Mengenal Sosok Umar, Inovator Gerakan Sekolah Madrasah Bermartabat Berkelas Dunia

Kamis, 05 Agustus 2021 - 14:54 WIB
loading...
Mengenal Sosok Umar,...
Buku Bapak Madrasah Indonesia: Testimoni Atas Kinerja Dr. H. A. Umar, M.A (2021). Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Jalan satu-satunya memperbaiki sumber daya manusia , alam, akal budi, dan politik-sosial adalah pendidikan. Pendidikan adalah institusi terbaik yang berfungsi membentuk kompas, arah dan tujuan yang jelas, bukan hanya dalam praktik rutinitas kehidupan sosial melainkan mengubah paradigma berpikir manusia yang tidak membebani dan mempersulit kehidupan umat.

Jelaslah, pendidikan satu-satunya jalan pengaman politik manusia. Pendidikan yang merupakan penemuan terbesar umat manusia ini, membantu proses produksi untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia dan dalam hal ini memperkuat integrasi sosial dalam kelompok dan kancah dunia.

Baca juga: Wujudkan Kampus Berkelas Dunia, ITB Buka Program International Virtual Course

Jika anak-anak bisa baca tulis, makin cerdas maka peradaban makin maju. Namun, mata telanjang kita melihat ketidaksinkronan antara kecerdasan dan kemajuan.

Kemajuan di satu sisi menjadi titik penting bagi kehidupan modern, tapi di sisi lain, kemajuan telah menyebabkan krisis spirit kemanusiaan, krisis lingkungan, akal budi, dan akhlak.
Mengenal Sosok Umar, Inovator Gerakan Sekolah Madrasah Bermartabat Berkelas Dunia

Ada yang tidak tuntas dari pendidikan kita. Ketidaktuntasan itu adalah ketidaksinkronan dan keterpecah-pecahan di atas. Bisakah problem di atas bisa diamputasi dari produk atau program pendidikan yang baru, katakanlah yang menghasilkan anak didik yang cakap secara demografi dan tidak anti-sosial serta yang berakhlakul karimah?

Baca juga: Alhamdulillah, Rp1,3 Triliun Anggaran PIP Madrasah Cair

Mengenal Umar
Percobaan yang dijajakan Umar dengan KSKK-nya (Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan) direkam dalam buku Bapak Madrasah Indonesia: Testimoni Atas Kinerja Dr. H. A. Umar, M.A (2021).

Dengan semua tawaran konsep dan programnya, Sekolah Madrasah menghasilkan “wujud” yang baru. Potensi dilihat dari dalam, hingga akhirnya melahirkan generasi hebat bermartabat. Berkarakter Islami dan berjiwa NKRI.

Tak pelak, di bawah arahan Bapak Umar, semua sekolah dan kepala sekolah di Indonesia dapat merasakan dampak baiknya. Ia menjadi sosok atau sang inovator, inspirator, dan motivator dari gerakan sekolah madrasah bermartabat berkelas dunia.

Baca juga: Borong 18 Medali, ITB Juara Umum Kompetisi Nasional MIPA 2021

Sang inovator, Umar lewat inovasi-inovasinya seperti Program Kompetisi Kesiswaan, Syiar Anak Negeri, MYRES, KSMO, Vlog Competition Madarasah, dan Akademi Madrasah Digital, dapat memberikan gebrakan agar Madrasah terus beradaptasi terhadap kebiasaan baru pandemi Covid-19.

Program Indonesia Pintar (PIP) bagi peserta didik miskin berprestasi dan pembelajaran berbasis e-learning madrasah, sangat memberi kesan berarti. Karena, saat beberapa lembaga pendidikan mencari formula pembelajaran di masa pandemi, madrasah justru telah siap lebih dulu dengan aplikasi e-learning madrasah yang sampai saat ini kebermanfaatannya sangat terasakan.

Bapak Umar menginspirasi semua kepala sekolah madrasah di Indonesia. Dengan tangan hangatnya memimpin KSKK, banyak terobosan inspiratif yang membantu sesama dan mewujudkan madrasah bermanfaat bagi orang banyak.

Dengan kesederhanaan dan jiwa abdinya tak jemu mengajarkan atau menceritakan pengalaman dan gagasannya tiap melayat ke sekolah-sekolah madrasah di Indonesia. Dedikasinya tak henti menginspirasi untuk kemajuan madrasah.

Ia juga sangat berperan aktif dalam meningkatkan madrasah-madrasah di akar rumput. Lontaran arahan-arahan beliau, bagi banyak orang menjadi obat penyemangat dan motivasi untuk terus berjuang membangun madrasah agar anak didik tumbuh secara cerdas dan berakal budi.

Tak berhenti pada gagasan, namun sosok Bapak Umar merupakan sosok yang tangguh dan gigih untuk mendaratkan apa arti kelola dan menata sebuah lembaga madrasah. Baginya, gagasan dan paradigma pendidikan menjadi satu kesatuan tak terpisahkan. Ia menjadi poros strategi mentransfer ilmu pengetahuan, tetapi pengetahuan yang ditransfer itu harus menjadi unsur dalam pembentukan kepribadian siswa atau peserta didik dan masyarakat.

Menurutnya, keilmuan madrasah bukan saja menyajikan produk ilmu pengetahuan, melainkan bagaimana ilmu pengetahuan dan akhlak itu diproduksi, baik lewat sikap kreatif, inovatif, kritis, dan kemampuan heuritis yang imajinatif.

Dengan pendaratan kebijakan dan program di atas, terbuktilah beberapa sekolah madrasah memenangkan lomba nasional dan internasional dan mencetak generasi hebat bermartabat. Segalanya itu menjadi energi positif untuk kemajuan-kemajuan pendidikan madrasah di Indonesia. Tak terkecuali pada tingkat dunia.

Dedikasi dan Pengabdian
Dedikasi yang tinggi nilainya adalah ketika pak Umar bekerja keras, bahu-membahu menyiapkan platform teknologi yang memungkinkan seluruh pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik Madrasah dapat berinteraksi dalam satu jaringan.

Karena ini untuk percepatan peningkatan dan pemerataan kualitas Madrasah agar program Madrasah hebat bermartabat berkelas dunia dapat terwujud.

Bapak Umar selalu berusaha menjadi pribadi yang terbaik. Banyak koleganya melihat, beliau sebagai contoh imam yang selalu memberi teladan apa yang harus dilakukan dengan tindakan nyata.

Program-programnya menyasar ke semua kalangan dan melahirkan karya yang berdampak luas di masyarakat. Di dalam KSKK yang dikelolanya, yang bermotto “Madrasah Hebat Bermartabat” telah terbukti di bawah kepemimpinannya.

Bahkan, beliau sedang berupaya mewujudkan “Madrasah Berkelas Dunia” baik dari aspek pengelolaan maupun prestasi siswanya. Sebagai pemimpin, sebenarnya ia telah mencapai apa yang dicita-citakannya, yakni membangun kemajuan Madrasah di seluruh tanah Indonesia. Maka, tepatlah ia menjadi bapak Madrasah Indonesia: Umar. Melihat Pak Umar, menemukan madrasah Indonesia. Terima kasih, Pak Umar.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Majelis Masyayikh-Kemenag...
Majelis Masyayikh-Kemenag Rancang Standar Mutu Pendidikan Pesantren Jenjang Pascasarjana
Pendaftaran Kuliah ke...
Pendaftaran Kuliah ke Universitas Al Azhar Mesir 2025 Dibuka Hari Ini, Cek Juknisnya
Lolos SNBP, 66 Siswa...
Lolos SNBP, 66 Siswa MAN 13 Jakarta Diterima di Perguruan Tinggi Negeri Favorit
Dana BOS Madrasah dan...
Dana BOS Madrasah dan BOP RA 2025 Mulai Dicairkan, Simak Mekanismenya
PJJ Magister PAI UIN...
PJJ Magister PAI UIN SSC 2025 Dibuka, Berikut Jadwal dan Syarat Pendaftaran
TPG Guru dan Pengawas...
TPG Guru dan Pengawas PAI akan Ditransfer sebelum Lebaran 2025
Cegah Perceraian, Kemenag...
Cegah Perceraian, Kemenag Latih Penghulu dan Penyuluh Jadi Fasilitator Literasi Keuangan
Sambut Waisak, Kemenag...
Sambut Waisak, Kemenag Gencarkan Gerakan Sosial hingga Ekoteologi
Kemenag Gandeng MA dan...
Kemenag Gandeng MA dan ATR/BPN Legalisasi Tanah Wakaf untuk Madrasah hingga Masjid
Rekomendasi
Jadikan Industri Otomotif...
Jadikan Industri Otomotif China Teman, Mazda Gandeng CATL
Kontroversi Penggunaan...
Kontroversi Penggunaan Serat Karbon, Xiaomi SU7 Digugat Konsumen
Jelang Hari Raya Iduladha,...
Jelang Hari Raya Iduladha, INH Buka Program Kurban di 14 Negara
IDX Channel Gelar Community...
IDX Channel Gelar Community Gathering 2025
Petualangan Seru Mamah...
Petualangan Seru Mamah Nada! Belajar Cari Kerang di Pantai Ambalat Bareng Anak-anak
Kejagung: Pengamanan...
Kejagung: Pengamanan TNI di Kejaksaan Bukan Barang Baru
Berita Terkini
UUM dan Uhamka Perpanjang...
UUM dan Uhamka Perpanjang Kerja Sama Strategis Bidang Pendidikan
Daftar Gaji PPPK 2025...
Daftar Gaji PPPK 2025 Golongan 1 hingga 17, Cek Nominal Terbaru di Sini
Darunnajah Hadirkan...
Darunnajah Hadirkan Akademisi Dunia dalam ICOP 2025
4 Perbedaan PNS Pusat...
4 Perbedaan PNS Pusat dan Daerah, Gajinya Besaran Mana?
Libatkan BEM, Kemendiktisaintek...
Libatkan BEM, Kemendiktisaintek Luncurkan Program Mahasiswa Berdampak
5 Sekolah Kedinasan...
5 Sekolah Kedinasan Semi Militer untuk Jadi Calon PNS, Nomor 1 Ahli Intelijen
Infografis
Rendang dan Gulai Masuk...
Rendang dan Gulai Masuk Daftar Rebusan Terenak di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved