Bersaing Ketat dengan PT Lain, UBSI Lolos Program Hibah SPMI Kemendikbud

Rabu, 10 Februari 2021 - 18:09 WIB
loading...
Bersaing Ketat dengan...
Kampus UBSI lolos sebagai penerima Program Bantuan Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) 2021. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Kampus Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) lolos sebagai penerima Program Bantuan Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) 2021.

Suparman selaku Kepala Badan Penjaminan Mutu dan Akreditasi (BPMA) UBSI menegaskan,Universitas BSI menjadi salah satu perguruan tinggi yang dipercaya oleh Kemendikbud sebagai penerima PSPMI bersaing dengan perguruan tinggi lainnya.



“Dari 217 perguruan tinggi yang diundang mengirimkan proposal, hanya 54 perguruan tinggi yang berhasil lolos. Salah satunya kampus UBSI yang bersaing dengan perguruan tinggi Universitas Binawan, Universitas Pradita dan Universitas Dian Nusantara,” ujarnya, Selasa (10/2/2021).

Perguruan tinggi yang berhasil menjadi calon penerima hibah, akan diundang dalam rangka pemantapan pelaksanaan program dan menyepakati alokasi pendanaan hibah tersebut.

“Dana Hibah yang ditawarkan sejumlah 200 juta untuk univeristas/institut dan 150 juta untuk sekolah tinggi. Dana ini akan dialokasikan untuk peningkatan implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan implementasi siklus Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan (PPEPP) pada program studi sasaran yang diusulkan,” jelasnya.

Baca juga: IPB University Ciptakan Aplikasi Cek Status Gizi Online untuk Atasi Stunting


Suparman menyebutkan ada 7 program studi kampus UBSI yang diusulkan, yakni Teknologi Informasi (S1), Rekayasa Perangkat Lunak (S1), Teknik Elektro (S1), Teknik Industri (S1), AKuntansi (S1), Manajemen (S1) dan Ilmu Komunikasi (S1).

“Lolosnya kampus UBSI sebagai kandidat penerima hibah PSPMI menjadi angin segar untuk optimis menjalankan siklus PPEPP lebih baik lagi. Sehingga dapat meningkatkan peringkat akreditas menjadi baik sekali. UBSI akan terus berkomitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan,” tutup Suparman.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2828 seconds (0.1#10.140)