Kisah Jasmine, Wisudawan Termuda ITS Berusia 19 Tahun

Sabtu, 16 Oktober 2021 - 15:18 WIB
loading...
Kisah Jasmine, Wisudawan...
Jasmine Athifa Azzahra, wisudawan ITS berhasil lulus di usia 19 tahun 9 bulan dan menyandang predikat sebagai wisudawan termuda di prosesi Wisuda ke-124 ITS. Foto/Dok/Humas ITS
A A A
JAKARTA - Jasmine Athifa Azzahra , wisudawan dari Departemen Teknik Sistem dan Industri ITS berhasil lulus di usia 19 tahun 9 bulan dengan menyandang predikat sebagai wisudawan termuda di prosesi Wisuda ke-124 ITS.

Membahas riwayat pendidikannya, Jasmine memulai pendidikan di Taman Kanak-kanak (TK) pada usia 3,5 tahun. Kemudian, di usia 5,5 tahun Jasmine sudah mulai menduduki bangku sekolah dasar (SD), dan menjadi siswa termuda dibandingkan teman-teman sekolah sebayanya saat itu.



Jasmine melanjutkan pendidikan ke Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Malang melalui program akselerasi. Begitu pula ketika masuk Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Malang, ia juga mengambil program akselerasi dan lulus dalam kurun waktu dua tahun.

“Selanjutnya saya memilih lanjut ke Teknik Sistem dan Industri ITS dan lolos melalui jalur SBMPTN,” ungkap Jasmine yang memasuki bangku kuliah di usia 15 tahun pada 2017 melalui siaran pers, Sabtu (16/10/2021).

Berbicara mengenai keputusannya memilih Departemen Teknik Sistem dan Industri ITS, Jasmine menyampaikan bahwa selama sekolah, ia memang tertarik untuk mempelajari ilmu sistem dan industri.



“Kemudian waktu melihat rangking tiap universitas buat TI (Teknik Sistem dan Industri, red) ITS ada di rangking atas, saya memutuskan untuk mengambil TI yang di ITS,” tutur putri pasangan Hanieful Athhar dan Annisa Kesy Garside ini.

Ditanya mengenai motivasi melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi di usia muda, gadis kelahiran 16 Januari 2002 ini menyampaikan bahwa motivasi terbesarnya adalah membahagiakan dan membanggakan orang tuanya.

“Awalnya iseng daftar aksel (program akselesari, red), tapi orang tua ternyata sangat mendukung,” ujarnya.

Menjadi mahasiswa termuda dibandingkan teman-teman kuliahnya, Jasmine mengaku banyak tantangan yang dirasakan. Selain ia harus lebih rajin dan berusaha keras untuk menyeimbangkan diri dengan teman-temannya, ia juga memiliki tantangan dalam bersosialisasi yakni perlu bersikap lebih dewasa dan mandiri.

Membahas mengenai bidang ilmu yang diminati di jurusannya, Jasmine menyampaikan bahwa ia tertarik dengan keilmuan optimasi, statistik, dan simulasi. “Tapi fokusan saya lebih ke optimasi, saya tertarik karena keilmuannya menantang dan aplikasinya ada di banyak sektor industri,” terangnya.

Guna mengembangkan minatnya, ia pernah bergabung menjadi Asisten Laboratorium Pemodelan Quantitatif dan Analisa Kebijakan Industri yang lebih dikenal dengan sebutan laboratorium QMIPA.

“Saya menjadi sekretaris selama satu semester, selain itu juga membantu dosen di kelas untuk membuat soal latihan, asistensi tugas besar, dan tutor di luar kelas,” paparnya.

Selain aktif di bidang ilmu yang diminati, Jasmine juga aktif dalam beberapa organisasi keagamaan. Persis dengan latar belakang sekolahnya, ia sangat berminat dengan organisasi di mana ia dapat mengembangkan diri khsusunya sebagai muslimah yang lebih baik.

“Saya sempat jadi staf di JMMI (Jamaah Masjid Manarul Ilmi ITS, red) dan organisasi Islam di TI,” aku anak kedua dari tiga bersaudara ini.

Di akhir masa studinya, ia mengusung judul Tugas Akhir (skripsi) yakni Optimization of LPG Distribution Route Using Variable Neighborhood Tabu Search Algorithm.

Secara umum, tugas akhir ini meneliti mengenai rute distribusi yang belum ada perencanaannya yang menyebabkan biaya yang dikeluarkan perusahaan menjadi lebih tinggi.

Dalam penelitian ini, Jasmine menawarkan algoritma metaheuristik yang bisa menyusun rute terpendek untuk distribusi tersebut. Keunggulannya, algoritma ini relatif cepat dibanding yang lain.

“Biaya dari rute yang dihasilkan juga jauh lebih kecil dari keadaan sekarang ketika tanpa ada perencanaan,” jelas peraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,53 ini.

Ke depannya, Jasmine ingin meneruskan cita-citanya untuk kuliah ke jenjang master dan melanjutkan kerja di bidang yang diminatinya yakni keilmuan data science dengan fokusan optimasi industri.

Jasmine berpesan untuk teman-teman mahasiswa ITS agar tetap semangat menjalani kuliah daring. “Semoga lancar terus kuliahnya dan tetap semangat belajar, semoga ilmunya bermanfaat,” pungkasnya.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 PTN Terima Lulusan...
5 PTN Terima Lulusan dengan Ijazah Hingga 10 Tahun Terakhir, Ada Pilihanmu?
Siti Fadila, Wisudawan...
Siti Fadila, Wisudawan Termuda UGM yang Raih Gelar Magister di Usia 22 Tahun
UTBK 2025 Diikuti 860.975...
UTBK 2025 Diikuti 860.975 Peserta, Berapa Orang yang Akan Diterima di SNBT?
Jalur SMMPTN Barat 2025...
Jalur SMMPTN Barat 2025 Dibuka 4 Mei, Ini Persyaratan dan Jadwal Selengkapnya
Lolos SNBP, 66 Siswa...
Lolos SNBP, 66 Siswa MAN 13 Jakarta Diterima di Perguruan Tinggi Negeri Favorit
Kisah Si Kembar Risyad...
Kisah Si Kembar Risyad dan Rasyid, Lulus Bersama dari ITS Mengejar Mimpi di Dunia Teknologi
Kisah Haru Pasutri Raih...
Kisah Haru Pasutri Raih Gelar Doktor Bareng di ITS, Sempat Hadapi Kebutaan
5 PTN yang Sedang Buka...
5 PTN yang Sedang Buka Pendaftaran Jalur Mandiri 2025, Ada Kampus Pilihanmu?
Bagaimana Cara Meningkatkan...
Bagaimana Cara Meningkatkan Peluang Diterima di SNBT 2025?
Rekomendasi
Nurul Arifin Dorong...
Nurul Arifin Dorong Kesejahteraan Prajurit Jadi Prioritas Utama Penguatan Pertahanan Nasional
Ruth Sahanaya Terima...
Ruth Sahanaya Terima Indonesia's Beautiful Women 2025 Berkat Dedikasi di Industri Musik
Guru Biologi SMA di...
Guru Biologi SMA di Bandung yang Minta Siswa Gambar Alat Kelamin saat Ujian Minta Maaf
Mediasi Gugatan Ijazah...
Mediasi Gugatan Ijazah Alot, Tergugat Tolak Tunjukkan Data Sekolah Jokowi
Rangkul Keberagaman,...
Rangkul Keberagaman, Kementan Gelar Grand Final YAA 2025
Luka dan Dendam Masih...
Luka dan Dendam Masih Membara di Benak Rakyat Suriah, Makam Ayah Bashar Al Assad Dibongkar dan Jenazahnya Dicuri
Berita Terkini
Prabowo Panggil Mensos...
Prabowo Panggil Mensos dan Mendikdasmen ke Istana, Bahas Perkembangan Sekolah Rakyat
3 jam yang lalu
Peserta UTBK 2025 di...
Peserta UTBK 2025 di Undip Ketahuan Bawa Transmiter dan Alat Bantu Dengar
4 jam yang lalu
Riwayat Pendidikan Mulyono,...
Riwayat Pendidikan Mulyono, Tinggalkan UGM Hingga Jadi Lulusan Terbaik Sekolah Militer
4 jam yang lalu
USG-Politeknik Kirana...
USG-Politeknik Kirana Jalin MoU, Lulusan Bisa Langsung Kerja di Lion Air Group
5 jam yang lalu
Pendidikan Yakup Hasibuan...
Pendidikan Yakup Hasibuan Kuasa Hukum Jokowi di Kasus Ijazah Palsu, Alumnus FH UI
5 jam yang lalu
Viral di X Keliru Pasang...
Viral di X Keliru Pasang Foto Peserta UTBK 2025 Pakai Joki, Panitia SNPMB Klarifikasi
6 jam yang lalu
Infografis
Pemprov DKI Jakarta...
Pemprov DKI Jakarta Diskon Bayar PBB-P2 Tahun 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved