Libatkan 1.052 Peserta, IIEF Pecahkan Rekor MURI Ujian TOEFL ITP Serentak di 42 Lokasi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indonesia International Education Foundation ( IIEF ) pecahkan rekor MURI ujian TOEFL ITP serentak dengan melibatkan 1.052 peserta yang berasal dari 42 lokasi ujian di seluruh Indonesia.
Diana Kartika Jahja, Direktur IIEF mengungkapkan bahwa pemecahan rekor MURI bukan hanya sebagai ajang selebrasi saja. Namun, memberikan akses mudah bagi masyarakat yang ingin megikuti ujian TOEFL.
“Kami coba mengkomunikasikan bahwa IIEF sebagai pemegang lisensi tunggal TOEFL ITP bertanggung jawab untuk memperluas akses masyarakat Indonesia untuk dengan mudah melakukan ujian TOEFL ITP,” kata Diana dalam keterangan pers, Rabu (7/12/2022).
Diana menambahkan, saat ini IIEF memiliki lebih dari 300 mitra penyelenggara ujian TOEFL ITP di seluruh Indonesia yang tersebar dari Sabang hingga Merauke.
Para mitra penyelenggara ujian TOEFL ITP terdiri dari institusi perguruan tinggi, sekolah bahasa hingga kantor pemerintah.
“Kami memastikan tidak boleh ada orang di Indonesia yang gagal mendaftar beasiswa atau melamar pekerjaan karena kendala tidak tersedia lokasi ujian TOEFL di kotanya,” terang Diana.
Saat ini, TOEFL menjadi kunci untuk meraih sebuah kesuksesan. TOEFL digunakan sebagai syarat untuk mendaftar beasiswa, melamar pekerjaan hingga syarat mengikuti tes CPNS. Ke depannya IIEF semakin fokus untuk terus memperluas akses ujian TOEFL ITP sehingga mampu menjangkau berbagai tempat di Indonesia.
Secara global, lanjut dia, Indonesia menempati urutan ke-6 untuk rata-rata nilai ujian TOEFL ITP di Asia. Berdasarkan data yang dirilis oleh Educational Testing Center (ETS), nilai rata-rata TOEFL ITP pada tahun 2021 di Indonesia adalah 489, mengungguli Jepang (473) dan Thailand (440).
Sedangkan urutan nilai rata-rata TOEFL ITP tertinggi dipegang oleh (secara berurutan): India (559), Filipina (570), Malaysia (566), Korea (509) dan Taiwan (489).
“Perlu digarisbawahi bahwa ranking ini tidak mencerminkan kemampuan bahasa Inggris sebuah negara, ranking ini murni hanya sebatas gambaran nilai rata-rata ujian TOEFL ITP di Asia,” tegas Diana.
Nilai rata-rata ujian TOEFL ITP di Indonesia pun menunjukan tren yang positif. Terjadi peningkatan nilai dari 467 di tahun 2019 meningkat menjadi 479 di tahun 2020 dan 489 di tahun 2021.
Diana Kartika Jahja, Direktur IIEF mengungkapkan bahwa pemecahan rekor MURI bukan hanya sebagai ajang selebrasi saja. Namun, memberikan akses mudah bagi masyarakat yang ingin megikuti ujian TOEFL.
“Kami coba mengkomunikasikan bahwa IIEF sebagai pemegang lisensi tunggal TOEFL ITP bertanggung jawab untuk memperluas akses masyarakat Indonesia untuk dengan mudah melakukan ujian TOEFL ITP,” kata Diana dalam keterangan pers, Rabu (7/12/2022).
Diana menambahkan, saat ini IIEF memiliki lebih dari 300 mitra penyelenggara ujian TOEFL ITP di seluruh Indonesia yang tersebar dari Sabang hingga Merauke.
Para mitra penyelenggara ujian TOEFL ITP terdiri dari institusi perguruan tinggi, sekolah bahasa hingga kantor pemerintah.
“Kami memastikan tidak boleh ada orang di Indonesia yang gagal mendaftar beasiswa atau melamar pekerjaan karena kendala tidak tersedia lokasi ujian TOEFL di kotanya,” terang Diana.
Saat ini, TOEFL menjadi kunci untuk meraih sebuah kesuksesan. TOEFL digunakan sebagai syarat untuk mendaftar beasiswa, melamar pekerjaan hingga syarat mengikuti tes CPNS. Ke depannya IIEF semakin fokus untuk terus memperluas akses ujian TOEFL ITP sehingga mampu menjangkau berbagai tempat di Indonesia.
Secara global, lanjut dia, Indonesia menempati urutan ke-6 untuk rata-rata nilai ujian TOEFL ITP di Asia. Berdasarkan data yang dirilis oleh Educational Testing Center (ETS), nilai rata-rata TOEFL ITP pada tahun 2021 di Indonesia adalah 489, mengungguli Jepang (473) dan Thailand (440).
Sedangkan urutan nilai rata-rata TOEFL ITP tertinggi dipegang oleh (secara berurutan): India (559), Filipina (570), Malaysia (566), Korea (509) dan Taiwan (489).
“Perlu digarisbawahi bahwa ranking ini tidak mencerminkan kemampuan bahasa Inggris sebuah negara, ranking ini murni hanya sebatas gambaran nilai rata-rata ujian TOEFL ITP di Asia,” tegas Diana.
Nilai rata-rata ujian TOEFL ITP di Indonesia pun menunjukan tren yang positif. Terjadi peningkatan nilai dari 467 di tahun 2019 meningkat menjadi 479 di tahun 2020 dan 489 di tahun 2021.
(mpw)