Deretan Pahlawan Nasional yang Pernah Menjadi Rektor

Selasa, 08 November 2022 - 13:33 WIB
loading...
A A A
Dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, Abdul Kahar Muzakir pernah menjadi anggota BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia). Selain itu, ia juga menjadi bagian dari ‘panitia kecil’ yang beranggotakan sembilan orang. Mereka bertugas merumuskan kembali pokok-pokok pidato Soekarno pada 1 Juni 1945 sebagai acuan dasar negara. Abdul Kahar Muzakir lahir di Gading, Playen, Gunung Kidul, Yogyakarta pada 16 April 1907. Ia dianugerahi gelar pahlawan nasional pada 8 November 2019.

Baca juga: Gerhana Bulan Total, UIN Walisongo Adakan Pengamatan di Planetarium dan Observatorium

3. Arnold Mononutu

Prof Arnold Mononutu merupakan tokoh yang sangat berpengaruh dan dihargai sebagai putra daerah yang gagah berani sekaligus pejuang nasional. Ia lahir di Manado pada 4 Desember 1896 dengan nama Arnoldus Isaac Zacharias Mononutu. Arnold pernah mengenyam pendidikan di STOVIA, sebelum melanjutkan studi ke Belanda di bidang hukum. Di sana, nasionalismenya tergugah. Ketika pulang ke Tanah Air, Arnold berkiprah dalam pergerakan melawan Belanda.

Perjuangan Arnold Mononutu untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) membuat dirinya ditunjuk untuk memegang beberapa jabatan strategis. Ia pernah menjadi Menteri Penerangan Kabinet RIS tahun 1949-1950, Menteri Penerangan Kabinet Sukiman-Suwirjo, dan Menteri Penerangan pada Kabinet Wilopo. Pada 30 Desember 1949, selaku Menteri Penerangan, Arnold mengukuhkan nama Jakarta sebagai nama baru bagi Kota Batavia.

Di dunia pendidikan, Arnold juga berkontribusi besar. Ia diangkat menjadi rektor ke-3 Universitas Hasanuddin pada 1960-1965. Di masa kepemimpinannya, jumlah fakultas Universitas Hasanuddin bertambah, yang semula hanya tiga menjadi sembilan fakultas. Atas jasa-jasanya, Arnold Mononutu dianugerahi gelar pahlawan nasional oleh pemerintah pada 2020.

4. Herman Johannes

Prof Dr Ir Herman Johannes atau kerap ditulis Herman Yohannes merupakan seorang cendekiawan dan politikus Indonesia. Tokoh yang lahir di di Rote, NTT pada 28 Mei 1912 ini mendapatkan gelar insinyur dari Technische Hoogeschool (THS) atau Sekolah Tinggi Teknik di Bandung. Semasa kuliah, ia aktif berorganisasi. Ia juga kerap menulis karangan ilmiah dan dimuat di majalah De Ingeniur in Nederlandsche Indie.

Kiprah Herman dalam kemerdekaan Indonesia cukup banyak. Salah satunya, ia pernah membangun laboratorium persenjataan bagi TNI. Ia berhasil pula membuat sejumlah bahan peledak untuk perang melawan Belanda, termasuk bom asap dan granat tangan. Saat Yogyakarta diserang oleh Belanda, Herman mendapat tugas dari Letkol Soeharto untuk menghancurkan jembatan-jembatan penghubung Yogya dengan kota-kota lain guna menghalau musuh.

Pada 1961, Herman dikukuhkan sebagai rektor Universitas Gadjah Mada (UGM). Ia menempati posisi tersebut hingga tahun 1966. Setelah itu, ia menjabat Koordinator Perguruan Tinggi (Koperti) tahun 1966-1979, anggota Dewan Pertimbangan Agung RI (1968-1978), dan Menteri Pekerjaan Umum (1950-1951). Herman Johannes mendapat gelar pahlawan nasional pada 2009.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pendidikan Prof Ichlasul...
Pendidikan Prof Ichlasul Amal yang Meninggal Dunia Hari Ini, Pernah Berorasi saat Reformasi 1998
Prof Ichlasul Amal Meninggal...
Prof Ichlasul Amal Meninggal Dunia, Rektor UGM: Beliau Banyak Memberi Kontribusi untuk Kampus
13 Tokoh NU yang Ditetapkan...
13 Tokoh NU yang Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional, Berikut Daftarnya
23 Pahlawan Nasional...
23 Pahlawan Nasional dari Muhammadiyah, Nomor 5 Kakek Anies Baswedan
10 Pahlawan Nasional...
10 Pahlawan Nasional dari Jawa Tengah, Nomor 2 Kuliah Kedokteran di Stovia
Hari Pahlawan 2024,...
Hari Pahlawan 2024, Ini 3 Pahlawan Nasional Indonesia yang Jarang Diketahui Banyak Orang
10 Ucapan Selamat Hari...
10 Ucapan Selamat Hari Pahlawan, Menggugah Nasionalisme
11 Universitas di Indonesia...
11 Universitas di Indonesia yang Memakai Nama Pahlawan, Kampusmu Nomor Berapa?
Riwayat Pendidikan Mohammad...
Riwayat Pendidikan Mohammad Hatta, Wakil Presiden Pertama RI yang Pernah Kuliah di Belanda
Rekomendasi
5 Sambal Indonesia Masuk...
5 Sambal Indonesia Masuk Daftar Saus Terbaik di Dunia, Buktikan Kehebatan Kuliner Nusantara
Anfield Memerah! Liverpool...
Anfield Memerah! Liverpool Rayakan Gelar Liga Inggris ke-20
Liverpool Juara Liga...
Liverpool Juara Liga Inggris 2024/2025
Pangeran William dan...
Pangeran William dan Kate Middleton Tidak Berencana Gulingkan Raja Charles III dari Takhta
Kisah Perang Dahsyat...
Kisah Perang Dahsyat Mataram Gempur Blambangan dengan Mengerahkan Meriam Raksasa
Siapa Lebih Unggul India...
Siapa Lebih Unggul India atau Pakistan dalam Senjata Nuklir?
Berita Terkini
Riwayat Pendidikan Jenderal...
Riwayat Pendidikan Jenderal Purnawirawan Try Sutrisno, Mantan Panglima TNI hingga Wakil Presiden
51 menit yang lalu
Raker PP KAUJE di Madiun,...
Raker PP KAUJE di Madiun, Resmikan Beasiswa Kakak Asuh dan Gagas Kampus UNEJ
17 jam yang lalu
BINUS University Komitmen...
BINUS University Komitmen Cetak Sineas Muda Unggul
22 jam yang lalu
Kisah Dewi Agustiningsih,...
Kisah Dewi Agustiningsih, Anak Sopir Lulusan SMP Jadi Doktor Termuda UGM dan Jabat Dosen ITB
23 jam yang lalu
5 PTN Terima Lulusan...
5 PTN Terima Lulusan dengan Ijazah Hingga 10 Tahun Terakhir, Ada Pilihanmu?
23 jam yang lalu
Pendaftaran OSN 2025...
Pendaftaran OSN 2025 Diperpanjang hingga 2 Mei, Cek Infonya di Sini
1 hari yang lalu
Infografis
6 Produk Buatan China...
6 Produk Buatan China yang Digemari Konsumen Amerika Serikat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved