Bangga, Indonesia Sabet 8 Medali di Olimpiade Sains Internasional
loading...
A
A
A
JAKARTA - Delegasi Indonesia berhasil menorehkan prestasi tertinggi dalam ajang Olimpiade Sains International Zhautykov Olympiad (IzhO) ke-17 yang diselenggarakan pada 7-13 Januari 2021 di Kota Almaty, Kazakhstan.
“Delegasi Indonesia yang diwakili Yayasan Sinergi Mencerdaskan Tunas Negeri (Simetri) berhasil mendapatkan nilai sempurna dengan merebut 3 medali emas, 3 medali perak dan 2 medali perunggu di kategori matematika, fisika, dan komputer,” demikian dikutip SINDOnews dari keterangan resmi Kementerian Luar Negeri, Jumat (15/1/2021).
Adapun para pelajar yang berhasil menyumbangkan medali bagi Indonesia adalah sebagai berikut:
1. Stanve Avrilium Widjaja (SMA IPEKA Plus BSD) meraih medali emas dengan nilai sempurna di bidang Matematika
2. Elbert Benedict (SMAK Penabur Gading Serpong) meraih medali emas bidang Matematika
3. Peter Addison Sadhani (SMA St Aloysius Bandung) meraih medali emas bidang Fisika
4. Fernando Nathaniel Sutanto (SMA Santa Maria 1 Cirebon) meraih medali perak bidang Komputer
5. Gabriela Erin Mariangel (SMAK 1 Penabur Jakarta) meraih medali perak bidang Matematika
6. Andrew Janong (SMAK 5 Penabur Jakarta) meraih medali perak bidang Matematika
7. Edbert Halim (SMA Santa Maria 1 Cirebon) meraih medali perunggu bidang Komputer
8. Edgar Sulaeman (SMAK Penabur Cirebon) meraih medali perunggu bidang Matematika.
Dalam ajang tersebut, IZhO diikuti sebanyak 421 siswa untuk bidang Matematika, 290 peserta untuk bidang Fisika, dan 295 peserta pada kategori Ilmu Komputer. Peserta olimpiade berasal dari berbagai negara, yaitu Armenia, Azerbaijan, Belarus, Bulgaria, Denmark, Georgia, India, Indonesia, Iran, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Mongolia, Romania, Russia, Serbia, Tajikistan, Turkey, Turkmenistan, Ukraine, dan Uzbekistan.
IZhO diselenggarakan oleh The National School of Physics & Math (NSPhM) dan The Republican Scientific-Practical Center ‘Daryn’ serta didukung oleh Ministry of Education and Science of the Republic of Kazakhstan.
Lihat Juga: Sejarah SMAN 21 Surabaya, Sekolahnya Marselino Ferdinan yang Lulus Meski Hanya Masuk 2 Kali
“Delegasi Indonesia yang diwakili Yayasan Sinergi Mencerdaskan Tunas Negeri (Simetri) berhasil mendapatkan nilai sempurna dengan merebut 3 medali emas, 3 medali perak dan 2 medali perunggu di kategori matematika, fisika, dan komputer,” demikian dikutip SINDOnews dari keterangan resmi Kementerian Luar Negeri, Jumat (15/1/2021).
Adapun para pelajar yang berhasil menyumbangkan medali bagi Indonesia adalah sebagai berikut:
1. Stanve Avrilium Widjaja (SMA IPEKA Plus BSD) meraih medali emas dengan nilai sempurna di bidang Matematika
2. Elbert Benedict (SMAK Penabur Gading Serpong) meraih medali emas bidang Matematika
3. Peter Addison Sadhani (SMA St Aloysius Bandung) meraih medali emas bidang Fisika
4. Fernando Nathaniel Sutanto (SMA Santa Maria 1 Cirebon) meraih medali perak bidang Komputer
5. Gabriela Erin Mariangel (SMAK 1 Penabur Jakarta) meraih medali perak bidang Matematika
6. Andrew Janong (SMAK 5 Penabur Jakarta) meraih medali perak bidang Matematika
7. Edbert Halim (SMA Santa Maria 1 Cirebon) meraih medali perunggu bidang Komputer
8. Edgar Sulaeman (SMAK Penabur Cirebon) meraih medali perunggu bidang Matematika.
Dalam ajang tersebut, IZhO diikuti sebanyak 421 siswa untuk bidang Matematika, 290 peserta untuk bidang Fisika, dan 295 peserta pada kategori Ilmu Komputer. Peserta olimpiade berasal dari berbagai negara, yaitu Armenia, Azerbaijan, Belarus, Bulgaria, Denmark, Georgia, India, Indonesia, Iran, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Mongolia, Romania, Russia, Serbia, Tajikistan, Turkey, Turkmenistan, Ukraine, dan Uzbekistan.
IZhO diselenggarakan oleh The National School of Physics & Math (NSPhM) dan The Republican Scientific-Practical Center ‘Daryn’ serta didukung oleh Ministry of Education and Science of the Republic of Kazakhstan.
Lihat Juga: Sejarah SMAN 21 Surabaya, Sekolahnya Marselino Ferdinan yang Lulus Meski Hanya Masuk 2 Kali
(mpw)