Inovasi, Kemendikbudristek Tambahkan Fitur Augmented Reality di Portal Rumah Belajar

Jum'at, 16 Juli 2021 - 22:30 WIB
loading...
Inovasi, Kemendikbudristek...
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Anwar Makarim. Foto/Neneng Zubaidah
A A A
JAKARTA - Pandemi Covid-19 menjadikan teknologi sebagai sarana untuk melakukan pembelajaran. Kemendikbudristek melalui Portal Rumah Belajar yang dikembangkan Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) pun makin banyak yang mengakses dalam proses belajar mengajar.

Rumah Belajar terus melakukan inovasi dan pengembangan dalam pembuatan konten pembelajaran. Bertepatan dengan hari jadinya pada tanggal 15 Juli 2021, dilakukan peluncuran konten Augmented Reality (AR) di portal Rumah Belajar.

Baca juga: Pandemi Belum Mereda, Blended Learning Dianggap Metode Pembelajaran Terbaik

Dengan konten tersebut maka dapat menciptakan inovasi-inovasi untuk mencapai kemerdekaan dalam belajar dengan menghilangkan batas-batas ruang dan waktu dalam menuntut ilmu.

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim, menyampaikan apresiasi atas komitmen Pusdatin dalam mengembangkan portal Rumah Belajar dalam 10 tahun terakhir. Dengan komitmen tersebut, Rumah Belajar menjadi layanan unggulan dari Kemendikbudristek dalam penyediaan sumber alternatif Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

“Oleh sebab itu, kita harus terus melanjutkan dukungan atas portal Rumah Belajar serta menguatkan kolaborasi dalam meningkatkan akselerasi program digitalisasi sekolah,” tuturnya melalui siaran pers, Jumat (16/7).

Baca juga: Keren, Ini Cara Baru Belajar Kreatif untuk Guru, Orang Tua dan Siswa di Rumah

Senada dengan Menteri Nadiem, Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto, juga memberikan apresiasi atas inovasi yang dibangun Rumah Belajar.

“Di dunia yang tanpa batas terutama di era pandemi, berbagai inovasi harus terus dikembangkan. Rumah Belajar yang saat ini mengembangkan fitur AR patut kita apresiasi. Terus lakukan pengembangan terhadap pola pikir pengguna (user) dan pengembang aplikasi (developer), sehingga muncul kreativitas dan terobosan baru sehingga dapat membuat pembelajaran menjadi lebih efisien di era pandemi ini,” tutur Wikan.

Augmented Reality merupakan teknologi di mana pengguna akan merasa lebih berhubungan dengan dunia nyata melalui video ataupun audio 3D. Konten AR di Rumah Belajar merupakan inovasi baru di era digital dengan sasaran pengguna generasi digital native yang terbiasa dengan gawai dan internet sekaligus mendukung pembelajaran di abad modern.

Sejak diluncurkan secara resmi pada tahun 2011, hingga usianya yang menginjak ke-10 tahun pada tahun 2021 ini, portal Rumah Belajar sudah mewarnai perjalanan pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi di Indonesia sebagai portal pembelajaran yang dimanfaatkan sebagai sumber belajar digital (repositori konten); peningkatan kompetensi pembelajaran digital guru (PembaTIK); evaluasi pembelajaran digital; serta layanan kelas digital pendidikan terbuka dan jarak jauh.

Berdasarkan data yang dihimpun dari google analytics, selama periode Januari 2014 sampai dengan Juni 2021, Rumah Belajar tercatat memiliki 20.052.828 pengguna dengan total 217.031.030 kunjungan. Selama tahun 2021, pengguna Rumah Belajar meningkat sebanyak 2.347.716 pengguna dengan kunjungan sebanyak 22.953.918.

Melihat adanya tren peningkatan kunjungan tersebut mengisyaratkan bahwa pemangku kepentingan bidang pendidikan kini sudah melek terhadap kehadiran teknologi yang memiliki dampak baik bagi kemajuan program digitalisasi sekolah.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
PLTS, AI, hingga IoT,...
PLTS, AI, hingga IoT, Kemendikdasmen Pamer Inovasi Hebat Guru SMK dan Instruktur LKP
Kemendikti Bangun Sistem...
Kemendikti Bangun Sistem Mentorship Antarkampus, Dorong Kolaborasi Riset dan Inovasi
Penerima Beasiswa Indonesia...
Penerima Beasiswa Indonesia Maju Pamer Karya 126 Proyek Sosial
Achieva Edu Platform...
Achieva Edu Platform Lead Generation Pertama Berbasis AI Solusi untuk Mahasiswa dan Praktisi Pendidikan
Unggul di Pendidikan...
Unggul di Pendidikan Jarak Jauh, UT Raih Akreditasi Internasional dari AAOU
Respons Aduan Status...
Respons Aduan Status UIPM, Ditjen Diktiristek Tindaklanjuti Temuan Tim Investigasi
Perkuat Wisata Industri,...
Perkuat Wisata Industri, Kawasan Industri Jababeka Bangun IndiaTechZone?
Ilmuwan Swiss Berhasil...
Ilmuwan Swiss Berhasil Ciptakan Baterai Hidup dari Jamur
Inovasi AI Diyakini...
Inovasi AI Diyakini Bisa Bawa Dunia Teknologi Semakin Bermanfaat
Rekomendasi
Kylian Mbappe si Manusia...
Kylian Mbappe si Manusia Rekor
Kreatif tapi Kriminal!...
Kreatif tapi Kriminal! Modus Copot Pelat Nomor Belakang Biar Lolos ETLE Bikin Polisi Geram
Menguak Kondisi Memprihatinkan...
Menguak Kondisi Memprihatinkan Truk di Indonesia, Bom Waktu di Jalan Raya?
Sinopsis Layar Drama...
Sinopsis Layar Drama Indonesia Gober Parijs Van Java Eps 15: Penumpang Misterius Didu
Luar Biasa, Pahala Zikir...
Luar Biasa, Pahala Zikir Ini Membuat Malaikat Bingung Mencatatnya
Bali Memanas! Mobil...
Bali Memanas! Mobil Nekat Hadang Pasukan Lawan Arah, Eh Ada Pelat Merah Ikutan Nakal!
Berita Terkini
Perbedaan 3 Nama Panggilan...
Perbedaan 3 Nama Panggilan Pelajar Sekolah Kedinasan, Taruna, Praja, dan Mahasiswa
2 Sekolah Kedinasan...
2 Sekolah Kedinasan Ini Siap Buka Pendaftaran Calon PNS 2025
Beasiswa LPDP Program...
Beasiswa LPDP Program Master ke Irlandia 2025 Dibuka, Simak Syaratnya
Terjawab Sudah, Ini...
Terjawab Sudah, Ini Perbedaan PIP dan KIP yang Perlu Diketahui Orang Tua
Kemitraan UI dan UC...
Kemitraan UI dan UC Berkeley Makin Erat, Dorong Riset Lintas Negara
Unair Buka 4 Jalur Mandiri...
Unair Buka 4 Jalur Mandiri 2025: Syarat, Jadwal, dan Tips Lolos Seleksi
Infografis
Bill Gates Sumbang Rp2,6...
Bill Gates Sumbang Rp2,6 Triliun tapi Minta Uji Vaksin di Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved