Cetak Hattrick, Tim Sapuangin ITS Raih Juara di Shell Eco Marathon Qatar 2025
loading...
A
A
A
Dengan kemenangan ini, Sapuangin XI EVO 4 melaju ke tahap berikutnya, yaitu Regional Championship, di mana mereka akan berhadapan dengan tiga besar dari setiap kategori bahan bakar dalam Urban Concept. “Kami siap bersaing kembali di Regional Championship melawan tim terbaik lainnya dalam kategori yang sama,” tambah Jeko.
Namun, dalam upaya mempertahankan gelar di Regional Championship, tim menghadapi tantangan teknis di awal balapan serta kondisi angin kencang yang kurang menguntungkan. General Manager Tim Sapuangin ITS, Yudhistira Kahar, menyatakan bahwa meskipun menghadapi kendala tersebut, tim tetap berhasil mempertahankan gelar juara Urban Concept ICE sekaligus mencetak rekor baru. “Kami tetap bangga dengan pencapaian ini,” katanya.
Tak hanya unggul di lintasan balapan, Tim Sapuangin ITS juga meraih prestasi dalam kompetisi off-track. Mereka memenangkan juara pertama dalam kategori Vehicle Design serta meraih posisi kedua dalam kategori Data and Telemetry. “Kami mengusung inovasi baru dengan memanfaatkan komposit karbon dari kayu bekas boks pengiriman pada bagian kemudi, yang berkontribusi terhadap kemenangan kami,” jelas seorang anggota tim dari Departemen Teknik Mesin ITS.
Baca juga: Wiluyo Kusdwiharto Lanjutkan Kepemimpinan Sutopo Kristanto sebagai Ketum IKA ITS 2024-2028
Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dan doa berbagai pihak yang terus memotivasi tim untuk memberikan performa terbaik. Evaluasi dan riset yang berkelanjutan menjadi kunci utama bagi Tim Sapuangin dalam mengembangkan inovasi kendaraan hemat energi.
“Kami bertekad untuk mempertahankan gelar juara, mencetak prestasi di berbagai kategori, serta terus mengembangkan teknologi kendaraan hemat energi ke depannya,” ungkapnya.
Meskipun ini merupakan pengalaman pertama mereka berlaga di sirkuit Lusail, tim mampu mengatasi berbagai tantangan. Adaptasi terhadap lintasan baru, kondisi cuaca, serta kendala teknis di awal balapan tidak menyurutkan semangat mereka.
Dengan kerja keras dan dukungan penuh, Tim Sapuangin ITS berhasil mencetak hattrick sebagai juara Urban Concept ICE sekaligus menorehkan rekor baru yang membanggakan.
Namun, dalam upaya mempertahankan gelar di Regional Championship, tim menghadapi tantangan teknis di awal balapan serta kondisi angin kencang yang kurang menguntungkan. General Manager Tim Sapuangin ITS, Yudhistira Kahar, menyatakan bahwa meskipun menghadapi kendala tersebut, tim tetap berhasil mempertahankan gelar juara Urban Concept ICE sekaligus mencetak rekor baru. “Kami tetap bangga dengan pencapaian ini,” katanya.
Tak hanya unggul di lintasan balapan, Tim Sapuangin ITS juga meraih prestasi dalam kompetisi off-track. Mereka memenangkan juara pertama dalam kategori Vehicle Design serta meraih posisi kedua dalam kategori Data and Telemetry. “Kami mengusung inovasi baru dengan memanfaatkan komposit karbon dari kayu bekas boks pengiriman pada bagian kemudi, yang berkontribusi terhadap kemenangan kami,” jelas seorang anggota tim dari Departemen Teknik Mesin ITS.
Baca juga: Wiluyo Kusdwiharto Lanjutkan Kepemimpinan Sutopo Kristanto sebagai Ketum IKA ITS 2024-2028
Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dan doa berbagai pihak yang terus memotivasi tim untuk memberikan performa terbaik. Evaluasi dan riset yang berkelanjutan menjadi kunci utama bagi Tim Sapuangin dalam mengembangkan inovasi kendaraan hemat energi.
“Kami bertekad untuk mempertahankan gelar juara, mencetak prestasi di berbagai kategori, serta terus mengembangkan teknologi kendaraan hemat energi ke depannya,” ungkapnya.
Meskipun ini merupakan pengalaman pertama mereka berlaga di sirkuit Lusail, tim mampu mengatasi berbagai tantangan. Adaptasi terhadap lintasan baru, kondisi cuaca, serta kendala teknis di awal balapan tidak menyurutkan semangat mereka.
Dengan kerja keras dan dukungan penuh, Tim Sapuangin ITS berhasil mencetak hattrick sebagai juara Urban Concept ICE sekaligus menorehkan rekor baru yang membanggakan.
(nnz)
Lihat Juga :