Miris, Attaya Masita Jadi Satu-satunya Murid Baru SDN 1 Ngrogung Ponorogo

Jum'at, 15 Juli 2022 - 19:50 WIB
loading...
Miris, Attaya Masita...
Attaya Masita Widyaningtyas, siswa SDN 1 Ngrogung, Kecamatan Ngebel, Ponorogo. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Rupanya tidak hanya SDN Jalen di Kecamatan Balong saja yang tahun ini siswa barunya hanya 1 orang. Di SDN 1 Ngrogung, Kecamatan Ngebel, juga mengalami hal serupa.

Pada pendaftaran peserta didik baru ( PPDB ) 2022 ini, sekolah yang berada di jalur menuju Telaga Ngebel itu hanya mendapatkan 1 siswa.

Baca juga: Dilema Sistem Zonasi di Sekolah Perkotaan, hingga Penutupan PPDB Baru Jaring 10 Siswa

Jika di SDN Jalen siswa barunya laki-laki, di SDN 1 Ngrogung peserta didik barunya perempuan, yakni bernama Attaya Masita Widyaningtyas.

Meski pun SDN 1 Ngrogung, Ngebel hanya mendapatkan 1 siswa baru pada tahun ajaran ini, siswa tetap ditempatkan di kelas satu. Attaya tampak berani mengikuti pelajaran meski sendirian di dalam kelas.

"Nggak apa-apa, nggak ada teman. Sama bu guru," tutur Attaya, Jumat (15/7/2022).

Baca juga: Viral Guru TK Ini Diusulkan Dipecat karena Terlalu Cantik, Banyak Ayah Betah di Sekolah

Attaya tampak belajar membaca dan menulis ditemani satu guru kelas. Dia terlihat santai meski tidak ada teman di satu ruangan itu.

Saat jam istirahat pun, Attaya tampak membaur dengan kakak kelasnya. Apalagi Attaya sendiri punya kakak kandung yang sedang duduk di kelas 6.

"Kalau sendiri takut, tapi ada bu guru. Nggak apa-apa," kata Attaya.

Sementara, guru kelas Nur Setyowati menambahkan, pihaknya memang baru menerima satu siswa. Pihak sekolah tetap berupaya mencari siswa lain dengan mendatangi para wali murid.

"Kendala kami pertama, jumlah penduduk di Dukuh Ngrogung ini sedikit, anak usia sekolah pun cuma 4 anak. Yang mau sekolah di sini cuma 1 anak, yang lain mencari sekolah yang siswanya banyak. Apalagi ada 3 SD. SDN 1, 2, dan 3 Ngrogung," ujar Nur.

Padahal menurutnya, prestasi sekolahnya tak kalah bagus dari sekolah lain. Tiap kali kecamatan Ngebel menggelar perlombaan, SDN 1 Ngrogung selalu mendulang prestasi.

"Kami prestasi banyak, musahabah Qur'an dan tembang macapat selalu dapat juara. Kami juga meningkatkan ekstrakurikuler tari dan gong untuk menarik minat siswa," kata Nur.

Ia pun menyampaikan, pada 2021 lalu hanya ada 6 siswa di kelas 1. Pihaknya berharap ada kebijakan dari pemkab agar ada perhatian khusus terkait masalah ini.

Sementara, Sekretaris Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Soiran menambahkan, dari 589 sekolah ada 3 sekolah yang mendapat 1 siswa dan 12 sekolah mendapat 2 siswa.

"Data di PPDB, yang mendapat 1 siswa SDN Jalen, Balong, SDN Bringinan, Jambon, dan SDN Ngrogung, Ngebel," jelas Soiran.

Soiran pun berharap, jika sekolah yang dituju sedikit, maka kebijakan orang tua bisa menitipkan ke sekolah terdekat.

Kalau sekolah di tempat itu, konsekuensinya kalau kurang dari 3 siswa kelas yang ada tidak terakomodir di dapodik sehingga guru yang mengajar tak terdaftar di dapodik.

"Angka kelahiran sedikit, program KB berhasil. Sehingga, usia SD, SMP semakin tahun menurun," pungkas Soiran.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Selamatkan Generasi...
Selamatkan Generasi Muda, Edutainment Anti-Narkoba Hadir di Tengah Pelajar
Sekolah Masa Kini, Menumbuhkan...
Sekolah Masa Kini, Menumbuhkan Karakter dan Keterampilan Hidup lewat 5C
Jadwal Terbaru SPMB...
Jadwal Terbaru SPMB Jatim 2025 SMA & SMK Jalur Domisili, Prestasi, Afirmasi, dan Mutasi
Dari Slawi hingga Makasar,...
Dari Slawi hingga Makasar, 155 Sekolah Luar Biasa Direvitalisasi
Jadwal ANBK 2025 untuk...
Jadwal ANBK 2025 untuk SD, SMP, dan SMA, Cek Asesmen yang Diujikan
Melawan Banjir dengan...
Melawan Banjir dengan Buku Digital, Jejak Perubahan dari SDN Tambakrejo 1 Semarang
Dedi Mulyadi Dilaporkan...
Dedi Mulyadi Dilaporkan ke Komnas HAM Buntut Kirim Pelajar Bandel ke Barak Militer
Pemerintah Buka 35 Sekolah...
Pemerintah Buka 35 Sekolah Asrama Khusus untuk Keluarga Tak Mampu
Edan! ASN di Pekanbaru...
Edan! ASN di Pekanbaru Tembak Pelajar hingga Tewas
Rekomendasi
Iran Terbuka untuk Pembatasan...
Iran Terbuka untuk Pembatasan Pengayaan Uranium Sementara
Bagaimana India dan...
Bagaimana India dan Pakistan Belanjakan Uang untuk Pertahanan?
Batuk Asap, BYD Indonesia...
Batuk Asap, BYD Indonesia Pastikan Tidak Ada Api dan Lakukan Investigasi Menyeluruh
Ketua RT 11 Rawa Buaya:...
Ketua RT 11 Rawa Buaya: Bantuan Anggota DPRD Jakarta dari Perindo Sangat Bermanfaat
Tabrak Tiang Jembatan...
Tabrak Tiang Jembatan Gentala Arasy, Nakhoda Perempuan Jadi Tersangka
Mediasi Arya Saloka...
Mediasi Arya Saloka dan Putri Anne Dinyatakan Gagal, Sidang Cerai Berlanjut
Berita Terkini
Kisah Gelar Abdi, Anak...
Kisah Gelar Abdi, Anak ART dari Pati yang Tembus 22 Kampus Dunia
Jejak Pendidikan Try...
Jejak Pendidikan Try Sutrisno, Berawal dari Taruna Atekad hingga Jadi Panglima TNI
Profil Kasmudjo, Dosen...
Profil Kasmudjo, Dosen Pembimbing di UGM yang Dikunjungi Jokowi
Berapa Gaji Lulusan...
Berapa Gaji Lulusan PKN STAN? Status CPNS Kementerian Keuangan Menanti
Viral SMK Gelar Wisuda...
Viral SMK Gelar Wisuda Bak Perguruan Tinggi, Ternyata Seperti Ini Profil Sekolahnya
Selamatkan Generasi...
Selamatkan Generasi Muda, Edutainment Anti-Narkoba Hadir di Tengah Pelajar
Infografis
Trump Ingin Jadi Paus...
Trump Ingin Jadi Paus Berikutnya, Pimpin Gereja Katolik
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved