Mau Belajar Bahasa dan Budaya Jepang, Buruan Daftar Beasiswa ini
loading...
Jepang menawarkan beasiswa bagi mahasiswa S1/D4 jurusan sastra atau pendidikan bahasa Jepang untuk belajar selama 1 tahun di universitas di Jepang. Foto/Dok/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Budaya, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Jepang (Monbukagakusho/MEXT) menawarkan beasiswa bagi mahasiswa S1/D4 jurusan sastra atau pendidikan bahasa Jepang untuk belajar selama 1 tahun di universitas di Jepang. Masa pendaftaran sudah dibuka 18 Desember 2020 hingga 15 Januari 2021.
Dikutip dari laman resmi Kedutaan Besar Jepang di Indonesia di https://www.id.emb-japan.go.jp/sch_js.html, program non-gelar ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman mengenai bahasa dan kebudayaan Jepang. (Baca juga: Buruan Daftar, Jepang Buka Beasiswa Non Gelar untuk Guru )
Penerima beasiswa akan berkuliah mulai September atau Oktober 2021 hingga September atau Oktober 2022. Peserta yang telah menyelesaikan program ini akan mendapatkan sertifikat. Masa pendaftaran sudah dibuka pada 18 Desember 2020 dan akan ditutup 15 Januari 2021.
Pengumuman hasil seleksi dokumen pada 29 Januari 2021, Primary Screening atau ujian tulis dan wawancara akan dilaksanakan pada Februari 2021. Jadwal ini akan diberitahukan lebih lanjut hanya kepada kandidat yang lolos.
Selanjutnya pengumuman primary screening pada awal Maret 2021. Diteruskan dengan secondary screening pada Maret 2021. Pengumuman Hasil Akhir dari MEXT digelar pada Juli 2021 dan jadwal berangkat ke Jepang pada September/Oktober 2021. (Baca juga: Kemendikbud Buka Beasiswa Kuliah di Austria, Buruan Daftar! )
Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu. Untuk jadwal pasti, para pelamar harus melihat laman ini ini secara berkala. Apabila kondisi penyebaran Covid-19 di Indonesia semakin memburuk, ada kemungkinan proses penyeleksian dibatalkan. Kepastian pelaksanaan ujian tulis di tengah situasi pandemi COVID-19, akan diberitahukan kemudian kepada peserta yang lolos.
Beasiswa ini memberikan biaya kuliah ditanggung sepenuhnya hingga program selesai. Tunjangan hidup sebesar kurang lebih ¥117.000/ bulan dan tiket pesawat pulang pergi juga bebas biaya pembuatan visa pelajar. Beasiswa ini juga tidak mewajibkan ikatan dinas.
Beberapa universitas menyediakan asrama. Biaya dibayarkan dari tunjangan hidup yang diberikan. Untuk universitas yang tidak menyediakan asrama, universitas dapat membantu mencarikan tempat tinggal jika dibutuhkan.
Bagi masyarakat yang berminat, kriteria beasiswa ini diperuntukan bagi mahasiswa aktif minimal semester 3 jenjang S1/ D4 jurusan sastra/ pendidikan/ budaya/ bahasa Jepang. Sehat jasmani dan rohani.
Selain itu harus menguasai bahasa Jepang dan berusia maksimal 29 tahun pada tanggal 1 April 2021 (lahir antara 2 April 1991 sampai 1 April 2003).
Selain itu juga harus ada rekomendasi oleh institusi tempat berkuliah saat ini, berdasarkan seleksi internal di institusi masing-masing. Belum akan mengikuti sidang skripsi selama proses seleksi berlangsung maupun saat sudah ditetapkan sebagai penerima beasiswa.
Pelamar harus segera kembali ke Indonesia dan melanjutkan kuliah setelah beasiswa program ini berakhir. Para pelamar dapat melakukan registrasi online di https://daftar.beasiswamext.com.
Dikutip dari laman resmi Kedutaan Besar Jepang di Indonesia di https://www.id.emb-japan.go.jp/sch_js.html, program non-gelar ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman mengenai bahasa dan kebudayaan Jepang. (Baca juga: Buruan Daftar, Jepang Buka Beasiswa Non Gelar untuk Guru )
Penerima beasiswa akan berkuliah mulai September atau Oktober 2021 hingga September atau Oktober 2022. Peserta yang telah menyelesaikan program ini akan mendapatkan sertifikat. Masa pendaftaran sudah dibuka pada 18 Desember 2020 dan akan ditutup 15 Januari 2021.
Pengumuman hasil seleksi dokumen pada 29 Januari 2021, Primary Screening atau ujian tulis dan wawancara akan dilaksanakan pada Februari 2021. Jadwal ini akan diberitahukan lebih lanjut hanya kepada kandidat yang lolos.
Selanjutnya pengumuman primary screening pada awal Maret 2021. Diteruskan dengan secondary screening pada Maret 2021. Pengumuman Hasil Akhir dari MEXT digelar pada Juli 2021 dan jadwal berangkat ke Jepang pada September/Oktober 2021. (Baca juga: Kemendikbud Buka Beasiswa Kuliah di Austria, Buruan Daftar! )
Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu. Untuk jadwal pasti, para pelamar harus melihat laman ini ini secara berkala. Apabila kondisi penyebaran Covid-19 di Indonesia semakin memburuk, ada kemungkinan proses penyeleksian dibatalkan. Kepastian pelaksanaan ujian tulis di tengah situasi pandemi COVID-19, akan diberitahukan kemudian kepada peserta yang lolos.
Beasiswa ini memberikan biaya kuliah ditanggung sepenuhnya hingga program selesai. Tunjangan hidup sebesar kurang lebih ¥117.000/ bulan dan tiket pesawat pulang pergi juga bebas biaya pembuatan visa pelajar. Beasiswa ini juga tidak mewajibkan ikatan dinas.
Beberapa universitas menyediakan asrama. Biaya dibayarkan dari tunjangan hidup yang diberikan. Untuk universitas yang tidak menyediakan asrama, universitas dapat membantu mencarikan tempat tinggal jika dibutuhkan.
Bagi masyarakat yang berminat, kriteria beasiswa ini diperuntukan bagi mahasiswa aktif minimal semester 3 jenjang S1/ D4 jurusan sastra/ pendidikan/ budaya/ bahasa Jepang. Sehat jasmani dan rohani.
Selain itu harus menguasai bahasa Jepang dan berusia maksimal 29 tahun pada tanggal 1 April 2021 (lahir antara 2 April 1991 sampai 1 April 2003).
Selain itu juga harus ada rekomendasi oleh institusi tempat berkuliah saat ini, berdasarkan seleksi internal di institusi masing-masing. Belum akan mengikuti sidang skripsi selama proses seleksi berlangsung maupun saat sudah ditetapkan sebagai penerima beasiswa.
Pelamar harus segera kembali ke Indonesia dan melanjutkan kuliah setelah beasiswa program ini berakhir. Para pelamar dapat melakukan registrasi online di https://daftar.beasiswamext.com.
(mpw)
Lihat Juga :
