Asah Literasi, Forum FLP Gelar Kelas Perdana dan Kedua Kepenulisan

Selasa, 19 April 2022 - 00:37 WIB
loading...
Asah Literasi, Forum FLP Gelar Kelas Perdana dan Kedua Kepenulisan
Forum Lingkar Pena (FLP) Jakarta memulai proses prekrutan kelas perdana dan kedua kepenulisan. Foto/Dok/FLP
A A A
JAKARTA - Forum Lingkar Pena (FLP) Jakarta memulai proses prekrutan dengan menggelar kelas perdana dan kedua kepenulisan pada 27 Maret dan 10 April 2022. Acara ini diselengarakan secara daring dengan media zoom.

Ketua FLP Cabang Jakarta, Muhammad Khairur Rasyid mengatakan, kelas perdana ini merupakan sebuah awal dan pintu masuk para anggota baru untuk membentuk pondasi kepenulisan yang sesuai dengan Forum Lingkar Pena Jakarta.



"Kelas perdana dan kedua ini merupakan pondasi awal para anggota baru untuk memupuk semangat dan nilai nilai literasi yang ada di FLP Jakarta, tema dan pembicara yang kami hadirkan tentunya mengikuti kebutuhan literasi yang ada di FLP Jakarta," ucap Rasyid dalam keteranga pers, Senin (18/4/2022).

Di kelas pertama, tema yang dihadirkan yakni terkait kepenulisan dalam organisasi yang disampaikan oleh Badan Pengurus Pusat Forum Lingkar Pena, Yusi Yusuf. Yusi mengatakan secara garis besar oragnisasi FLP Jakarta memiliki 3 pilar yakni berbakti, berkarya dan berarti.

"Selain kita seorang penulis di FLP kita pun diminta untuk berorganisasi, sehingga nantinya kita bukan hanya berkarya saja namun bisa berbakti dan berarti untuk masyarakat lewat karya karya kita," terangnya.



Yusi pun menerangkan Forum Lingkar Pena, merupakan organisasi yang unik dikarenakan memiliki sejumlah cabang yang tersebar di seluruh Indonesia, sehingga keakraban di antara para anggota sangat erat, jadi para penulis memiliki wadah untuk saling berkomunikasi dan bertukar pikiran terkait dunia kepenulisan.

Sementara itu, di kelas kedua FLP Jakarta membahas terkait kepenulisan dan wawasan keislaman. Dalam keluar kedua ini pemateri yang dihadirkan yakni Ahmad Lamuna, Blogger sekaligus ex-Koordinator Rohis Forum Lingkar Jakarta. Kang Mumun, sapaan dari Ahmad Lamuna menitikberatkan kepada bagaimana para anggota dapat menghasilkan karya yang berbasis nilai-nilai keislamaan.

"FLP itu membentuk para anggotanya untuk menghasilkan produk-produk karya berbasis nilai nilai keislaman, tentunya petunjuk untuk menghasilkan karya yang berbasis keislamaan dan FLP telah kita tanamkan sebelum para anggotanya bergabung ke kita, sehingga produk yang keluar dari para anggota merupak produk-produk literasi yang bertanggung jawab dan berkeadabaan," terangnya.

Kelas pramuda FLP Jakarta akan kembali diselenggarakan pada 24 mei mendatang yang akan membahas tentang Mindset kepenulisan dengan menghadirkan pembicara Fikri Kembar, penulis buku, mentor menulis sekaligus Koordinator Divisi Humas FLP Jakarta.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1291 seconds (0.1#10.140)