3 Sekolah Kedinasan yang Bisa Menjadi Pilihan untuk Siswa Jurusan IPA

JAKARTA - Bagi siswa jurusan IPA jalan untuk menempuh studi selanjutnya tidak hanya terbatas pada PTN atau PTS saja. Sebab bagi yang ingin menjadi CPNS bisa meraih peluang itu dengan masuk sekolah kedinasan milik institusi pemerintah ini.

Pada zaman yang berubah serba cepat seperti saat ini, anak jurusan IPA cita-citanya tidak hanya terbatas menjadi dokter saja. Ada banyak peluang kerja bagi anak IPA. Tidak hanya di perusahaan swasta namun juga terbuka untuk menjadi abdi negara.



Pada seleksi sekolah kedinasan 2021 lalu, beberapa sekolah kedinasan secara spesifik mensyaratkan siswa dari jurusan IPA yang bisa mendaftar ke sekolahnya. Hal ini menjadi keuntungan tersendiri bagi siswa IPA untuk mengembangkan minat dan bakatnya di jenjang kuliah.

Pemerintah pada tahun ini pun rencananya hanya akan membuka formasi CPNS melalui skema sekolah kedinasan saja. Meskipun belum diketahui jadwal pasti rekrutmennya, persiapan perlu dilakukan mulai dari sekarang.



Berikut ini tiga sekolah kedinasan yang pada 2021 lalu mensyaratkan siswa jurusan IPA untuk mendaftar di institusinya.

1. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)
Sekolah kedinasan ini akan menjadi tempat kuliah yang paling cocok untuk siswa lulusan IPA. Mereka akan dididik menjadi SDM yang memiliki kemampuan menganalisis, merancang dan mengimplementasikan sistem kriptografi dan keamanan siber dan persandian negara setuhnya.

Dalam laman resminya di poltekssn.ac.id, ada tiga program studi DIV yang dibuka, yaitu:

1. Rekayasa Keamanan Siber

2. Rekayasa Kriptografi

3. Rekayasa Perangkat Keras Kriptografi

Dilihat dari persyaratan umum pada seleksi sekolah kedinasan 2021 lalu, Poltek SSN menerima siswa kelas 12 atau lulusan SMA Jurusan IPA ataupun Madrasah Aliyah Jurusan IPA.

Sementara itu, para pelamar juga harus memiliki nilai Matematika dan Bahasa Inggris (Teori/ Pengetahuan) masing-masing minimal 80 pada Semester IV dan V.

2. Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD) Bekasi
PTDI-STTD adalah perguruan tinggi kedinasan yang bernaung dibawah Kementerian Perhubungan. Dilihat dari Surat Pengumuman tentang Penerimaan Calon Taruna/Taruni Pola Pembibitan pada Perguruan Tinggi di Lingkungan Kementerian Perhubungan TA 2021/2022, ada tiga program studi yang dibuka disini, yakni:

1. Program DIV Transportasi Darat

2. Program DIII Manajemen Transportasi Jalan

3. Program DIII Manajemen Transportasi Perkeretaapian

Pada seleksi sekolah kedinasan 2021 lalu, Kementerian Perhubungan membuka 3.210 formasi dan PTDI-STTD mensyaratkan lulusan SMA/MA jurusan IPA baik untuk program studi DIV maupun DIIInya.



3. Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal
Perguruan tinggi yang berdiri pada 1971 dibawah naungan Kementerian Perhubungan ini juga banyak diburu oleh pelamar di penerimaan sekolah kedinasan 2021 lalu.

Dilihat dari surat pengumuman yang sama, PKTJ Tegal membuka tiga program studi yakni:

1. Rekayasa Sistem Transportasi Jalan (RSTJ) untuk sarjana terapan (DIV)

2. DIV Teknologi Rekayasa Otomotif (TRO)

3. DIII Teknologi Otomotif.

Sama halnya dengan PTDI-STTD, untuk tambahan kebutuhan CPNS melalui skema sekolah kedinasan 2021 lalu persyaratan siswa yang diterima di PKTJ Tegal adalah siswa SMA/MA dari jurusan IPA.