4 Jurusan Kuliah dengan Keketatan Tertinggi di Indonesia, Ada di Unpad dan UNJ
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tingkat keketatan suatu jurusan atau program studi dapat dilihat dari jumlah siswa yang mendaftar dengan jumlah siswa yang diterima.
Seleksi masuk perguruan tinggi, sudah terlaksana beberapa waktu lalu. Dari seleksi tersebut, beberapa prodi dari rumpun Saintek dan Soshum memiliki keketatan yang tinggi, bahkan mencapai 0,99 persen.
Lantas, jurusan apa saja yang memiliki tingkat keketatan tertinggi? Berikut daftarnya.
1. Keperawatan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Pada saat pengumuman SNMPTN 2022, program studi Keperawatan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) menjadi prodi Saintek dengan keketatan tertinggi, yakni 0,99 persen.
Persentase yang kurang dari satu persen ini menunjukkan bahwa dari seratus orang yang mendaftar, hanya satu orang yang akan diterima di prodi ini.
Daya tampung prodi keperawatan Untirta pada SNMPTN 2022 hanya untuk 10 orang saja. Salah satu program studi yang baru didirikan pada tahun 2019 ini menarik banyak peminat yang berlomba-lomba untuk diterima.
Program studi yang masuk ke dalam Fakultas Kedokteran Untirta ini dibuat sebagai bentuk kepedulian Untirta terhadap kesehatan di Indonesia.
2. Teknik Informatika, Universitas Padjadjaran
Program studi Teknik Informatika Universitas Padjadjaran (Unpad) memiliki keketatan tertinggi kedua pada SNMPTN 2022.
Persentasenya mencapai 1,09 persen. Jurusan ini hanya menerima 20 kursi saja dari 1.876 orang yang mendaftar.
Kemajuan teknologi di berbagai industri membuat jurusan Teknik Informatika banyak diminati karena prospek kerja di masa depan yang terjamin.
Di Unpad sendiri, jurusan Teknik Informatika memiliki empat peminatan yakni, Sistem Informasi, Jaringan Komputer dan Komunikasi Data, Sistem Cerdas dan Grafika Komputer, serta Komputasi dan Metode Numerik.
3. Ilmu Komunikasi, Universitas Negeri Jakarta
Pada bidang sosial dan humaniora, prodi Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) memiliki keketatan mencapai 0,94 persen.
Sama seperti prodi Keperawatan Untirta, persentase ini menunjukan bahwa hanya satu dari seratus orang pendaftar yang diterima di jurusan Ilmu Komunikasi UNJ.
Sebelumnya, prodi Ilmu Komunikasi UNJ juga menunjukan keketatan yang tinggi yakni pada SNMPTN 2021 yang mencapai 0,91%.
Sebagai program studi yang terbilang baru ini, Ilmu Komunikasi UNJ hanya menerima 18 kursi pada SNMPTN 2022.
4. Manajemen, Universitas Padjadjaran
Jurusan sosial dan humaniora lainnya yang memiliki keketatan tertinggi adalah Manajemen Universitas Padjadjaran yang mencapai 1,06 persen.
Mahasiswa dari jurusan ini banyak dicari oleh perusahaan dan prospek kerjanya pun luas. Oleh karena itu banyak pendaftar yang berminat masuk jurusan ini.
Manajemen di Unpad sendiri memiliki mata kuliah peralihan dan magang sebagai mata kuliah wajib bagi mahasiswa baru untuk meningkatkan prestasi lulusan.
Selain itu, Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang menaungi jurusan Manajemen di Unpad, mempunyai program The Champion untuk mengedukasi dan mengembangkan kemampuan berpikir mahasiswa dalam bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Seleksi masuk perguruan tinggi, sudah terlaksana beberapa waktu lalu. Dari seleksi tersebut, beberapa prodi dari rumpun Saintek dan Soshum memiliki keketatan yang tinggi, bahkan mencapai 0,99 persen.
Lantas, jurusan apa saja yang memiliki tingkat keketatan tertinggi? Berikut daftarnya.
1. Keperawatan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Pada saat pengumuman SNMPTN 2022, program studi Keperawatan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) menjadi prodi Saintek dengan keketatan tertinggi, yakni 0,99 persen.
Persentase yang kurang dari satu persen ini menunjukkan bahwa dari seratus orang yang mendaftar, hanya satu orang yang akan diterima di prodi ini.
Daya tampung prodi keperawatan Untirta pada SNMPTN 2022 hanya untuk 10 orang saja. Salah satu program studi yang baru didirikan pada tahun 2019 ini menarik banyak peminat yang berlomba-lomba untuk diterima.
Program studi yang masuk ke dalam Fakultas Kedokteran Untirta ini dibuat sebagai bentuk kepedulian Untirta terhadap kesehatan di Indonesia.
2. Teknik Informatika, Universitas Padjadjaran
Program studi Teknik Informatika Universitas Padjadjaran (Unpad) memiliki keketatan tertinggi kedua pada SNMPTN 2022.
Persentasenya mencapai 1,09 persen. Jurusan ini hanya menerima 20 kursi saja dari 1.876 orang yang mendaftar.
Kemajuan teknologi di berbagai industri membuat jurusan Teknik Informatika banyak diminati karena prospek kerja di masa depan yang terjamin.
Di Unpad sendiri, jurusan Teknik Informatika memiliki empat peminatan yakni, Sistem Informasi, Jaringan Komputer dan Komunikasi Data, Sistem Cerdas dan Grafika Komputer, serta Komputasi dan Metode Numerik.
3. Ilmu Komunikasi, Universitas Negeri Jakarta
Pada bidang sosial dan humaniora, prodi Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) memiliki keketatan mencapai 0,94 persen.
Sama seperti prodi Keperawatan Untirta, persentase ini menunjukan bahwa hanya satu dari seratus orang pendaftar yang diterima di jurusan Ilmu Komunikasi UNJ.
Sebelumnya, prodi Ilmu Komunikasi UNJ juga menunjukan keketatan yang tinggi yakni pada SNMPTN 2021 yang mencapai 0,91%.
Sebagai program studi yang terbilang baru ini, Ilmu Komunikasi UNJ hanya menerima 18 kursi pada SNMPTN 2022.
4. Manajemen, Universitas Padjadjaran
Jurusan sosial dan humaniora lainnya yang memiliki keketatan tertinggi adalah Manajemen Universitas Padjadjaran yang mencapai 1,06 persen.
Mahasiswa dari jurusan ini banyak dicari oleh perusahaan dan prospek kerjanya pun luas. Oleh karena itu banyak pendaftar yang berminat masuk jurusan ini.
Manajemen di Unpad sendiri memiliki mata kuliah peralihan dan magang sebagai mata kuliah wajib bagi mahasiswa baru untuk meningkatkan prestasi lulusan.
Selain itu, Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang menaungi jurusan Manajemen di Unpad, mempunyai program The Champion untuk mengedukasi dan mengembangkan kemampuan berpikir mahasiswa dalam bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
(mpw)