KSAU Optimistis Festival Edukasi Sekolah Angkasa Majukan Generasi Muda
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo resmi membuka Festival Edukasi Sekolah Angkasa (FESA) yang ke-5 tahun 2021 secara virtual dari Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (17/1/2022).
Selaku pembina utama Yayasan Ardhya Garini (Yasarini), KSAU menilai pelaksanaan FESA merupakan wujud komitmen Yasarini dalam upaya memajukan pendidikan bagi generasi muda penerus bangsa Indonesia.
"Saya menilai, FESA merupakan bukti komitmen Yasarini untuk terus berupaya memajukan pendidikan bagi generasi muda bangsa umumnya, dan khususnya keluarga besar TNI AU," kata Fadjar Prasetyo.
Fadjar Prasetyo juga mengaku optimistis pelaksanaan FESA dapat menjadi sarana menumbuh kembangkan kreativitas, motivasi belajar, rasa keingintahuan, serta karakter jiwa sosial di dalam diri anak-anak siswa dan siswi Sekolah Angkasa yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Sementara itu, Ketum Yasarini Nanny Hadi Tjahjanto berharap pelaksanaan FESA dapat menumbuhkan semangat dalam persaingan positif pada seluruh civitas Sekolah Angkasa, dan juga sebagai upaya dalam meningkatkan mutu pendidikan yang bermuara pada terciptanya kecerdasan kehidupan bangsa.
FESA tahun ini menyelenggarakan AMSO (Angkasa Mathematic and Science Olympiad) tingkat SD, SMP, SMA, dan SMK seluruh Indonesia. Selain itu, FESA juga memberian apresiasi kepada Kepala Sekolah dan Guru Sekolah Angkasa Inspiratif dan pemilihan Ketua Cabang yang berdedikasi.
Baca juga: KSAU Sebut RSAF Mitra Penting TNI AU Menjaga Stabilitas Kawasan
Pelaksanaan AMSO, untuk tahap seleksi mandiri telah dilaksanakan oleh sekolah masing-masing pada November dan Desember 2021. Dilanjutkan babak penyisihan pada 11 Januari 2022.
Sedangkan kemarin, AMSO telah memasuki babak final yang terdiri dari 1.220 siswa. Salah satu kegiatannya hari ini adalah teleconference dan kunjungan virtual ke Lanud-lanud jajaran TNI Angkatan Udara.
Lihat Juga: Kemendikdasmen akan Bangun Sekolah Unggul Garuda, Targetkan Mahasiswa Masuk Kampus Top 100 Dunia
Selaku pembina utama Yayasan Ardhya Garini (Yasarini), KSAU menilai pelaksanaan FESA merupakan wujud komitmen Yasarini dalam upaya memajukan pendidikan bagi generasi muda penerus bangsa Indonesia.
"Saya menilai, FESA merupakan bukti komitmen Yasarini untuk terus berupaya memajukan pendidikan bagi generasi muda bangsa umumnya, dan khususnya keluarga besar TNI AU," kata Fadjar Prasetyo.
Fadjar Prasetyo juga mengaku optimistis pelaksanaan FESA dapat menjadi sarana menumbuh kembangkan kreativitas, motivasi belajar, rasa keingintahuan, serta karakter jiwa sosial di dalam diri anak-anak siswa dan siswi Sekolah Angkasa yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Sementara itu, Ketum Yasarini Nanny Hadi Tjahjanto berharap pelaksanaan FESA dapat menumbuhkan semangat dalam persaingan positif pada seluruh civitas Sekolah Angkasa, dan juga sebagai upaya dalam meningkatkan mutu pendidikan yang bermuara pada terciptanya kecerdasan kehidupan bangsa.
FESA tahun ini menyelenggarakan AMSO (Angkasa Mathematic and Science Olympiad) tingkat SD, SMP, SMA, dan SMK seluruh Indonesia. Selain itu, FESA juga memberian apresiasi kepada Kepala Sekolah dan Guru Sekolah Angkasa Inspiratif dan pemilihan Ketua Cabang yang berdedikasi.
Baca juga: KSAU Sebut RSAF Mitra Penting TNI AU Menjaga Stabilitas Kawasan
Pelaksanaan AMSO, untuk tahap seleksi mandiri telah dilaksanakan oleh sekolah masing-masing pada November dan Desember 2021. Dilanjutkan babak penyisihan pada 11 Januari 2022.
Sedangkan kemarin, AMSO telah memasuki babak final yang terdiri dari 1.220 siswa. Salah satu kegiatannya hari ini adalah teleconference dan kunjungan virtual ke Lanud-lanud jajaran TNI Angkatan Udara.
Lihat Juga: Kemendikdasmen akan Bangun Sekolah Unggul Garuda, Targetkan Mahasiswa Masuk Kampus Top 100 Dunia
(abd)