Kisah Desita, Anak Penjual Lauk Pauk Wisudawan UNY Peraih IPK Tertinggi 3,93

Rabu, 31 Agustus 2022 - 09:00 WIB
loading...
Kisah Desita, Anak Penjual...
Wisudawan UNY Desita Dwi Rahmatulloh bersama orang tuanya. Foto/Tangkap layar laman UNY.
A A A
JAKARTA - Universitas Negeri Yogyakarta ( UNY ) menggelar wisuda secara luring periode Agustus. Pada kesempatan ini salah satu mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial berhasil meraih prestasi sebagai wisudawan dengan indeks prestasi tertinggi jenjang S1 yaitu Desita Dwi Rahmatulloh.

Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi tersebut berhasil meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,93. Menurut Desita, studi lanjut di Program Studi Ilmu Komunikasi UNY merupakan salah satu cita-citanya sejak duduk di bangku SMK. “Setelah dinyatakan tidak lolos pada jalur SNMPTN, saya mencoba belajar secara online dan meminjam beberapa buku sehingga dapat memanfaatkan waktu yang terbatas untuk belajar materi secara mandiri” kata Desita, dan berhasil lolos jalur SBMPTN tahun 2018, dikutip dari laman UNY, Rabu (31/8/2022).

Baca juga: Diliputi Antusiasme Audiens, Kuliah Umum Menko Airlangga di Singapura Tuai Pujian

Warga Sariharjo Ngaglik Sleman, Jawa Tengah itu bersyukur dapat belajar dan bertumbuh di lingkungan yang suportif. Hal tersebut membuat kegiatan belajar di kampus terasa lebih menyenangkan. Metode mengajar dosen yang variatif dan komunikatif merupakan salah satu aspek yang membuatnya serta teman seangkatannya lebih mudah menerima materi.

“Saya juga bertemu dengan rekan-rekan yang peduli terhadap saya, baik di kelas maupun di organisasi. Berkat mereka, saya bisa melewati masa-masa sulit yang dihadapi di masa perkuliahan,” tutur Desita.

Gadis kelahiran Sleman, 24 Desember 1999 itu semasa kuliah juga pernah bekerja sebagai freelancer untuk mencari uang tambahan. “Saya juga pernah terikat kontrak menjadi penyiar di salah satu radio pendidikan yang berada di Jogja. Hal tersebut menjadi pengalaman yang luar biasa bagi saya untuk belajar banyak hal,” katanya.

Walaupun bekerja, Desita tetap menetapkan kuliah sebagai prioritas pertama yang harus diselesaikan dengan baik. Untuk metode belajar, Desita berprinsip bahwa belajar bisa dari siapa pun dan di mana pun. Ketika merasa kesulitan, alumni SMKN 7 Yogyakarta itu tidak malu bertanya kepada teman-teman yang lebih pandai di bidang tertentu.

Selain itu, dia juga sering membaca buku dan artikel dari media digital. Hal tersebut cukup menambah wawasan sehingga lebih siap menerima materi ketika kuliah berlangsung. Di kelas Desita juga rajin mencatat dan memahami karakter serta metode penilaian dari dosen.

Menurut putri pasangan Sugeng Sihono dan Suryani yang berprofesi sebagai penjual lauk pauk tersebut, ketika memilih jurusan dan universitas, orang tuanya tidak pernah memaksakan kehendak. “Bagi saya, diberi kepercayaan untuk memilih apa yang saya minati adalah sebuah dukungan tersendiri,” katanya.

Suryani mengatakan keinginannya agar putrinya bisa menempuh pendidikan yang baik karena dia hanya lulusan SMP dan suaminya, Sugeng Sihono juga tidak kuliah. “Kami tidak memaksa anaknya mau mengambil jurusan apa dan minat seperti apa. Bapaknya pernah mengarahkan untuk sekolah di bidang lain, tetapi anaknya tidak bisa, jadi kami sebagai orang tua cukup mendukung pilihannya saja." kata Suryani.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Syarat Minimum IPK dan...
Syarat Minimum IPK dan Usia Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2025
Kisah Apry, Mahasiswa...
Kisah Apry, Mahasiswa UNY Anak Buruh Tani Raih IPK 3,99 dan Wisudawan Terbaik
UNY Buka Prodi Baru...
UNY Buka Prodi Baru Desain Komunikasi Visual, Daftar di SNBP, SNBT, dan Mandiri
Profil dan Riwayat Pendidikan...
Profil dan Riwayat Pendidikan Sumaryanto, Rektor UNY 2025-2030
Berapa Skor Minimal...
Berapa Skor Minimal IPK dan TOEFL untuk Beasiswa LPDP 2025?
Kisah Risa, Lulus S1...
Kisah Risa, Lulus S1 UNY Tanpa Skripsi Kini Raih Gelar S2 dengan Tesis Inovatif
Kisah Enggis, Wisudawan...
Kisah Enggis, Wisudawan Termuda UNY Raih Gelar Doktor di Usia 25 Tahun
Dies Natalis ke-10 Departemen...
Dies Natalis ke-10 Departemen Ilmu Komunikasi UNY Luncurkan 10 Buku
Kisah Luthfi Ridzki...
Kisah Luthfi Ridzki Fakhrian, Raih IPK 3,95 Sukses Jadi Co-Founder dan Vice Chairman
Rekomendasi
Ini Ivan Vladimirovich,...
Ini Ivan Vladimirovich, Bocah 10 Tahun Diduga Anak Rahasia Putin dan Si Cantik Alina Kabaeva
Prabowo: Kalau Pangan...
Prabowo: Kalau Pangan Aman, Nggak Usah Takut Saham Naik Turun
3 Pemain Timnas Uzbekistan...
3 Pemain Timnas Uzbekistan U-17 yang Layak Main di Eropa, Nomor 1 Striker Potensial
3 Tahun Berturut-turut...
3 Tahun Berturut-turut Pertumbuhan Ekonomi Negara Eropa Ini Nol Persen
Gubernur BI Perry Warjiyo...
Gubernur BI Perry Warjiyo Wanti-wanti Ancaman Perang Tarif AS-China
Daniel Dubois Ancam...
Daniel Dubois Ancam Pensiunkan Oleksandr Usyk: Aku Hancurkan Dia!
Berita Terkini
Setuju dengan Penjurusan...
Setuju dengan Penjurusan di SMA, Rektor Untar Dorong Kajian Mendalam
11 menit yang lalu
5 Contoh Ucapan Galungan...
5 Contoh Ucapan Galungan dan Kuningan 2025 untuk Teman Sekolah
41 menit yang lalu
Serba-serbi UTBK 2025...
Serba-serbi UTBK 2025 Hari Pertama di UPNVJ, Peserta Datang Subuh
1 jam yang lalu
50 Contoh Soal Pilihan...
50 Contoh Soal Pilihan Ganda OSN IPS SD 2025 Lengkap Beserta Kunci Jawaban
1 jam yang lalu
Siap-siap, Presiden...
Siap-siap, Presiden Prabowo akan Umumkan Kembalinya Penjurusan SMA pada Hardiknas 2025
2 jam yang lalu
50 Contoh Soal OSN IPA...
50 Contoh Soal OSN IPA SD 2025 Lengkap Beserta Kunci Jawabannya!
2 jam yang lalu
Infografis
10 Negara dengan Anggaran...
10 Negara dengan Anggaran Pertahanan Tertinggi pada 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved