijau menjadi tunas (toge) dengan memberikan kelembaban pada biji.
Alat dan Bahan:
- Biji kacang hijau
- Piring datar
- Kertas tisu atau kain basah
Langkah-langkah:
1. Letakkan beberapa biji kacang hijau di atas piring.
2. Basahi kertas tisu, lalu letakkan di atas kacang hijau untuk menjaga kelembaban.
3. Pastikan kertas tisu selalu basah dengan menyemprotkan air jika diperlukan.
4. Amati pertumbuhan toge dari biji kacang hijau selama beberapa hari.
Hasil:
Dalam beberapa hari, kacang hijau mulai bertunas dan tumbuh menjadi toge.