Disdik Jabar Dorong Siswa SMA/SMK Berani Terjun Berwirausaha
loading...
A
A
A
Dia menerangkan, dalam program kewirausahaan tersebut, para siswa diberikan materi pembelajaran dunia usaha, mulai dari membuat perencanaan hingga memproduksi sebuah produk yang memiliki nilai jual.
"Salah satu produk yang mereka hasilkan adalah sepatu. Ini menjadi bukti kerativitas serta gagasan yang memiliki nilai ekonomi," imbuhnya.
Menurut Tuti, sepatu yang diproduksi anak didiknya itu menjadi produk andalan. Terlebih, mereka menggandeng pengrajin sepatu Cibaduyut, Bandung yang terdampak pandemi dalam proses produksinya.
"Sepatu yang dibuat dari limbah kain perca ini mereka kreasikan dengan ide mereka, kemudian jadilah sebuah sepatu. Pemasarannya pun sudah cukup luas karena banyak phak yang support untuk meng-endorse sepatu ini," katanya.
Rachel Anjar Yasih, siswi kelas 11 SMA Negeri 1 Cisarua mengaku tertarik menjadi wirausaha muda. Menurutnya, kegiatan kewirausahaan di sekolahya menjadi wadah untuk menimba ilmu selain mata pelajaran lainnya.
"Banyak banget pembelajaran yang didapat, mulai dari bagaimana caranya bisnis. Memang benar-benar kita mulai bisnis dari nol banget sampai ciptain produk dan bisnis baru, itu buat bekal kita ke depan," katanya.
Lihat Juga: Wahyudi, Guru Inspirator: Melampaui Keterbatasan, Menembus Segala Hambatan Menjadi Kemungkinan
"Salah satu produk yang mereka hasilkan adalah sepatu. Ini menjadi bukti kerativitas serta gagasan yang memiliki nilai ekonomi," imbuhnya.
Menurut Tuti, sepatu yang diproduksi anak didiknya itu menjadi produk andalan. Terlebih, mereka menggandeng pengrajin sepatu Cibaduyut, Bandung yang terdampak pandemi dalam proses produksinya.
"Sepatu yang dibuat dari limbah kain perca ini mereka kreasikan dengan ide mereka, kemudian jadilah sebuah sepatu. Pemasarannya pun sudah cukup luas karena banyak phak yang support untuk meng-endorse sepatu ini," katanya.
Rachel Anjar Yasih, siswi kelas 11 SMA Negeri 1 Cisarua mengaku tertarik menjadi wirausaha muda. Menurutnya, kegiatan kewirausahaan di sekolahya menjadi wadah untuk menimba ilmu selain mata pelajaran lainnya.
"Banyak banget pembelajaran yang didapat, mulai dari bagaimana caranya bisnis. Memang benar-benar kita mulai bisnis dari nol banget sampai ciptain produk dan bisnis baru, itu buat bekal kita ke depan," katanya.
Lihat Juga: Wahyudi, Guru Inspirator: Melampaui Keterbatasan, Menembus Segala Hambatan Menjadi Kemungkinan
(mpw)