Selamat! 61 Mahasiswa Unpad Raih Beasiswa IISMA
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 61 mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) memperoleh beasiswa “Indonesian International Student Mobility Awards 2021” dari Ditjen Dikti Kemendikbudristek. Para mahasiswa tersebut akan dikirim ke sejumlah perguruan tinggi mitra Dikti yang ada di 20 negara selama satu semester.
Kepala Kantor Internasional Unpad dr. Ronny, M.Kes., PhD, AIFO menjelaskan, IISMA merupakan program beasiswa prestisius yang diberikan Dikti. Melalui beasiswa ini, mahasiswa diberi kesempatan untuk mengembangkan jejaring di tingkat internasional.
“Beasiswa ini membantu mahasiswa memperoleh pengalaman mumpuni ketika nanti mereka lulus dari perguruan tingginya,” kata Ronny dilansir dari laman resmi Unpad di unpad.ac.id, Kamis (17/6).
Dikatakan prestisius karena program beasiswa ini memiliki seleksi cukup ketat. Pelamar diwajibkan memiliki prestasi atau catatan akademik yang baik, memiliki kemampuan bahasa asing yang dibuktikan dengan adanya dokumen resmi, serta persyaratan menunjang lainnya.
Tercatat, dari 2.500 pelamar IISMA se-Indonesia, hanya 1.000 kandidat yang berhak mendapatkan beasiswa tersebut.
“Yang daftar kebanyakan IPK-nya tinggi, IELTS-nya juga tinggi. Bersyukur di tengah kondisi kompetitif tersebut, 61 mahasiswa Unpad bisa terpilih untuk berangkat dan menimba ilmu di negara tujuan,” kata Ronny.
Lebih lanjut Ronny menjelaskan, selama satu semester, 61 mahasiswa Unpad akan mengikuti perkuliahan secara langsung dengan perguruan tinggi tujuan pada September-Desember mendatang. Seluruh biaya, mulai dari biaya kuliah, tiket, visa, hingga biaya hidup, ditanggung oleh Dikti.
“Beasiswa ini memang menargetkan mahasiswa Indonesia untuk keluar negeri, tinggal di sana, belajar, dan cari pengalaman,” kata Ronny.
Selama satu semester, mahasiswa tidak hanya mengikuti materi perkuliahan, tetapi juga mengikuti ujian. Hasil ujian tersebut bisa ditransfer dan dikonversi ke dalam capaian pembelajaran dari program studi mahasiswa tersebut berasal.
Ronny berharap, mahasiswa Unpad penerima beasiswa IISMA bisa membangun jejaring dengan perguruan tinggi tujuan. Selain itu, mahasiswa juga didorong sebagai duta yang akan mempromosikan Unpad ke perguruan tinggi tujuan.
“Mengingat hampir 70-80 % perguruan tinggi tujuan peserta belum menjalin MoU dengan Unpad, sehingga bisa membangun jejaring baru dengan Unpad. Diharapkan, visi Unpad bermanfaat dan mendunia bisa tercapai,” pungkas Ronny.
Kepala Kantor Internasional Unpad dr. Ronny, M.Kes., PhD, AIFO menjelaskan, IISMA merupakan program beasiswa prestisius yang diberikan Dikti. Melalui beasiswa ini, mahasiswa diberi kesempatan untuk mengembangkan jejaring di tingkat internasional.
“Beasiswa ini membantu mahasiswa memperoleh pengalaman mumpuni ketika nanti mereka lulus dari perguruan tingginya,” kata Ronny dilansir dari laman resmi Unpad di unpad.ac.id, Kamis (17/6).
Dikatakan prestisius karena program beasiswa ini memiliki seleksi cukup ketat. Pelamar diwajibkan memiliki prestasi atau catatan akademik yang baik, memiliki kemampuan bahasa asing yang dibuktikan dengan adanya dokumen resmi, serta persyaratan menunjang lainnya.
Tercatat, dari 2.500 pelamar IISMA se-Indonesia, hanya 1.000 kandidat yang berhak mendapatkan beasiswa tersebut.
“Yang daftar kebanyakan IPK-nya tinggi, IELTS-nya juga tinggi. Bersyukur di tengah kondisi kompetitif tersebut, 61 mahasiswa Unpad bisa terpilih untuk berangkat dan menimba ilmu di negara tujuan,” kata Ronny.
Lebih lanjut Ronny menjelaskan, selama satu semester, 61 mahasiswa Unpad akan mengikuti perkuliahan secara langsung dengan perguruan tinggi tujuan pada September-Desember mendatang. Seluruh biaya, mulai dari biaya kuliah, tiket, visa, hingga biaya hidup, ditanggung oleh Dikti.
“Beasiswa ini memang menargetkan mahasiswa Indonesia untuk keluar negeri, tinggal di sana, belajar, dan cari pengalaman,” kata Ronny.
Selama satu semester, mahasiswa tidak hanya mengikuti materi perkuliahan, tetapi juga mengikuti ujian. Hasil ujian tersebut bisa ditransfer dan dikonversi ke dalam capaian pembelajaran dari program studi mahasiswa tersebut berasal.
Ronny berharap, mahasiswa Unpad penerima beasiswa IISMA bisa membangun jejaring dengan perguruan tinggi tujuan. Selain itu, mahasiswa juga didorong sebagai duta yang akan mempromosikan Unpad ke perguruan tinggi tujuan.
“Mengingat hampir 70-80 % perguruan tinggi tujuan peserta belum menjalin MoU dengan Unpad, sehingga bisa membangun jejaring baru dengan Unpad. Diharapkan, visi Unpad bermanfaat dan mendunia bisa tercapai,” pungkas Ronny.
(mpw)