Beasiswa G20 Australia S2-S3 Masih Dibuka, Intip Syarat dan Cara Daftarnya

Rabu, 10 Agustus 2022 - 14:28 WIB
loading...
Beasiswa G20 Australia...
Beasiswa G20 Australia untuk jenjang S2 dan S3 dibuka hingga 12 Agustus 2022. Foto/Shutterstock.
A A A
JAKARTA - Australia menjadi salah satu destinasi favorit lanjut kuliah bagi mahasiswa Indonesia. Bagi yang ingin kuliah S2 dan S3 gratis di Negeri Kanguru, beasiswa G20 Australia masih membuka pendaftaran hingga 12 Agustus 2022.

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengumumkan dibukanya program beasiswa G20. Beasiswa ini memiliki tajuk "Recover Together, Recover Stronger" yang dibuka khusus untuk pelajar Indonesia yang ingin kuliah di Australia.

Seleksi beasiswa ini akan ketat sebab hanya 10 mahasiswa yang akan dipilih untuk melanjutkan pendidikan Magister (S2) dan Doktoral (S3). Beasiswa dikhususkan untuk jurusan-jurusan yang sesuai dengan area prioritas G20 di Indonesia, seperti Arsitektur Kesehatan Global, Transisi Energi Berkelanjutan, dan Transformasi Digital.

Baca juga: Beasiswa BRI 2022 Kembali Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftar

Persyaratan Beasiswa G20 Australia

Dikutip dari laman Ruangguru, berikut ini sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon pendaftar.

1. Berusia minimal 18 tahun per 1 Februari tahun pendaftaran beasiswa.
2. Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal serta mendaftar beasiswa dari Indonesia.
3. Bukan warga negara Australia, memiliki ijin tinggal permanen di Australia, atau mengajukan visa untuk tinggal permanen di Australia.
4. Tidak menikah, bertunangan, atau secara de facto dari orang yang memegang, atau memenuhi syarat untuk memegang, kewarganegaraan Australia atau Selandia Baru atau tempat tinggal tetap, selama masa seleksi dan mobilisasi aplikasi.
5. Bukan anggota militer aktif.
6. Belum pernah mendapatkan beasiswa jangka panjang dari Australia kecuali sudah tinggal di luar Australia dua kali lamanya mereka tinggal di Australia.
7. Tidak pernah melakukan tindak kriminal (termasuk di Indonesia) termasuk dengan Perlindungan Anak dan PSEAH).
8. Memenuhi kriteria yang ditetapkan Pemerintah Indonesia.
9. Memenuhi semua persyaratan dari Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan untuk visa pelajar DFAT.
10. Sanggup memenuhi persyaratan penerimaan di universitas Australia yang dipilih.

Jadwal Pendaftaran Beasiswa G20 Australia

Setelah semua persyaratan dipenuhi, kalian bisa langsung melakukan pendaftaran dan membaca informasi lebih lanjutnya di laman https://australiaawardsindonesia.org/. Pendaftaran akan ditutup pada 12 Agustus 2022.

Baca juga: KIP Kuliah Wajib Tepat Sasaran, Ini yang Harus Dilakukan Kampus

Tahapan Pendaftaran Beasiswa G20 Australia


Untuk melakukan pendaftaran beasiswa G20 Australia, kalian bisa akses tautan https://www.cognitoforms.com/AustraliaAwardsInIndonesia1. Pendaftaran dilakukan secara online dengan mengunggah dokumen yang dipersyaratkan.

Dokumen Pendaftaran Beasiswa

1. Fotokopi akta kelahiran.
2. Bukti kewarganegaraan (KTP atau Paspor).
3. Curriculum vitae (CV).
4. Ijazah yang wajib dilegalisir institusi yang menerbitkan dokumen.
5. Transkrip nilai yang wajib dilegalisir institusi yang menerbitkan dokumen.
6. Sertifikat IELTS/ TOEFL/PTE Academic.
7. Melampirkan ijazah/transkrip/transkrip D3 untuk pendaftar S2, apabila mendaftar menggunakan ijazah/transkrip D4/S1.
7. Melampirkan ijazah S1 untuk pendaftar S3.
8. Referensi dari supervisor S2 untuk pendaftar S3.
9. Riset proposal bagi pendaftar S2/S3 yang tujuan kuliahnya memiliki program riset minimal 50 persen.
10. Pendaftar dari kalangan sektor publik harus melengkapi formulir Deklarasi Badan Pencalonan.
11. Pemohon Pegawai Negeri Sipil (PNS) Indonesia harus menyerahkan Surat Keputusan Pengangkatan PNS

Fasilitas Beasiswa

1. Training sebelum keberangkatan.
2. Tiket Pesawat PP menuju lokasi training.
3. Uang saku selama training.
4. Pemeriksaan medis dan biaya X-ray untuk Student Visa.
5. DFAT Student Visa dan Student Dependent Visa.
6. Tiket PP dari lokasi asal mahasiswa ke bandara internasional Australia terdekat dari universitas tujuan dan sebaliknya.
7. OSHC (Overseas Student Health Cover).
8. Tunjangan kedatangan di Australia
9. Tunjangan hidup.
10. Program Pengantar Akademik (IAP) selama 4-6 minggu.
11. Biaya kuliah S2/S3.
12. Bantuan akademis lainnya.
13. Pengembangan profesional dan networking.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2425 seconds (0.1#10.140)