23 Bidang Ilmu Unpad Masuk Penilaian QS WUR 2021

Jum'at, 05 Maret 2021 - 17:11 WIB
loading...
23 Bidang Ilmu Unpad...
Universitas Padjajaran Bandung. Foto/Dok/Humas Unpad
A A A
JAKARTA - Lembaga pemeringkatan Quacquarelli Symonds (QS) kembali merilis pemeringkatan perguruan tinggi dunia berdasarkan bidang keilmuan atau QS World University Rankings by Subject 2021 yang diumumkan Kamis (4/3) waktu setempat. Tahun ini, 23 bidang ilmu di Unpad masuk ke dalam daftar yang dinilai oleh QS.

Kepala Kantor Internasional Unpad Ronny menjelaskan, bidang ilmu yang masuk daftar yang dinilai lebih banyak dibandingkan dengan tahun lalu. Pada 2020, jumlah bidang ilmu di Unpad yang dinilai oleh QS sebanyak 13 bidang.



“Ini salah satu poin positif bahwa terjadi peningkatan performa yang tergambarkan melalui pemeringkatan QS World University Rankings by Subject 2021,” kata Ronny seperti dikutip dari laman resmi Unpad di unpad.ac.id, Jumat (5/3).

Tahun ini ada 10 bidang ilmu yang masuk penilaian, yaitu natural science, chemistry, geology, geophysics, development studies, education, law, dentistry, life sciences and medicine, serta computer science and information systems. Ronny menjelaskan, ada 4 parameter penilaian pada QS World University Rankings by Subject.

4 parameter tersebut adalah reputasi akademik, reputasi pegawai, h-indeks, dan jumlah sitasi. Antara bidang ilmu sosial dan bidang ilmu sains memiliki persentase parameter berbeda. Salah satu keunggulan Unpad terlihat dari performa skor dari bidang ilmu yang masuk penilaian.



Performa penilaian pada bidang ilmu sosial terjadi meningkat. “Peningkatannya tidak terlihat signifikan, tetapi terlihat ada progres peningkatan yang cukup baik,” lanjut Ronny.

Dari 23 bidang ilmu yang dinilai, bidang ilmu medicine atau kedokteran kembali masuk pemeringkatan. Tahun ini, bidang ilmu kedokteran masuk peringkat 600 – 650 dan menduduki peringkat 4 nasional.

Ronny menuturkan, peringkat ini mengalami penurunan dibanding tahun lalu, yaitu masuk peringkat 550 – 600 dan peringkat 3 nasional. Menurut Ronny, ada beberapa faktor yang menyebabkan adanya pergeseran peringkat tersebut.

Jika dilihat, terjadi penurunan tren pemeringkatan secara global yang salah satunya disebabkan oleh parameter reputasi akademik. Hal ini menjadi salah satu faktor peringkat bidang ilmu kedokteran Unpad juga ikut turun.

Selain itu, kata Ronny, tahun ini ada bidang ilmu baru yang dilakukan penilaian, yaitu life sciences and medicine. “Hal ini menyebabkan ‘suara’ di bidang kedokteran menjadi terpisah, sehingga berpengaruh ke pemeringkatan,” imbuhnya.

Lebih lanjut Ronny menjelaskan, pemeringkatan QS World University Rankings by Subject merupakan refleksi dari performa kinerja dari setiap bidang ilmu. Peningkatan performa bidang ilmu bukan semata mengejar akreditasi. Akan tetapi, bidang ilmu juga perlu mengejar rekognisi independen di tingkat internasional.

“Idealnya apa yang ada di Unpad bisa diukur, dengan parameter pembanding yang solid,” pungkasnya.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 PTN Terima Lulusan...
5 PTN Terima Lulusan dengan Ijazah Hingga 10 Tahun Terakhir, Ada Pilihanmu?
Deretan Kampus Terbaik...
Deretan Kampus Terbaik Bandung, UK Maranatha Unggul di Posisi Top 5
BINUS University Kampus...
BINUS University Kampus Terbaik Kedua di Indonesia Berdasarkan THE AUR 2025
THE AUR 2025, Ini 10...
THE AUR 2025, Ini 10 Universitas Indonesia yang Masuk Peringkat Terbaik Asia
UTBK 2025 Diikuti 860.975...
UTBK 2025 Diikuti 860.975 Peserta, Berapa Orang yang Akan Diterima di SNBT?
Jalur SMMPTN Barat 2025...
Jalur SMMPTN Barat 2025 Dibuka 4 Mei, Ini Persyaratan dan Jadwal Selengkapnya
Lolos SNBP, 66 Siswa...
Lolos SNBP, 66 Siswa MAN 13 Jakarta Diterima di Perguruan Tinggi Negeri Favorit
5 PTN yang Sedang Buka...
5 PTN yang Sedang Buka Pendaftaran Jalur Mandiri 2025, Ada Kampus Pilihanmu?
11 Universitas Terbaik...
11 Universitas Terbaik Jurusan Bisnis dan Manajemen di Indonesia 2025
Rekomendasi
Peringati Hari Down...
Peringati Hari Down Syndrome Sedunia, Cordlife Gelar Trisomy Awareness Bash 2025
Bank Mandiri Cetak Laba...
Bank Mandiri Cetak Laba Bersih Konsolidasi Rp13,2 Triliun di Kuartal I-2025
Parkir Semudah Kedipan...
Parkir Semudah Kedipan Mata! SUV Jetour G700 Punya Asisten Gaib: 12 Mata & Otak Cerdas!
Bukan hanya Hiburan,...
Bukan hanya Hiburan, Preman Pensiun 10 Diharapkan Jadi Tontonan Sekaligus Tuntunan
Hasil Piala Sudirman...
Hasil Piala Sudirman 2025: Jonatan Christie Bawa Indonesia Unggul atas India 2-1 
Guru Besar Unpad Sarankan...
Guru Besar Unpad Sarankan Pembahasan RKUHAP Dibarengi Revisi UU Polri dan Kejaksaan
Berita Terkini
Joki hingga Kamera di...
Joki hingga Kamera di Ciput Jilbab Jadi Modus Operandi Kecurangan UTBK 2025
2 jam yang lalu
Panitia SNPMB: Mayoritas...
Panitia SNPMB: Mayoritas Pelaku Kecurangan UTBK 2025 Peserta dari Fakultas Kedokteran
2 jam yang lalu
Soal UTBK Disimpan Offline,...
Soal UTBK Disimpan Offline, Panitia SNPMB Pastikan Kebocoran Tidak Terjadi
4 jam yang lalu
MNC University Jalani...
MNC University Jalani Proses Asesmen Lapangan oleh Asesor BAN-PT
5 jam yang lalu
Dukung Pendirian USG,...
Dukung Pendirian USG, Mendiktisaintek: Wujudkan Mimpi Prabowo Jadikan Indonesia Maju
5 jam yang lalu
Profil dan Riwayat Pendidikan...
Profil dan Riwayat Pendidikan Hasan Nasbi, Kepala PCO yang Mengundurkan Diri
5 jam yang lalu
Infografis
6 Alasan Ribuan Narapidana...
6 Alasan Ribuan Narapidana Masuk Islam di Penjara AS Setiap Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved