Otomatis Jadi PNS, Ini Jurusan di Politeknik Statistika STIS
loading...
A
A
A
JAKARTA - Salah satu sekolah kedinasan yang banyak diburu oleh pelajar lulusan SMA dan sederjat adalah Politeknik Statistika STIS.
Politeknik Statistika STIS adalah perguruan tinggi kedinasan di lingkungan Badan Pusat Statistik (BPS). Politeknik Statistika STIS yang berlokasi di Jakarta Timur ini memiliki tiga program studi, yakni D-III Statistika, D-IV Statistika dan D-IV Komputasi Statistika.
Melansir dari laman resminya di stis.ac.id, berikut ini informasi mengenai program studi yang ada di Politeknik Statistika STIS.
1. D-III Statistika
Prodi ini memiliki beban studi 111 SKS yang terbagi dalam 42 mata kuliah yang dapat ditempuh dalam waktu 3 tahun. Pada Prodi D-III Statistika, komposisi beban SKS terdiri atas 35% teori dan 65% praktikum.
Dalam lingkup BPS, lulusan D-III Statistika diproyeksikan sebagai Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) yang merupakan ujung tombak kegiatan statistik di BPS.
Koordinator Statistik Kecamatan adalah petugas fungsional pengumpul data statistik di lapangan dan mengkoordinasikan kegiatan statistik pada tingkat kecamatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala BPS Kabupaten/Kota, yang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dengan memperhatikan petunjuk dan koordinasi dari camat setempat.
Dalam perkembangannya, KSK juga dituntut mampu mengolah, menyajikan, mengkomunikasikan, dan mengelola kegiatan statistik di wilayah tugasnya, serta membuat laporan berupa analisis dari hasil pendataan.
Seluruh lulusannya akan berstatus ikatan dinas pada BPS. Setelah wisuda, lulusan segera diangkat sebagai CPNS Golongan II-c di lingkungan BPS dan akan ditempatkan di kantor BPS di seluruh wilayah Indonesia terutama di tingkat kabupaten/kota.
Politeknik Statistika STIS adalah perguruan tinggi kedinasan di lingkungan Badan Pusat Statistik (BPS). Politeknik Statistika STIS yang berlokasi di Jakarta Timur ini memiliki tiga program studi, yakni D-III Statistika, D-IV Statistika dan D-IV Komputasi Statistika.
Melansir dari laman resminya di stis.ac.id, berikut ini informasi mengenai program studi yang ada di Politeknik Statistika STIS.
1. D-III Statistika
Prodi ini memiliki beban studi 111 SKS yang terbagi dalam 42 mata kuliah yang dapat ditempuh dalam waktu 3 tahun. Pada Prodi D-III Statistika, komposisi beban SKS terdiri atas 35% teori dan 65% praktikum.
Dalam lingkup BPS, lulusan D-III Statistika diproyeksikan sebagai Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) yang merupakan ujung tombak kegiatan statistik di BPS.
Koordinator Statistik Kecamatan adalah petugas fungsional pengumpul data statistik di lapangan dan mengkoordinasikan kegiatan statistik pada tingkat kecamatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala BPS Kabupaten/Kota, yang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dengan memperhatikan petunjuk dan koordinasi dari camat setempat.
Dalam perkembangannya, KSK juga dituntut mampu mengolah, menyajikan, mengkomunikasikan, dan mengelola kegiatan statistik di wilayah tugasnya, serta membuat laporan berupa analisis dari hasil pendataan.
Seluruh lulusannya akan berstatus ikatan dinas pada BPS. Setelah wisuda, lulusan segera diangkat sebagai CPNS Golongan II-c di lingkungan BPS dan akan ditempatkan di kantor BPS di seluruh wilayah Indonesia terutama di tingkat kabupaten/kota.