Kemendikbud Diminta Petakan Kebutuhan Sekolah

Rabu, 17 Juni 2020 - 06:11 WIB
loading...
Kemendikbud Diminta...
Siswa mengikuti ujian penilaian akhir semester berbasis komputer. Foto/Ilustrasi/SINDOphoto
A A A
JAKARTA - Sekolah di wilayah zona hijau telah mendapat restu dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menggelar kegiatan belajar tatap muka. Namun, berdasarkan dari temuan Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), masih banyak sekolah yang belum siap karena sejumlah kendala, di antaranya masalah sarana prasarana dan anggaran.

Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda mengapresiasi riset tersebut. Ia menyadari tidaklah mudah dalam mengimplementasi panduan penyelenggaraan pembelajaran di masa pandemi seperti yang diberikan Kemendikbud. ( )

“Saya mengapresiasi panduan yang sudah dibuat Kemendikbud. Tapi menurut persepsi stakeholder pendidikan seperti guru dan orang tua siswa, panduan belajar itu belum menyentuh terkait adaptasi perbaikan kurikulum dan metode pembelajaran di era pandemi ini,” papar Syaiful dalam sebuah diskusi daring, Selasa 16 Juni 2020.

Melihat survei dari FSGI, ia justru meminta Mendikbud untuk belajar mencari tahu kondisi di berbagai daerah. Hal itu dimaksudkan agar ada aspirasi atau temuan yang didapat sebelum mengambil langkah dan membuat kebijakan. ( )

Politikus PKB itu mendesak perlunya kementerian tersebut memiliki peta kebutuhan pendidikan di masing-masing daerah. Misalnya, data sekolah mana saja yang belum mendapat akses terhadap internet, tidak mampu membeli alat kesehatan, dan lainnya.

“Harusnya punya peta itu. Berapa banyak sekolah di daerah yang sudah bisa akses internet maupun yang belum. Kemudian, berapa sekolah yang tidak mampu mengadakan protokol kesehatan karena masalah anggaran beli alatnya,” pinta dia. ( )

Sebelumnya, Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) mengumumkan hasil survei yang dilakukannya selama 6-8 Juni 2020 terhadap kesiapan sekolah melakukan pembelajaran dengan beradaptasi pada era normal baru. Ada 1.656 responden yang meliputi guru, kepala sekolah, manajemen sekolah atau yayasan dari berbagai jenjang pendidikan dasar hingga menengah di 34 Provinsi dan 245 kota/kabupaten seluruh wilayah Indonesia.

“Sebanyak 55,1 persen sekolah belum siap dengan kenormalan baru dalam pembelajaran. Ada sejumlah kendala yang dialami sekolah terkait kesiapan membuka aktivitas belajar mengajar tatap muka, di antaranya yaitu kesiapan sarana prasarana sekolah dan anggaran,” kata Wasekjen FSGI Satriwan Salim, Selasa 16 Juni 2020.

Bila dikaitkan waktu yang tepat membuka sekolah kembali, mayoritas responden itu menyatakan sekolah bisa dibuka kapan saja jika kondisi sudah normal. Sementara, sebanyak 20,8 persen responden menyarankan sekolah dibuka pada tahun ajaran baru Juli 2020. Adapun sisanya yaitu 16,2 persen meminta aktifitas belajar tatap muka di sekolah dimulai awal semester genap atau Januari 2021.
(mhd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Survei KPK: Indeks Integritas...
Survei KPK: Indeks Integritas Pendidikan RI Anjlok, Kasus Menyontek Masih Marak!
Pemprov Jakarta dan...
Pemprov Jakarta dan Sumbar Teken LOI Bidang Pendidikan dengan Malaysia
MNC University Jajaki...
MNC University Jajaki Peluang Kerja Sama dengan LP3I
Siapa Calon Guru di...
Siapa Calon Guru di Sekolah Rakyat? Gus Ipul Beri Bocoran Ini
GSIS 2025 Kenalkan Manfaat...
GSIS 2025 Kenalkan Manfaat AI dalam Pembelajaran Bagi Insan Pendidikan
MNC University dan Poltek...
MNC University dan Poltek Harber Jalin Kerja Sama Strategis
iNews Media Group dan...
iNews Media Group dan Kemendikdasmen Jalin Sinergi untuk Pendidikan Indonesia
Riwayat Pendidikan Wakil...
Riwayat Pendidikan Wakil Ketua Panja RUU TNI Budi Djiwandono
Shahnaz Haque Berbagi...
Shahnaz Haque Berbagi Tips Mendidik Anak Agar Bisa Berpikir Kritis
Rekomendasi
Suasana Rumah Duka Bunda...
Suasana Rumah Duka Bunda Iffet, Kaka dan Bimbim Slank Pandangi Jenazah sang Ibu
Dominasi Klub Arab di...
Dominasi Klub Arab di Liga Champions Elite Tak Terbendung
Prediksi Liverpool vs...
Prediksi Liverpool vs Tottenham: Lautan Merah Siap Berpesta!
Gulingkan Assad, Ahmed...
Gulingkan Assad, Ahmed al-Sharaa Ingin Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel
Minggu Mager, Harga...
Minggu Mager, Harga Emas Antam Tetap di Rp1.965.000 per Gram
Mendagri Tito Buka Peluang...
Mendagri Tito Buka Peluang Revisi UU Ormas, Evaluasi Transparansi Keuangan
Berita Terkini
BINUS University Komitmen...
BINUS University Komitmen Cetak Sineas Muda Unggul
2 jam yang lalu
Kisah Dewi Agustiningsih,...
Kisah Dewi Agustiningsih, Anak Sopir Lulusan SMP Jadi Doktor Termuda UGM dan Jabat Dosen ITB
2 jam yang lalu
5 PTN Terima Lulusan...
5 PTN Terima Lulusan dengan Ijazah Hingga 10 Tahun Terakhir, Ada Pilihanmu?
2 jam yang lalu
Pendaftaran OSN 2025...
Pendaftaran OSN 2025 Diperpanjang hingga 2 Mei, Cek Infonya di Sini
4 jam yang lalu
Berapa Gaji Lulusan...
Berapa Gaji Lulusan S1 Columbia University? Angkanya Bikin Penasaran!
14 jam yang lalu
PIS Buka Beasiswa Crewing...
PIS Buka Beasiswa Crewing Talent Scouting, Lulus Dikontrak Jadi Pelaut di Kapal Pertamina
15 jam yang lalu
Infografis
Bersiap Perang, 450...
Bersiap Perang, 450 Juta Warga Uni Eropa Diminta Timbun Makanan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved