Intip 7 Program dan Beasiswa Pilihan untuk Perempuan dari Google
loading...
A
A
A
JAKARTA - Saat ini, peluang bagi perempuan untuk berkarier dan berkarya terbuka lebar. Dari berbagai rentang usia dan lintas lokasi, perempuan bisa mendapatkan berbagai program, pelatihan, dan beasiswa untuk meningkatkan kemampuan diri di luar pendidikan formal.
Berbagai program untuk perempuan pun telah disediakan dan didukung oleh Google untuk memperoleh keahlian dan sertifikasi yang dapat digunakan untuk melamar kerja, membuka usaha baru, dan membantu perempuan lainnya untuk maju bersama-sama. Semuanya, untuk mendorong pemberdayaan dan peran perempuan di seluruh sektor di Indonesia.
Kini, tidak ada lagi yang tidak mungkin bagi perempuan untuk berkarier dan berkarya. Mulai dari usia remaja hingga lansia, sekarang, semua perempuan bisa mengasah kemampuan dan kompetensi secara mandiri di luar pendidikan formal dengan berbagai pelatihan digital.
Baca juga: Pendaftaran Beasiswa Unggulan Diperpanjang, Cek Persyaratannya
Mulai dari pelatihan komputerisasi hingga pembinaan UMKM, aneka program telah disediakan dan didukung oleh Google untuk mendorong pemberdayaan dan peran perempuan di seluruh sektor di Indonesia. Selain itu, seluruh peserta juga berkesempatan mendapatkan sertifikat yang dapat digunakan untuk melamar kerja, membuka usaha baru, dan membantu perempuan lainnya untuk maju bersama-sama.
Melalui siaran pers, Jumat (14/10/2022) berikut ini ada beberapa program pilihan yang dapat ditelusuri untuk meningkatkan kualitas diri dan membukakan peluang yang lebih besar bagi perempuan di masa depan.
1. Women Founders Academy
Melalui Women Founders Academy, Google for Startups menghadirkan program akselerator bagi para wanita pendiri startup yang sedang bertumbuh (berada pada tahap Seed hingga Series A) di wilayah Asia Pasifik. Program ini menyediakan bimbingan pengembangan keterampilan selama 12 minggu, di mana peserta akan mendapat pelatihan langsung dari para ahli Google dan pakar industri untuk meningkatkan kemampuan dan tips untuk mengatasi tantangan dalam membangun usaha mereka, termasuk perihal modal dan pendanaan.
Tahun 2021 dan 2022, Indonesia mengirimkan empat perwakilan founder perempuan, yaitu: PRIEDS (supply chain management), Aruna (perikanan), Danacita (edukasi), dan Krealogi (platform UMKM).
Selain itu, bagi para perempuan yang memiliki passion dalam upaya menciptakan ekonomi sirkular dan membangun masa depan yang berkelanjutan, ada juga program Google for Startups Accelerator: Circular Economy yang menerima aplikasi hingga 14 November, dengan menawarkan program pendampingan virtual selama 10 minggu.
Berbagai program untuk perempuan pun telah disediakan dan didukung oleh Google untuk memperoleh keahlian dan sertifikasi yang dapat digunakan untuk melamar kerja, membuka usaha baru, dan membantu perempuan lainnya untuk maju bersama-sama. Semuanya, untuk mendorong pemberdayaan dan peran perempuan di seluruh sektor di Indonesia.
Kini, tidak ada lagi yang tidak mungkin bagi perempuan untuk berkarier dan berkarya. Mulai dari usia remaja hingga lansia, sekarang, semua perempuan bisa mengasah kemampuan dan kompetensi secara mandiri di luar pendidikan formal dengan berbagai pelatihan digital.
Baca juga: Pendaftaran Beasiswa Unggulan Diperpanjang, Cek Persyaratannya
Mulai dari pelatihan komputerisasi hingga pembinaan UMKM, aneka program telah disediakan dan didukung oleh Google untuk mendorong pemberdayaan dan peran perempuan di seluruh sektor di Indonesia. Selain itu, seluruh peserta juga berkesempatan mendapatkan sertifikat yang dapat digunakan untuk melamar kerja, membuka usaha baru, dan membantu perempuan lainnya untuk maju bersama-sama.
Melalui siaran pers, Jumat (14/10/2022) berikut ini ada beberapa program pilihan yang dapat ditelusuri untuk meningkatkan kualitas diri dan membukakan peluang yang lebih besar bagi perempuan di masa depan.
1. Women Founders Academy
Melalui Women Founders Academy, Google for Startups menghadirkan program akselerator bagi para wanita pendiri startup yang sedang bertumbuh (berada pada tahap Seed hingga Series A) di wilayah Asia Pasifik. Program ini menyediakan bimbingan pengembangan keterampilan selama 12 minggu, di mana peserta akan mendapat pelatihan langsung dari para ahli Google dan pakar industri untuk meningkatkan kemampuan dan tips untuk mengatasi tantangan dalam membangun usaha mereka, termasuk perihal modal dan pendanaan.
Tahun 2021 dan 2022, Indonesia mengirimkan empat perwakilan founder perempuan, yaitu: PRIEDS (supply chain management), Aruna (perikanan), Danacita (edukasi), dan Krealogi (platform UMKM).
Selain itu, bagi para perempuan yang memiliki passion dalam upaya menciptakan ekonomi sirkular dan membangun masa depan yang berkelanjutan, ada juga program Google for Startups Accelerator: Circular Economy yang menerima aplikasi hingga 14 November, dengan menawarkan program pendampingan virtual selama 10 minggu.