Beasiswa LPDP 2022 akan Dibuka, Ini 5 Tips yang Wajib Disimak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan ( LPDP ) direncanakan akan dibuka kembali pada Februari dan Juli 2022 ini. Beasiswa LPDP menjadi salah satu beasiswa prestisius yang dicari seluruh pejuang beasiswa . Sehingga untuk meraih beasiswa ini pun tidaklah mudah.
Beasiswa LPDP adalah program beasiswa dari Kementerian Keuangan untuk berkuliah di berbagai negara dan mencakup berbagai perguruan tinggi terbaik dunia.
Beasiswa ini menawarkan beasiswa S1 luar negeri penuh biaya pendidikan dan biaya hidup untuk warga negara Indonesia.
Di samping itu, beasiswa ini diperuntukkan untuk program beasiswa S2 luar negeri dan S3. Selain itu, beasiswa LPDP juga membuka beasiswa untuk siswa SMK dan SMA, dosen, guru, tenaga kependidikan, dan peneliti.
Baca: Pendaftaran Beasiswa LPDP Dibuka Februari, Ini Syarat dan Dokumen yang Harus Disiapkan
Maka jika berminat melanjutkan kuliah jenjang apapun dan dimana pun, beasiswa yang satu ini adalah pilihan yang tepat.
Berikut ini beberapa tips yang bisa disimak agar kesempatan lolos beasiswa LPDP tahun ini semakin besar yang dikutip dari laman Schoters di schoters.com.
Tips ini dipersembahkan oleh seorang alumni dari University of Glasgow, Inggris, yang telah menyelesaikan studi Master di program Physics: Advanced Materials. Dia berkesempatan kuliah di Inggris dengan beasiswa LPDP 2019.
1. Teliti saat mengisi persyaratan seleksi administratif
Screening dokumen adalah tahap awal dalam proses penyeleksian beasiswa LPDP ini. Alhasil, ketelitian dalam mengisi dokumen dibutuhkan dan jangan sampai terlewat deadline. Persiapkan dokumen persyaratannya pun harus dari jauh-jauh hari karena beasiswa LPDP termasuk beasiswa yang syarat dokumen-dokumennya cukup banyak.
2. Kuatkan essay dan rencana studi
Kunci agar lolos seleksi tahap administratif adalah essay yang bagus. Biasanya para pendaftar akan diminta membuat study plan/rencana studi yang jelas dan terarah. Tentukan program jurusan dan universitas yang diincar dengan mantap.
Penulisan essay dan rencana studi pun tidak boleh asal-asalan. Ada beberapa kaidah yang harus kalian ikuti dan pastikan essay kalian mempunyai bagian-bagian berikut:
a. Pembukaan
b. Isi
c. Penutup
d. Di bagian pembukaan kita bisa mulai dengan berbagai cara, misalnya menyajikan fakta.
Baca juga: Kisah Anak Sopir Taksi Online, Penerima Beasiswa LPDP yang Kuliah di Cornell University
3. Tingkatkan skor TOEFL dan IELTS
Sertifikat bahasa merupakan komponen penting yang wajib dilengkapi peserta beasiswa LPDP. Pada 2020, minimal skor yang ditetapkan LPDP untuk studi program magister di luar negeri, yaitu TOEFL iBT® 80; IELTS™ 6,5; TOEIC® 800; atau TOAFL 550.
Pendaftar program doktoral luar negeri skor minimalnya TOEFL iBT® 94; IELTS™ 7,0; TOEIC® 850; atau TOAFL 550. Jika skor masih kurang, segera tingkatkan dengan perbanyak latihan dan ikuti kembali tesnya.
4. Jangan termakan hoax, cari informasi yang benar
Dengan banyaknya informasi yang beredar, kalian juga harus pandai memilah-milah berita dan cari sumber yang jelas.
Pastikan semua informasi yang diterima benar, kalau ragu silakan tanyakan langsung ke pihak LPDP atau cari mentor yang juga alumni dari beasiwa LPDP ini agar bisa terus dibimbing dan update dengan informasi tersebut. Sekaligus bisa bertanya tentang kelengkapan dokumen, cara penulisan rencana studi yang baik, dan lainnya.
5. Letter of Acceptance
Adanya Letter of Acceptance (LoA) atau surat penerimaan di Universitas yang diincar maka kesempatan untuk mendapatkan beasiswa ini akan semakin lebih besar. LoA ini akan menjadi nilai plus untuk profil pendaftar. Cara mendapatkan LoA ini pun beragam, cukup lihat di website kampus incaran masing-masing.
Beasiswa LPDP adalah program beasiswa dari Kementerian Keuangan untuk berkuliah di berbagai negara dan mencakup berbagai perguruan tinggi terbaik dunia.
Beasiswa ini menawarkan beasiswa S1 luar negeri penuh biaya pendidikan dan biaya hidup untuk warga negara Indonesia.
Di samping itu, beasiswa ini diperuntukkan untuk program beasiswa S2 luar negeri dan S3. Selain itu, beasiswa LPDP juga membuka beasiswa untuk siswa SMK dan SMA, dosen, guru, tenaga kependidikan, dan peneliti.
Baca: Pendaftaran Beasiswa LPDP Dibuka Februari, Ini Syarat dan Dokumen yang Harus Disiapkan
Maka jika berminat melanjutkan kuliah jenjang apapun dan dimana pun, beasiswa yang satu ini adalah pilihan yang tepat.
Berikut ini beberapa tips yang bisa disimak agar kesempatan lolos beasiswa LPDP tahun ini semakin besar yang dikutip dari laman Schoters di schoters.com.
Tips ini dipersembahkan oleh seorang alumni dari University of Glasgow, Inggris, yang telah menyelesaikan studi Master di program Physics: Advanced Materials. Dia berkesempatan kuliah di Inggris dengan beasiswa LPDP 2019.
1. Teliti saat mengisi persyaratan seleksi administratif
Screening dokumen adalah tahap awal dalam proses penyeleksian beasiswa LPDP ini. Alhasil, ketelitian dalam mengisi dokumen dibutuhkan dan jangan sampai terlewat deadline. Persiapkan dokumen persyaratannya pun harus dari jauh-jauh hari karena beasiswa LPDP termasuk beasiswa yang syarat dokumen-dokumennya cukup banyak.
2. Kuatkan essay dan rencana studi
Kunci agar lolos seleksi tahap administratif adalah essay yang bagus. Biasanya para pendaftar akan diminta membuat study plan/rencana studi yang jelas dan terarah. Tentukan program jurusan dan universitas yang diincar dengan mantap.
Penulisan essay dan rencana studi pun tidak boleh asal-asalan. Ada beberapa kaidah yang harus kalian ikuti dan pastikan essay kalian mempunyai bagian-bagian berikut:
a. Pembukaan
b. Isi
c. Penutup
d. Di bagian pembukaan kita bisa mulai dengan berbagai cara, misalnya menyajikan fakta.
Baca juga: Kisah Anak Sopir Taksi Online, Penerima Beasiswa LPDP yang Kuliah di Cornell University
3. Tingkatkan skor TOEFL dan IELTS
Sertifikat bahasa merupakan komponen penting yang wajib dilengkapi peserta beasiswa LPDP. Pada 2020, minimal skor yang ditetapkan LPDP untuk studi program magister di luar negeri, yaitu TOEFL iBT® 80; IELTS™ 6,5; TOEIC® 800; atau TOAFL 550.
Pendaftar program doktoral luar negeri skor minimalnya TOEFL iBT® 94; IELTS™ 7,0; TOEIC® 850; atau TOAFL 550. Jika skor masih kurang, segera tingkatkan dengan perbanyak latihan dan ikuti kembali tesnya.
4. Jangan termakan hoax, cari informasi yang benar
Dengan banyaknya informasi yang beredar, kalian juga harus pandai memilah-milah berita dan cari sumber yang jelas.
Pastikan semua informasi yang diterima benar, kalau ragu silakan tanyakan langsung ke pihak LPDP atau cari mentor yang juga alumni dari beasiwa LPDP ini agar bisa terus dibimbing dan update dengan informasi tersebut. Sekaligus bisa bertanya tentang kelengkapan dokumen, cara penulisan rencana studi yang baik, dan lainnya.
5. Letter of Acceptance
Adanya Letter of Acceptance (LoA) atau surat penerimaan di Universitas yang diincar maka kesempatan untuk mendapatkan beasiswa ini akan semakin lebih besar. LoA ini akan menjadi nilai plus untuk profil pendaftar. Cara mendapatkan LoA ini pun beragam, cukup lihat di website kampus incaran masing-masing.
(nz)