Unpad Universitas Terbaik ke-7 di Indonesia Versi QS WUR 2023

Jum'at, 10 Juni 2022 - 16:16 WIB
loading...
Unpad Universitas Terbaik ke-7 di Indonesia Versi QS WUR 2023
Peringkat Unpad kembali naik pada peringkat 751-800 dan peringkat ke-7 nasional di QS WUR 2023. Foto/Tangkap layar laman Unpad.
A A A
JAKARTA - Universitas Padjadjaran ( Unpad ) berhasil meraih capaian positif pada pemeringkatan QS World University Rankings 2023 yang dirilis Rabu (8/6/2022) lalu. Peringkat Unpad kembali naik pada peringkat 751-800 dan menduduki daftar universitas terbaik peringkat ke-7 nasional.

“Bersyukur jika melihat pergerakan posisi Unpad, sesuai pemeringkatan QS World University Rankings , peringkat kita naik,” kata Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti, dikutip dari laman Unpad, Jumat (10/6/2022).

Rektor menjelaskan, ada dua refleksi yang bisa dimaknai dari capaian ini. Pertama, setiap tahun jumlah perguruan tinggi yang dinilai QS terus bertambah, di antaranya di Indonesia.

Peningkatan peringkat ini menandakan bahwa kinerja Unpad terus meningkat di tengah meningkatnya populasi perguruan tinggi yang dinilai di QS World University Rankings.

Baca: Mensos Gandeng ITB Bangun Bank Sampah di Pulau Terdepan

Di sisi lain, kinerja sepuluh besar perguruan tinggi terbaik nasional pada pemeringkatan ini juga ikut menaik. Karena itu, kata Rektor, Unpad juga perlu menjaga dan meningkatkan performanya pada pemeringkatan ini.

“Kita harus terus meningkat karena semua perguruan tinggi juga bergerak. Kita prioritaskan beberapa catatan, mudah-mudahan tahun depan posisinya lebih baik,” imbuhnya.

Kepala Kantor Internasional Unpad Ronny mengatakan, perolehan capaian positif ini merupakan buah dari kinerja dan kerja keras sivitas akademika dalam mendukung upaya Unpad menuju 500 besar peringkat dunia. “Sivitas akademika telah mengerjakan porsi dan peranannya di internasional secara konsisten,” ujar Ronny.

Pada tahun ini, ada beberapa indikator di QS World University Rankings yang menunjukkan performa optimal, di antaranya reputasi pemberi kerja. Pada indikator internasional, pengembangan pembelajaran hybrid menjadi penentu peningkatan skor indikator ini.

Baca juga: UB Buka Prodi Spesialis Emergency Medicine, Satu-satunya di Indonesia
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1327 seconds (0.1#10.140)