Ini Wejangan 3 CEO untuk Generasi Muda Sebelum Terjun ke Dunia Industri

Senin, 14 Desember 2020 - 13:05 WIB
loading...
Ini Wejangan 3 CEO untuk...
Sampoerna University menggelar Bright Future Festival menghadirkan 3 green warriors Indonesia, dalam Webinar Greendustry: Education and Skill for Sustainability Growth. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Kesadaran dunia internasional terhadap pertumbuhan berkelanjutan atau sustainability hingga saat ini semakin tinggi. Jika dianalisa lebih jauh, “green economy” atau ekonomi hijau menjadi sektor yang memiliki sumber lapangan kerja potensial bagi generasi muda. Oleh karena itu, sumber daya manusia yang mampu berkontribusi bagi kemajuan sosial, lingkungan, bahkan keberlanjutan industri secara keseluruhan sedang sangat dibutuhkan.

Untuk itu Sampoerna University “Bright Future Festival” mengundang 3 green warriors Indonesia, CEO & Co-Founder Rekosistem Ernest C. Layman, Founder & CEO Cleanomic Denia Isetianti Permata, dan CMO & Co-Founder SINARI Daniel Sibbald, dalam sesi Webinar “Greendustry: Education and Skill for Sustainability Growth” untuk membahas lebih lanjut mengenai ekonomi hijau, lapangan kerja hijau, dan jenis keterampilan apa saja yang perlu disiapkan bagi generasi muda untuk menjadi “actor of change”, serta memberikan kontribusinya untuk keberlanjutan masa depan lebih cerah dan gemilang. (Baca juga: Tingkatkan Kualitas Publikasi, Dikti Dorong Kegiatan World Class Professor )

“Kemajuan industri sustainability atau industri hijau terus berkembang pesat, terlebih saat ini sudah banyak masyarakat memahami dan mengetahui permasalahan lingkungan dengan berbagai solusi yang tersedia, namun akan lebih baik jika mengambil tindakan dan berkontribusi dari terkecil dan terdekat dulu. Saat ini kita juga sedang memasuki era bonus demografi dimana jumlah masyarakat usia produktif sangat besar, sehingga kesempatan untuk berkontribusi pada green job adalah salah satu jawabannya,” jelas Daniel Sibbald.

Ernest C. Layman menyampaikan, berdasarkan riset WeForum di 2019, Indonesia saat ini masih menjadi penyumbang limbah makanan dan plastik terbesar kedua di dunia. Sehingga saat ini pemerintah sedang melakukan upaya ambisius untuk membenahi pengelolaan sampah, mengurangi produksi sampah hingga 30 persen di 2025, mengaplikasikan sistem keuangan berkelanjutan, serta mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) dalam memerangi perubahan iklim.

“Demi mendukung target ini, Rekosistem telah melakukan berbagai upaya melalui strategi keberlanjutan dan inovasi teknologi bagi ekosistem limbah dari hulu ke hilir, yang tentunya membutuhkan kerjasama dari seluruh pihak, terutama generasi muda. Namun sebagai aktor perubahan, perlu memiliki skill-set atau keterampilan yang perlu dikembangkan, seperti project management, kemampuan merangkai konsep, perencanaan, hingga eksekusi proyek, product management agar lebih memahami kebutuhan konsumen melalui produk yang ditawarkan, serta policy making sebagai pembuat kebijakan yang melibatkan keberlanjutan. Bagi start-up teknologi, tentunya seorang Engineer juga dibutuhkan untuk membantu mengembangkan inovasi produk,” ungkap Ernest. (Baca juga: Peneliti UI Beberkan Hasil Riset PJJ Selama Pandemi Covid-19 )

Sebagai inisiator dan penggerak ekonomi berbasis lingkungan #CuanLestari, Denia Isetianti Permata, Founder & CEO Cleanomic juga membagikan saat ini Indonesia membutuhkan sumber daya manusia berkualitas purpose-driven. “Jika kita analisa lebih lanjut, saat ini sudah banyak perusahaan atau bisnis lokal mengadaptasi sustainability value, sehingga potensi lapangan pekerjaan yang mendukung keberlanjutan industripun semakin banyak dengan peran semakin bervariasi. Untuk itu, apapun latar belakang dan keterampilan yang kalian miliki, kesempatan untuk menjadi aktor perubahan sangat terbuka asalkan kita selalu membawa nilai kepedulian terhadap lingkungan,” tutup Denia.

Sesi webinar ini menjadi salah satu penutup dari rangkaian acara Bright Future Festival yang diikuti dengan topik menarik lainnya, seperti “Social Enterprise and The Magic Behind” bersama Menjadi Manusia, serta sesi pelatihan Career Clinic, dan tentunya Virtual Open House untuk melihat berbagai fasilitas serta teknologi yang dimiliki Sampoerna University.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pendaftaran Kuliah ke...
Pendaftaran Kuliah ke Universitas Al Azhar Mesir 2025 Dibuka Hari Ini, Cek Juknisnya
Profil Mohsen Mahdawi,...
Profil Mohsen Mahdawi, Mahasiswa Pro Palestina yang Ditahan Otoritas Imigrasi AS
250 Mahasiswa UIN Suska...
250 Mahasiswa UIN Suska Riau Diajari Melek Sektor Keuangan
Raker PP KAUJE di Madiun,...
Raker PP KAUJE di Madiun, Resmikan Beasiswa Kakak Asuh dan Gagas Kampus UNEJ
Prodi Sains Komunikasi...
Prodi Sains Komunikasi MNC University Gelar Kuliah Praktisi, Mahasiswa Diajak Asah Kreativitas dan Kembangkan Ide Konten di Media Sosial
Institut Pariwisata...
Institut Pariwisata Trisakti Gelar Internship Expo 2025, Jembatani Mahasiswa dan Dunia Industri
Kisah Si Kembar Risyad...
Kisah Si Kembar Risyad dan Rasyid, Lulus Bersama dari ITS Mengejar Mimpi di Dunia Teknologi
MNC University Jajaki...
MNC University Jajaki Peluang Kerja Sama dengan LP3I
Kader Hima Persis Diajak...
Kader Hima Persis Diajak Manfaatkan Aplikasi Resmi Organisasi
Rekomendasi
Hasil Semifinal Piala...
Hasil Semifinal Piala Sudirman 2025: Fadia/Tiwi Kalah, Korea Selatan Bungkam Indonesia 3-2
Kalah Memalukan, Menangis,...
Kalah Memalukan, Menangis, Karier Ryan Garcia di Ujung Tanduk
Reformasi Regulasi Kripto...
Reformasi Regulasi Kripto Diperlukan Agar Kompetitif di Pasar Global
Hari Kebebasan Pers...
Hari Kebebasan Pers Sedunia, IJTI Serukan Perlindungan Jurnalis dan Kedaulatan Informasi
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
Malaysia Takut Lawan...
Malaysia Takut Lawan Timnas Indonesia, Garuda Bakal Hadapi Rusia dan Uzbekistan di Laga Uji Coba
Berita Terkini
Majelis Masyayikh-Kemenag...
Majelis Masyayikh-Kemenag Rancang Standar Mutu Pendidikan Pesantren Jenjang Pascasarjana
5 jam yang lalu
Melawan Banjir dengan...
Melawan Banjir dengan Buku Digital, Jejak Perubahan dari SDN Tambakrejo 1 Semarang
7 jam yang lalu
BINUS University Bangun...
BINUS University Bangun Ekosistem AI untuk Pendidikan Berkualitas dan Adaptif
8 jam yang lalu
BPDP Bantu Anak Petani...
BPDP Bantu Anak Petani Sawit dengan Beasiswa ke Perguruan Tinggi
12 jam yang lalu
Cara Mudah Cek Skor...
Cara Mudah Cek Skor UTBK 2025, Kapan Bisa Diakses?
12 jam yang lalu
Wapres Pastikan Pelajaran...
Wapres Pastikan Pelajaran AI akan Berlaku di SD-SMA pada Tahun Ajaran Baru
12 jam yang lalu
Infografis
AS Setujui Penjualan...
AS Setujui Penjualan Peralatan Senilai Rp5 untuk F-16 ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved