Perkuat Pemajuan Hak Asasi Manusia di Kampus, Komnas HAM Rangkul UMY

Selasa, 19 April 2022 - 13:27 WIB
loading...
Perkuat Pemajuan Hak...
Perkuat Pemajuan HAM di Perguruan Tinggi, Komnas HAM Rangkul UMY. Foto/Dok/SINDOnews/Riezky Maulana.
A A A
JAKARTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia ( Komnas HAM ) memperkuat pemajuan HAM di lembaga pendidikan, salah satunya melalui kerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ( UMY ). Kerja sama itu diimplementasikan dalam penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama yang digelar Selasa (19/4/2022).

"Ini merupakan pertama kalinya Komnas HAM dan UMY melaksanakan Penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama di bidang HAM," ujar Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik dalam keterangannya, Selasa (19/4/2022).

Taufan menuturkan, kerja sama kedua lembaga itu berfokus pada 3 poin utama. Antara lain, Pengkajian dan Penelitian, Promosi HAM bersama, serta Kerja Sama dalam menangani kasus-kasus HAM.

Baca: Menangkan Kompetisi Global, Wapres Dorong Lulusan UBL Ciptakan Inovasi Baru

Dia menambahkan, sudah menjadi tugas seluruh pihak untuk memperjuangkan terwujudnya situasi yang kondusif bagi situasi HAM di Indonesia. Termasuk dalam hal ini universitas.

"Universitas, termasuk UMY sangat besar perannya dalam pemajuan dan pemenuhan HAM, terutama dalam mencari solusi dalam menyelesaikan konflik tanpa kekerasan,” tuturnya.

Di kesempatan yang sama, Wakil Ketua Eskternal Komnas HAM Amiruddin menyebut, universitas adalah tempat potensial untuk berdiskusi tentang HAM. Sebab, kata dia, pemikiran-pemikiran yang baik terlahir dari tempat ini.

Baca juga: Pentingnya Keberadaan Media Alternatif di Tengah Masyarakat Era Digital

"Tempat potensial untuk membicarakan tentang Hak Asasi Manusia. Calon-calon terbaik dan potensi pemikiran terbagus ada di Universitas, termasuk Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ini," jelas Amir.

Sebagai informasi, Komnas HAM saat ini menjalankan tugasnya dengan berfokus kepada tujuh isu strategis lembaga. Pertama, pelanggaran HAM yang terkait konflik agrarian, kedua pelanggaran HAM yang berat, ketiga intoleransi dan ekstrimisme dengan kekerasan.

Lalu yang keempat, akses atas keadilan, kelima adalah kekerasan oleh negara dan kelompok masyarakat. Kemudian yang keenam kebebasan berekspresi, berserikat dan berkumpul serta yang terakhir penataan kelembagaan.
(nz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
MNC University Jalani...
MNC University Jalani Proses Asesmen Lapangan oleh Asesor BAN-PT
250 Mahasiswa UIN Suska...
250 Mahasiswa UIN Suska Riau Diajari Melek Sektor Keuangan
Wujudkan Tridarma Perguruan...
Wujudkan Tridarma Perguruan Tinggi, Unika Atma Jaya Kukuhkan 3 Profesor
Prodi Sains Komunikasi...
Prodi Sains Komunikasi MNC University Gelar Kuliah Praktisi, Mahasiswa Diajak Asah Kreativitas dan Kembangkan Ide Konten di Media Sosial
Institut Pariwisata...
Institut Pariwisata Trisakti Gelar Internship Expo 2025, Jembatani Mahasiswa dan Dunia Industri
MNC University dan Asosiasi...
MNC University dan Asosiasi Profesi Fotografi Indonesia Jalin Kerja Sama Perkuat Industri Kreatif
Kemendikti Bangun Sistem...
Kemendikti Bangun Sistem Mentorship Antarkampus, Dorong Kolaborasi Riset dan Inovasi
Mendikti Saintek Brian...
Mendikti Saintek Brian Yuliarto: Kampus Harus Berdampak Nyata bagi Daerah Sekitar
Luncurkan Logo Baru,...
Luncurkan Logo Baru, MNC University Terus Berinovasi demi Masa Depan Bangsa
Rekomendasi
Bagaimana Skenario Serangan...
Bagaimana Skenario Serangan Balas Dendam India ke Pakistan?
Hotel di Jepang Minta...
Hotel di Jepang Minta Turis Israel Tandatangani Pernyataan Tidak Terlibat Kejahatan Perang
Perkuat Ekonomi Rakyat,...
Perkuat Ekonomi Rakyat, Kemenkop Percepat Pembentukan Koperasi Merah Putih di Jatim
MMSGI Tunjukkan Konsistensi...
MMSGI Tunjukkan Konsistensi dalam Pengelolaan Emisi Gas Rumah Kaca
Gelar RUPS Tahun Buku...
Gelar RUPS Tahun Buku 2024, Laba Bersih IIF Menanjak 17,63%
Bank Dunia: 172 Juta...
Bank Dunia: 172 Juta Rakyat Indonesia Hidup Susah, Kemiskinan Tertinggi Kedua di ASEAN
Berita Terkini
Mendikdasmen Abdul Muti...
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Masuk Daftar 10 Menteri Berkinerja Terbaik Versi IndoStrategi
7 jam yang lalu
Prabowo Panggil Mensos...
Prabowo Panggil Mensos dan Mendikdasmen ke Istana, Bahas Perkembangan Sekolah Rakyat
11 jam yang lalu
Peserta UTBK 2025 di...
Peserta UTBK 2025 di Undip Ketahuan Bawa Transmiter dan Alat Bantu Dengar
12 jam yang lalu
Riwayat Pendidikan Mulyono,...
Riwayat Pendidikan Mulyono, Tinggalkan UGM Hingga Jadi Lulusan Terbaik Sekolah Militer
12 jam yang lalu
USG-Politeknik Kirana...
USG-Politeknik Kirana Jalin MoU, Lulusan Bisa Langsung Kerja di Lion Air Group
13 jam yang lalu
Pendidikan Yakup Hasibuan...
Pendidikan Yakup Hasibuan Kuasa Hukum Jokowi di Kasus Ijazah Palsu, Alumnus FH UI
13 jam yang lalu
Infografis
Jet Tempur F/A-18 AS...
Jet Tempur F/A-18 AS Seharga Rp1 Triliun Hilang di Laut Merah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved