Hasil Riset UMM, Tanaman Herbal Ini Mujarab Obati Diabetes

Rabu, 06 Oktober 2021 - 21:32 WIB
loading...
Hasil Riset UMM, Tanaman...
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Foto/Dok/Humas UMM
A A A
JAKARTA - Indonesia masih menjadi salah satu negara dengan kasus diabetes tertinggi. Dari tahun ke tahun, pravelensi diabetes terus mengalami peningkatan. Melihat fenomena tersebut, tim mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang ( UMM ) melalui Program Kretifitas Mahasiswa-Riset ( PKM–RE ) ciptakan beras analog sebagai pangan pengganti bagi penderita diabetes.

Adapun proyek PKM ini digarap oleh Rizqi Zidhani Widya Iswara, Dwi Wahyu Lestari, Silvia Feby Rusantiyadi dan Anggita Yumadinda yang tergabung dalam satu kelompok.



PKM dengan judul “Beras Analog Dari Umbi Talas Dengan Penambahan Kulit Manggis Sebagai Makanan Pengganti Bagi Penderita Diabetes” ini telah lolos pendanaan dari Direktorat Jendral Perguraan Tinggi (Dikti) pada Mei lalu.

Rizqi Zidhani selaku ketua tim menjelaskan bahwa masyarakt Indonesia tidak bisa lepas dari nasi sebagi makanan pokok. Oleh karenanya, beras analog yang mirip dengan nasi bisa menjadi pengganti makanan yang cocok bagi pengidap diabetes.

“Beras analog yang mirip dengan beras pada umumnya bisa menjadi makanan pokok pengganti bagi mereka yang menderita diabetes,” imbuhnya.



Adapun bahan-bahan pokok dari beras analog ini terdiri dari umbi talas dan kulit manggis. Rizqi, sapaan akrabnya memaparkan bahwa kandungan pada talas yang kaya akan serat cocok untuk pengidap diabetes. Pun dengan nutrisi pada kulit manggis yang mengandung antioksidan membantu meningkatkan daya tahan tubuh bagi mereka yang mengonsumsi. DI samping itu juga dapat mencegah radiasi jahat dari luar tubuh.

“Kandungan serat pada talas dan antioksidan pada kulit manggis sangat baik bagi penderita diabetes. Sekaligus bisa mempercepat penyembuhan yang biasanya menjadi masalah,” ujarnya melanjutkan.

Adapun mereka telah melakukan riset terkait proyek PKM ini sejak bulan Mei hingga Agustus lalu. Pada awal riset, mereka telah mempersiapkan riset danbahan-bahan pokok. Dilanjutkan dengan proses pembuatan beras analog pada bulan Juni hingga Agustus. Rizqi menuturkan bahwa hasil riset ini nantinya akan dituangkan dalam jurnal penelitian.

Mahasiswa Prodi Teknologi Pangan ini mengatakan bahwa hasil penelitian ini akan didaftarkan pada Hak Kekayaan Intelektual (HAKI). Pun melakukan uji kelayakan pada beras sehingga aman untuk dikonsumsi dan dipasarkan. “Saya dan tim berharap beras analog hasil dari penelitian ini bisa menjadi pengganti bisa dikonsumsi secara luas bagi pengidap diabetes, sekaligus membantu proses penyembuhan,” ungkapnya.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
BINUS University Kembangkan...
BINUS University Kembangkan Perangkat Literasi dan Navigasi untuk Disabilitas Netra
Diperlukan Penarik Gerbong...
Diperlukan Penarik Gerbong untuk Bawa Universitas Muhammadiyah Malang ke Kancah Nasional
Inovasi Berbasis Penelitian...
Inovasi Berbasis Penelitian mengenai Jamu Dikembangkan
Inovasi Skrining Kanker...
Inovasi Skrining Kanker Serviks Berbasis AI Mahasiswa UI dan ITB Raih Juara di Qatar
10 Universitas Muhammadiyah...
10 Universitas Muhammadiyah Terbaik di Indonesia versi Webometrics, Ada Kampusmu?
Dosen Komunikasi UMM...
Dosen Komunikasi UMM ini Jadi Dosen Asia Pertama Mengajar di Bydgoszcz Polandia
Profil Prof Fauzan,...
Profil Prof Fauzan, Anak Desa Asal Malang Jadi Wakil Menteri di Kabinet Merah Putih
Usai Jadi Menko PMK...
Usai Jadi Menko PMK Muhadjir Effendy akan Balik ke Kampus, Jadi Apa?
2 Mantan Rektor Ini...
2 Mantan Rektor Ini Dipanggil Prabowo untuk Gabung ke Kabinet Pemerintahan Baru
Rekomendasi
Panik! Pemain Timnas...
Panik! Pemain Timnas U-17 Ketahuan Main Medsos, Coach Nova: Fokus, Jangan Terlena Kemenangan
73.000 Kendaraan Lintasi...
73.000 Kendaraan Lintasi Tol Cipali Menuju Jakarta Hari Ini, Arus Balik Ramai Lancar
Warga Palestina Ramai...
Warga Palestina Ramai Ucapkan Selamat Tinggal saat Israel Hujani Gaza dengan Bom
China yang Demokratis...
China yang Demokratis Ada di Taipei: Refleksi 50 Tahun Wafatnya Chiang Kai-shek
Pemudik Padati Jalan...
Pemudik Padati Jalan Sukabumi, Jarak 4,8 Km Terpaksa Harus Ditempuh 45 Menit
Arus Balik, One Way...
Arus Balik, One Way Lokal Digelar di Tol Salatiga-Banyumanik Semarang
Berita Terkini
Red Sparks Comeback...
Red Sparks Comeback Berkat Megawati Hangestri! Ini Profil Pendidikan Sang Bintang Voli Dunia
9 jam yang lalu
Dana PIP 2025 Cair Tanggal...
Dana PIP 2025 Cair Tanggal 10 April! Ini Daftar Penerima dan Cara Pencairannya
10 jam yang lalu
Himbau atau Imbau, Mana...
Himbau atau Imbau, Mana Kata yang Baku Menurut KBBI?
19 jam yang lalu
Jejak Pendidikan Giorgio...
Jejak Pendidikan Giorgio Chiellini, Legenda Juventus yang Punya Gelar S2 dari Universitas Turin
1 hari yang lalu
5 Kosakata Bahasa Indonesia...
5 Kosakata Bahasa Indonesia yang Penulisannya Sering Salah
1 hari yang lalu
Jurusan D3 dan D4 Paling...
Jurusan D3 dan D4 Paling Diminati di SNBT 2024, Politeknik Mana Paling Unggul?
2 hari yang lalu
Infografis
Inggris Saat Ini Menghadapi...
Inggris Saat Ini Menghadapi Ancaman 800 Rudal Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved