Unpad Buka Pendaftaran SMUP Sarjana Jalur Mandiri, Begini Ketentuannya
loading...
Unpad membuka pendaftaran SMUP Sarjana Jalur Mandiri. Foto/Tangkap layar laman Unpad.
A
A
A
JAKARTA - Universitas Padjadjaran ( Unpad ) membuka pendaftaran SMUP Sarjana Jalur Mandiri hingga Senin (27/6/2022) mendatang. Tahun ini, Unpad menerima calon mahasiswa baru melalui jalur mandiri dengan kuota sebanyak 40 hingga 45 persen.
Kepala Kantor SMUP Ir. Anas mengatakan, SMUP Sarjana Jalur Mandiri dapat diikuti oleh seluruh calon mahasiswa baru yang lulus SMA/pendidikan setingkat di tahun 2020, 2021 dan 2022, dan tidak harus terdaftar sebelumnya sebagai peserta SNMPTN maupun SBMPTN.
Terdapat 2 skema untuk jalur seleksi S1 Mandiri yaitu menggunakan nilai UTBK tahun 2022 serta menggunakan nilai ujian SMUP. Peserta dapat memilih paling banyak dua program studi dengan beberapa ketentuan.
Baca: Unpad Universitas Terbaik ke-7 di Indonesia Versi QS WUR 2023
“Bagi yang menggunakan nilai UTBK Saintek maupun Soshum dapat memilih 2 Prodi sesuai kelompok ilmu yang telah dimiliki. Sedangkan untuk kelompok IPC dapat memilih 2 Prodi lintas kelompok ilmu dari Saintek maupun Soshum. Serta untuk peserta yang menggunakan nilai SMUP bisa memilih 2 Prodi dari kelompok ilmu yang sama maupun berbeda,” katanya, dikutip dari laman Unpad, Jumat (10/6/2022).
Unpad juga menyediakan kuota bagi mahasiswa yang mengajukan bantuan biaya pendidikan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K). Penerimaan mahasiswa yang menggunakan KIP-K dilihat berdasarkan daya tampung yang tersedia serta melalui beberapa proses verifikasi hingga layak dinyatakan sebagai mahasiswa Unpad.
“Kami juga menyediakan layanan helpdesk yang dapat dihubungi oleh para peserta, diharapkan semua peserta bisa mempersiapkan diri sehingga tidak menemui masalah dan bisa lancar melaksanakan ujian nanti,” ujar Anas.
Baca juga: Mensos Gandeng ITB Bangun Bank Sampah di Pulau Terdepan
Anggota Panitia SMUP Irma Nuraini mengatakan ada beberapa hal yang harus diperhatikan terkait teknis pendaftaran SMUP Sarjana Jalur Mandiri. Pendaftar diwajibkan mengunggah semua dokumen yang dibutuhkan saat pendaftaran.
Selain itu para pendaftar juga diimbau untuk mengisi data pada laman pendaftaran dengan sebenar-benarnya, karena informasi penting seperti jadwal ujian akan dikirimkan melalui SMS kepada peserta.
“Pastikan memilih skema yang diinginkan, apakah skema yang menggunakan nilai UTBK ataupun menggunakan skema ujian. Karena hal ini tidak bisa diubah setelah finalisasi. Jadi pastikan finalisasi sudah sesuai dengan yang diinginkan,” ujar irma.
Kepala Kantor SMUP Ir. Anas mengatakan, SMUP Sarjana Jalur Mandiri dapat diikuti oleh seluruh calon mahasiswa baru yang lulus SMA/pendidikan setingkat di tahun 2020, 2021 dan 2022, dan tidak harus terdaftar sebelumnya sebagai peserta SNMPTN maupun SBMPTN.
Terdapat 2 skema untuk jalur seleksi S1 Mandiri yaitu menggunakan nilai UTBK tahun 2022 serta menggunakan nilai ujian SMUP. Peserta dapat memilih paling banyak dua program studi dengan beberapa ketentuan.
Baca: Unpad Universitas Terbaik ke-7 di Indonesia Versi QS WUR 2023
“Bagi yang menggunakan nilai UTBK Saintek maupun Soshum dapat memilih 2 Prodi sesuai kelompok ilmu yang telah dimiliki. Sedangkan untuk kelompok IPC dapat memilih 2 Prodi lintas kelompok ilmu dari Saintek maupun Soshum. Serta untuk peserta yang menggunakan nilai SMUP bisa memilih 2 Prodi dari kelompok ilmu yang sama maupun berbeda,” katanya, dikutip dari laman Unpad, Jumat (10/6/2022).
Unpad juga menyediakan kuota bagi mahasiswa yang mengajukan bantuan biaya pendidikan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K). Penerimaan mahasiswa yang menggunakan KIP-K dilihat berdasarkan daya tampung yang tersedia serta melalui beberapa proses verifikasi hingga layak dinyatakan sebagai mahasiswa Unpad.
“Kami juga menyediakan layanan helpdesk yang dapat dihubungi oleh para peserta, diharapkan semua peserta bisa mempersiapkan diri sehingga tidak menemui masalah dan bisa lancar melaksanakan ujian nanti,” ujar Anas.
Baca juga: Mensos Gandeng ITB Bangun Bank Sampah di Pulau Terdepan
Anggota Panitia SMUP Irma Nuraini mengatakan ada beberapa hal yang harus diperhatikan terkait teknis pendaftaran SMUP Sarjana Jalur Mandiri. Pendaftar diwajibkan mengunggah semua dokumen yang dibutuhkan saat pendaftaran.
Selain itu para pendaftar juga diimbau untuk mengisi data pada laman pendaftaran dengan sebenar-benarnya, karena informasi penting seperti jadwal ujian akan dikirimkan melalui SMS kepada peserta.
“Pastikan memilih skema yang diinginkan, apakah skema yang menggunakan nilai UTBK ataupun menggunakan skema ujian. Karena hal ini tidak bisa diubah setelah finalisasi. Jadi pastikan finalisasi sudah sesuai dengan yang diinginkan,” ujar irma.
(nnz)
Lihat Juga :
